Analisis kemampuan penalaran matematis siswa dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari argumentasi menurut argumentasi Stephen Toulmin / Arlina Trie Cahyono - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis kemampuan penalaran matematis siswa dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari argumentasi menurut argumentasi Stephen Toulmin / Arlina Trie Cahyono

Cahyono, Arlina Trie (2020) Analisis kemampuan penalaran matematis siswa dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari argumentasi menurut argumentasi Stephen Toulmin / Arlina Trie Cahyono. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penalaran merupakan hal penting dalam pembelajaran matematika. Pada proses penyelesaian matematika kemampuan penalaran siswa sangat penting dimiliki untuk proses penyelesaian masalah. Hal tersebut menjadikan kemampuan penalaran yang dimiliki siswa perlu untuk diperhatikan. Saat ini kemampuan penalaran sering dinilai berdasarkan hasil tes tulis saja. Penilaian berdasarkan hasil tes tertulis saja dinilai kurang valid dalam menunjukkan kemampuan penalaran siswa. Hal tersebut dibuktikan dengan terdapat beberapa kondisi yang belum bisa terungkap ketika guru hanya menilai kemampuan penalaran berdasarkan testulis saja. Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu cara lain untuk menunjukkan kemampuan penalaran yang dimiliki siswa. Cara lain yang dapat digunakan adalah mengungkapkan argumentasi siswa untuk menunjukkan proses bernalar siswa secara lisan. Kriteria argumentasi yang dapat menunjukkan kemampuan penalaran adalah kriteria argumentasi yang diungkapkan oleh Stephen Toulmin. Kriteria tersebut penting digunakan untuk menilai kesungguhan dari argumentasi yang dimiliki siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan penalaran yang dimiliki siswa berdasarkan argumentasi yang dilontarkan untuk mempertanggungjawabkan hasil tes tulisnya. Argumentasi yang dilontarkan siswa akan disesuaikan dengan kriteria argumentasi menurut Stephen Toulmin untuk mengetahui kemampuan penalaran yang dimiliki siswa. Kriteria argumentasi Stephen Toulmin tersebut adalah (1) klaim (2) data (3) asumsi (4) alasan (5) batasan dan (6) sanggahan. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dipilih untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran yang dimiliki oleh subjek penelitian berdasarkan kemampuan subjek dalam berargumentasi. Penelitian dilaksanakan di SMP Aisyiyah Boarding School Malang dengan jumlah 20 siswa kelas VIII pada tanggal 22 Januari 22 Februari 2020. Subjek dipilih dari 20 siswa SMP Aisyiyah Boarding School Malang yang memenuhi kritreria dalam tahapan pemilihan subjek yang dilakukan peneliti. Siswa yang menjadi subjek penelitian adalah siswa dengan skor kemampuan penalaran tertinggi dan terndah dilihat dari hasil tes tulisnya. Tahapan pemilihan subjek yang dilakukan yaitu (1) melakukan tes tulis kepada siswa (2) mengelompokkan hasil kerja siswa berdasarkan tipe metode penyelesaian soal (3) menilai skor kemampuan siswa berdasarkan hasil tes tulis dan (4) memilih siswa dengan kemampuan penalaran tertinggi dan terendah berdasarkan hasil tes tulisnya untuk menjadi subjek penelitian. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah soal tes tulis dan pedoman wawancara. Berdasarkan hasil tes tulis dan argumentasi siswa yang dianalisis dengan cara menyesuaikan hasil tes tulis siswa dengan indikator penalaran matematis dan argumennya yang disesuaikan dengan kriteria dari argumetasi Toulmin untuk menunjukkan kevalidan argumen yang diberikan terdapat empat kondisi kemampuan penalaran yang dimiliki oleh siswa yang terungkap ketika argumentasi dilontarkan siswa. Empat kondisi kemampuan penalaran tersebut adalah 1) siswa yang memiliki kemampuan penalaran yang baik yang dibuktikan dari hasil tes tulis dan hasil argumentasi 2) siswa yang memiliki skor kemampuan penalaran baik dalam tes tulis akan tetapi kurang mampu memberikan argumen untuk memperkuat hasil penyelesaian soal yang diberikan. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan kemampuan penalaran siswa yang kurang 3) siswa yang memiliki kemampuan penalaran berdasarkan dari skor hasil tes tulis yang kurang akan tetapi siswa mampu memberikan argumentasi yang menunjukkan proses siswa dalam bernalar menentukan penyelesaian soal. Kondisi tersebut menunjukkan siswa memiliki kemampuan penalaran yang baik dan 4) siswa dengan kemampuan penalaran tertulis kurang dan juga belum mampu memberikan argumen dengan baik untuk menunjukkan proses siswa dalam bernalar. Hal tersebut menunjukkan kemampuan penalaran siswa yang kurang.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 27 Sep 2020 04:29
Last Modified: 16 Dec 2022 06:35
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/160112

Actions (login required)

View Item View Item