Analisis break even point untuk perencanaan laba (studi pada UD. Wahyu Sumber Rezki Kota Probolinggo tahun 2015-2017) / Bayu Dwi Nurcahyo - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis break even point untuk perencanaan laba (studi pada UD. Wahyu Sumber Rezki Kota Probolinggo tahun 2015-2017) / Bayu Dwi Nurcahyo

Nurcahyo, Bayu Dwi (2019) Analisis break even point untuk perencanaan laba (studi pada UD. Wahyu Sumber Rezki Kota Probolinggo tahun 2015-2017) / Bayu Dwi Nurcahyo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Nurcahyo Bayu Dwi. 2018. Analisis Break Event Point untuk Perencanaan Laba (Studi pada UD. Wahyu Sumber Rezki Kota Probolinggo Tahun 2015-2017). Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing Trisetia Wijijayanti S.E. MBA. Kata Kunci break even point perencanaan laba biaya Pada analisis perencanaan laba dilakukan dengan menggunakan teknis analisis Break Event Point (BEP) yang nantinya dapat memberikan penjelasan tentang laporan laba rugi. Break event merupakan suatu keadaan dimana sebuah perusahaan atau usaha yang tidak mendapatkan laba serta tidak mendapatkan kerugian. Dalam artian sebuah usaha mengalami keseimbangan antara jumlah pendapatan dengan jumlah biaya yang dikeluarkan. Analisis break event digunakan untuk mempelajari hubungan antara biaya variabel keuntungan biaya tetap dan volume penjualan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis titik impas mengidentifikasi dan menganalisis Margin of Safety serta menganalisis perencanaan laba yang terjadi pada UD. Wahyu Sumber Rezki selama periode 2015-2017. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif deskriptif. Data penelitian yang berupa laporan keuangan UD. Wahyu Sumber Rezki dalam bentuk dokumen yang dimiliki industri tahu. Data juga diperoleh melalui wawancara dengan narasumber yang mampu memamparkan kondisi yang berkaitan dengan keadaan UD. Wahyu Sumber Rezki. Kegiatan analisis data dimulai dari tahap pengumpulan data melaksanakan wawancara menganalisis laporan keuangan dan menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh dua hasil kesimpulan penelitian sebagai berikut. Pertama Break Even Point UD. Wahyu Sumber Rezki selama periode 3 (tiga) tahun yaitu pada tahun 2015 sebesar Rp. 176.813.024 dan menghasilkan 20.172 57 kg. Pada tahun 2016 sebesar Rp. 232.881.556 dan menghasilkan 23.286 23 kg. Pada tahun 2017 sebesar Rp. 205.330.795 dan menghasilkan 15.850 49 kg. Kedua Margin of safety (MOS) menunjukan jarak antara penjualan yang direncanakan dengan penjualan pada break event point. Dengan demikian MOS juga menggambarkan batas jarak dimana bila berkurangnya penjualan melampaui batas jarak tersebut maka perusahaan akan menderita kerugian. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan pada tahun 2017 margin of safety (MOS) pada UD. Wahyu Sumber Rezki hanya sebesar 86 2% yang tertinggi diantara ketiga periode tahun lainnya. Hal itu karena semakin tinggi margin of safety (MOS) maka semakin sulit perusahaan untuk mencapai target yang telah ditentukan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen
Depositing User: library UM
Date Deposited: 14 Aug 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/149802

Actions (login required)

View Item View Item