Giri, Bayu Bramasta (2019) Pengembangan modul elektrokimia dengan pendekatan kontekstual chemoentrepreneurship untuk SMA / Bayu Bramasta Giri. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Bramasta Giri Bayu. 2019. Pengembangan Modul Elektrokimia dengan Pendekatan Kontekstual Chemoentrepreneurship untuk SMA. Tesis. Program Studi Pendidikan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Drs. SuhadiIbnu M.A Ph.D. (II) Dr. Sutrisno M.Si Kata-kata kunci chemoentrepreneurship elektrokimia modul pendekatan kontekstual Salah satu pendukung kegiatan pembelajaran adalah bahan ajar. Bahan ajar yang ada belum mampu mengatasi permasalahan yang muncul saat kegiatan pembelajaran misalnya keterbatasan waktu. Modul sebagai bahan ajar sangat cocok di kembangkan karena dengan menggunakan modul peserta didik dapat belajar secara mandiri sehingga kendala waktu teratasi. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan modul pengembangan materi elektrokimia yang tervalidasi sesuai kriteria kelayakan bahan ajar BSNP yakni kelayakan isi kelayakan kebahasaan kelayakan penyajian dan kelayakan kegrafisan serta mengetahui efektivitas modul terhadap hasil belajar peserta didik. Ciri khas dari modul adalah menggunakan pendekatan kontekstual yang terintegrasi dengan kewirausahaan atau lebih dikenal dengan istilah chemoentrepreneurship. Model pengembangan mengadopsi Model 4-D oleh Thiagarajan dengan tahapan pendefinisian perancangan pengembangan dan desiminasi. Tahapan penelitian dimulai dengan penetapan dan pendefinisian informasi terkait masalah yang terjadi saat kegiatan pembelajaran sebagai dasar pengembangan tahap berikutnya adalah penyusunan prototype modul kemudian pada tahap pengembangan dilakukan validasi isi dan materi pembelajaran serta uji coba terbatas. Validasi isi dan materi pembelajaran dilakukan oleh dosen dan guru kimia.Uji coba terbatas meliputi uji perorangan dengan subjek 6 orang dan uji lapangan terbatas dengan subjek 32 orang di kelas XII MIPA 1 SMAN 5 Madiun. Tahap desiminasi hanya terbatas pada kelompok kelas eksperimen. Efektivitas modul hasil pengembangan dilihat dari perbedaan hasil belajar peserta didik melalui post test antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol melalui uji t. Modul hasil pengembangan disajikan dengan sistematika sebagai berikut (1) pendahuluan berisi sampul kata pengantar daftar gambar daftar tabel deskripsi modul pendekatan pembelajaran modul petunjuk peserta didik kompetensi inti standar kompetensi indikator pembelajaran pengetahuan prasyarat dan rencana belajar (2) Kegiatan pembelajaran terdiri dari tiga pokok bahasan yakni sel Volta korosi dan sel elektrolisis dimana setiap bagiannya berisi tujuan pembelajaran rangkaian kegiatan belajar yang disajikan dalam empat fase mengadopsi pendekatan kontekstual Chemie im kontext (fase kontak fase ingin tahu fase elaborasi dan fase integrasi) daftar istilah rangkuman chemoentrepreneurship uji kompetensi dan umpan balik (4) Penutup yang berisi glosarium kunci jawaban dan daftar pustaka. Hasil validasi diperoleh (1) nilai rata-rata dari validator ahli isi dan materi pembelajaran 91 8% dengan kriteria sangat layak (2) uji coba perorangan 94 9% dengan kriteria sangat baik (3) uji coba lapangan 82 5% dengan kriteria sangat baik. Modul efektif digunakan dalam pembelajaran hal ini ditunjukkan oleh perbedaan ketuntasan hasil belajar peserta didik kelompok eksperimen 81 3% sedangkan kelompok kontrol hanya 71 9%. Modul hasil pengembangan sangat layak digunakan sebagai sumber belajar dan efektif mengingkatkan hasil belajar peserta didik.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S2 Pendidikan Kimia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 28 Jan 2019 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/160543 |
Actions (login required)
View Item |