Amarta, Al Muhalla (2013) Pengembangan modul interaktif bilingual untuk menunjang pembelajaran fisika SMA pokok bahasan fluida / Amarta. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Amarta Al Muhalla. 2013. Pengembangan Modul Interaktif Bilingual Untuk Menunjang Pembelajaran Fisika SMA Pokok Bahasan Fluida. Skripsi Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Widjianto M.Kom. (II) Sulur. S.Pd. M.Si M.T.D. Kata Kunci Modul interaktif Bilingual Pembelajaran fisika 12288 12288 12288 12288 Dalam meningkatkan kemampuan berbahasa siswa sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman sekolah membuka program kelas bilingual. Dibutuhkan bahan ajar yang sesuai dengan model pembelajaran di sekolah yang menerapkan sistem pembelajaran bilingual. Bahan ajar yang beredar di pasaran masih belum sesuai dengan kebutuhan di sekolah yang menerapkan pembelajaran bilingual. Oleh sebab itu diperlukan penelitian pengembangan terhadap bahan ajar Fisika. Penelitian ini dilaksanakan untuk menghasilkan produk yaitu modul interaktif bilingual fisika yang layak untuk menunjang pembelajaran fisika di SMA. 12288 12288 12288 12288 Penelitian ini menggunakan model penelitian dan pengembangan. Instrumen yang digunakan adalah angket yang diisi oleh ahli (Dosen dan Guru). Validasi oleh ahli ditujukan untuk mengukur kelayakan materi bahasa dan media. Selain itu dilakukan pula uji coba lapangan terhadap keterbacaan bahan ajar yang dikembangkan kepada siswa kelas XI IPA yang telah menempuh materi fluida. Data yang diperoleh dari hasil uji validasi serta uji coba lapangan terhadap keterbacaan menghasilkan data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil pengisian angket oleh ahli materi dan media. Data kualitatif diperoleh dari saran yang diberikan oleh para ahli serta uji coba lapangan terhadap keterbacaan oleh siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahan ajar yang dihasilkan termasuk dalam kategori layak dengan nilai rata rata 3 48 dari segi materi dan 3 42 untuk segi media serta katergori cukup layak dari segi bahasa dengan nilai rata rata 3 09. Modul interaktif belum dapat digunakan dalam pembelajaran. Tahapan proses pengembangan modul interaktif perlu dilanjutkan diuji secara lebih lanjut yaitu dengan adanya uji empirik terhadap modul interaktif bilingual. Uji empirik ini dapat dilakukan melalui uji pelaksanaan lapangan penyempurnaan produk akhir serta diseminasi/ penyebaran dan implementasi/ digunakan dalam pembelajaran kelas. Kelebihan dari bahan modul interaktif bilingual yang dikembangkan antara lain disusun berdasarkan kurikulum KTSP SMA menggunakan dua bahasa yang didesain per halaman dan disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan siswa dan guru menyajikan permasalahan kontekstual yang dekat dengan kehidupan sehari hari terdapat lembar aktivitas. Kekurangan dari bahan ajar antara lain lembar aktivitas tidak dapat dilakukan di dalam modul modul interaktif membutuhkan perangkat khusus yakni komputer sehingga pengguna menjadi lebih terbatas jumlah latihan kurang serta ruang lingkup materi terbatas.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 21 Aug 2013 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2013 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/18481 |
Actions (login required)
View Item |