Analisis visualisasi motif Batik Singo Barong si Sentra Batik Djojo Koesoemo Dusun alok Desa Pojok Kecamatan garum Kabupaten Blitar / Riedho Dwirandy Achrizal - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis visualisasi motif Batik Singo Barong si Sentra Batik Djojo Koesoemo Dusun alok Desa Pojok Kecamatan garum Kabupaten Blitar / Riedho Dwirandy Achrizal

Achrizal, Riedho Dwirandy (2017) Analisis visualisasi motif Batik Singo Barong si Sentra Batik Djojo Koesoemo Dusun alok Desa Pojok Kecamatan garum Kabupaten Blitar / Riedho Dwirandy Achrizal. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Dwirandy Riedho. 2017. Analisis Visualisasi Motif Batik Singo Barong di Sentra Batik Djojo Koesoemo Dusun Talok Desa Pojok Kecamatan Garum Kabupaten Blitar. Skripsi Jurusan Seni dan Desain Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Ike Ratnawati S.Pd M.Pd (II) Lisa Sidyawati S.Pd M.Pd. Kata Kunci Analisis Visualisasi Motif Batik Singo Barong Blitar. Batik memiliki beraneka ragam jenis motif salah satunya motif batik Singo Barong. Motif Singo Barong berasal dari Sentra Batik Djojo Koesoemo Blitar. Batik ini merupakan sebuah kisah yang membentuk pola seperti sebuah cerita dengan berbagai macam nasehat. Nasehat yang terdapat di dalamnya berupa tolak ukur kepemimpinan. Selanjutnya batik Singo Barong sangat menginspirasi bagi peneliti dari situlah peneliti mengangkat batik tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendiskripsikan beberapa hal yang mencakup visualisasi pada motif batik Singo Barong yaitu visualisasi yang mencakup unsur-unsur visual dan komposisi. Selain itu juga untuk memperoleh informasi-informasi mengenai keadaan saat ini dan melihat antara variabel-variabel yang ada. Penelitian ini tidak menguji hipotesa atau tidak menggunakan hipotesa melainkan hanya mendiskripsikan informasi apa adanya dengan variabel-variabel yang diteliti. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yaitu metode penelitian dengan cara mengungkapkan masalah yang terjadi secara menyeluruh sesuai konteks melalui pengumpulan data di lapangan dengan menjadikan diri peneliti sebagai human instrument. Hasil berupa paparan data diperoleh dengan memaparkan informasi secara menyeluruh dan sesuai dengan konteks penelitian melalui pengumpulan data. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi wawancara dan dokumentasi langsung. Berdasarkan hasil penelitian ide penciptaan karya batik oleh pengrajin terinspirasi dari filosofi tentang sejarah Kota Blitar. Dimana motif batik Singo Barong tersebut diambil dari relief yang terdapat di Candi Penataran berupa relief berbentuk singa bersayap. Ide tersebut kemudian dikembangkan lagi menjadi bentuk yang baru dengan cara menstiliasi dan mendeformasi bagian-bagian yang akan dikembangkan namun tidak menghilangkan dan tetap mempertahankan nilai-nilai sejarah yang terkandung didalamnya. Motif-motif yang terdapat pada Sentra Batik Djojo Koesoemo Blitar memiliki beberapa ornamen motif batik diantaranya motif utama berupa motif singa dan kembang kopi motif pendukung berupa lung-lungan dan suluran serta isen-isen berupa cecek cecek sawut dan galaran. Semua motif yang terkandung pada batik Singo Barong memiliki makna yang sangat luhur. Unsur-unsur berupa garis dan warna pada batik ini sangat melekat dan menimbulkan kesan makna yang menjadi satu kesatuan dengan cerita yang terkandung didalamnya. Manfaat yang dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan bekal calon pendidik Seni Budaya dan Prakarya. Pendidik dapat melibatkan kekayaan ornamen motif batik daerah setempat sebagai materi mengajar Seni Budaya di sekolah. Disamping itu untuk menambah wawasan dan pengetahuan guna memperoleh data mengenai seni kerajinan batik dan dapat diketahui keberadaan batik secara luas. ABSTRACT Dwirandy Riedho. 2017. Visualization Analysis Motif Batik Singo Barong In Batik Center Djojo Koesoemo Dusun Talok Village Pojok Garum District Blitar regency. Skripsi Department of Art and Design Faculty of Letters State University of Malang. Counselor (I) Ike Ratnawati S.Pd M.Pd (II) Lisa Sidyawati S.Pd M.Pd. Keyword Analysis Visualization Motif Batik Singo Barong Blitar. Batik has a wide range of motifs one motive batik motif Singo Barong. Motif Singo Barong comes from Sentra Batik Djojo Koesoemo Blitar. This batik is a story that forms a pattern like a story with various kinds of advice. The advice contained in it is a benchmark of leadership. Further batik Singo Barong is very inspiring for researchers from there the researchers picked up the batik. This research was conducted with the aim to describe several things which include visualization on Singo Barong batik motif that is visualization that includes visual elements and composition. In addition to obtain information about the current state and see between the variables that exist. This study does not test the hypothesis or do not use the hypothesis but only describe the information as it is with the variables studied. In this research using qualitative research with descriptive method that is research method by way of expressing problem which occur thoroughly according to context through collecting data in field by making self of researcher as human instrument. The results of exposure data obtained by describing the information as a whole and in accordance with the research context through data collection. The data were collected using observation interview and direct documentation. Based on the results of research the idea of creation of batik works by artisans inspired from the philosophy about the history of Blitar City. Where motif batik Singo Barong is taken from the relief contained in the Penataran Temple in the form of a wing-shaped lion-shaped relief. The idea is then developed again into a new form by way of menstiliasi and mendeformasi parts that will be developed but does not eliminate and retain the historical values contained therein. The motifs contained in Sentra Batik Djojo Koesoemo Blitar have some batik motifs ornaments such as the main motif of lion and coffee the supporting motif is lung-lungan and suluran and isen-isen in the form of cecek cecek sawut and galaran. All motifs contained in batik Singo Barong has a very sublime meaning. Elements in the form of lines and colors on the batik is very attached and gives the impression of meaning that becomes unity with the story contained therein. The benefits of this research are expected to provide the prospective educators of Cultural Art and Workshops. Educators can involve a wealth of local batik motifs. ornaments as a material to teach Cultural Arts in school. Besides to add insight and knowledge to obtain data about the art of batik and can be known batik existence widely.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Seni dan Desain (SED) > S1 Pendidikan Seni Rupa
Depositing User: library UM
Date Deposited: 18 Sep 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/12971

Actions (login required)

View Item View Item