Ekstraksi kata dasar dari kata berimbuhan Bahasa Jawa dengan menggunakan metode Nazief dan Adriani / Rizal Kholif Nurrohman - Repositori Universitas Negeri Malang

Ekstraksi kata dasar dari kata berimbuhan Bahasa Jawa dengan menggunakan metode Nazief dan Adriani / Rizal Kholif Nurrohman

Nurrohman, Rizal Kholif (2020) Ekstraksi kata dasar dari kata berimbuhan Bahasa Jawa dengan menggunakan metode Nazief dan Adriani / Rizal Kholif Nurrohman. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Nurrohman Rizal Kholif. 2019. Ekstraksi Kata Dasar dari Kata Berimbuhan Bahasa Jawa dengan Menggunakan Metode Nazief dan Adriani. Skripsi. Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Aji Prasetya Wibawa S.T. M.MT. Ph.D. (II) Ilham Ari Elbaith Zaeni S.T. M.T. Ph.D. Kata Kunci Stemming Kata Berimbuhan Bahasa Jawa Nazief dan Adriani. Stemming merupakan proses untuk menghasilkan kata dasar dari kata imbuhan degnan menghilangkan imbuhan. Stemming pada sistem Information Retrieval berfungsi untuk mengurangi jumlah indeks dalam suatu dokumen. Selain itu juga untuk mengelompokkan kata dasar dan makna yang serupa tetapi memiliki bentuk imbuhan yang berbeda. Alasan utama melakukan stemming tak lain guna untuk pemeriksaan ejaan dan mesin terjemahan serta mendukung efektivitas dari proses temu kembali. Terdapat tiga tahapan yang digunakan pada penelitian ini. Tahap pertama yaitu pengumpulan data dan pembuatan kamus kata dasar. Data penelitian diperoleh dari kamus bahasa Jawa buku Paramasastra dan beberapa website berbahasa Jawa. Data yang diambil berupa kata berimbuhan bahasa Jawa. Tahap Kedua adalah proses stemming. Sebelum dilakukan stemming terlebih dahulu dilakukan modifikasi terhadap aturan. Aturan algoritma Nazief dan Adriani yang didasari dari aturan morfologi bahasa Indonesia dimodifikasi untuk disesuaikan dengan aturan morfologi bahasa Jawa. Setelah modifikasi selesai maka dilakukan proses stemming. Evaluasi hasil stemming dilakukan pada tahap selanjutnya dengan menghitung nilai akurasi. Kata berimbuhan yang digunakan untuk melakukan pengujian sebanyak 711 kata. Kata terdiri dari kata dengan awalan kata dengan akhiran dan kata dengan gabungan awalan dan akhiran. Dari 711 kata yang diujikan stemmer Nazief dan Adriani menghasilkan 658 kata dasar yang benar dan 53 kata dasar yang mengalami kesalahan stemming. Sehingga akurasi yang dihasilkan dari proses tersebut sebesar 92.54%. Algoritma ini masih menghasilkan kesalahan-kesalahan diantaranya overstemming understemming unchange dan spelling exception.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Teknik Informatika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 16 Jan 2020 04:29
Last Modified: 09 Sep 2020 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99052

Actions (login required)

View Item View Item