Implementasi corporate social responsibility berbasis philanthropy (studi kasus pada PT. Mayangkara Group, Kota Blitar, Jawa Timur) / Raditya Iwannanda - Repositori Universitas Negeri Malang

Implementasi corporate social responsibility berbasis philanthropy (studi kasus pada PT. Mayangkara Group, Kota Blitar, Jawa Timur) / Raditya Iwannanda

Iwannanda, Raditya (2017) Implementasi corporate social responsibility berbasis philanthropy (studi kasus pada PT. Mayangkara Group, Kota Blitar, Jawa Timur) / Raditya Iwannanda. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Iwannanda Raditya. 2017. Implementasi Corporate Social Responsibility Berbasis Philanthropy (Studi Kasus di PT. Mayangkara Group Kota Blitar Jawa Timur). Tesis Program Studi S2 Manajemen Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Sudarmiatin M.Si. (II) Dr. I Wayan Jaman Adiputra M.Si. Kata Kunci implementasi corporate social responsibility phylanthropy studi kasus manajemen Corporate Social Responsiblity(CSR) atau disebut tanggung jawab sosial perusahaan adalah sebuah konsep ideal. CSR secara eksklusif dilakukan oleh perusahaan sebagai bagian dari kerangka kerja bisnisnya.Selain menghasilkan keuntungan bagi pemangku kepentingannya (baik jangka pendek maupun jangka panjang) perusahaan menimbulkan konsekuensi atas utilisasi sumber daya.Permasalahan ini kemudian melahirkan tanggung jawab perusahaan yang selanjutnya social responsibility. Perusahaan dituntut untuk melakukan kegiatan ekonomi dan bisnis yang bertanggung jawab demi mengurangi dampak utilisasi sumber daya dan mendorong keberlanjutan.Perbedaan sudut pandang dalam mengartikan konsep CSR kemudian menimbulkan perbedaan pada tingkat implementasi.Sudut pandang perusahaan yang melihat CSR sebagai bentuk pendekatan menjadi sesuatu yang unik untuk diamati.Studi pendahuluan yang dilakukan peneliti tentang kegiatan CSR yang dilakukan dan diakui PT. Mayangkara Group sebagian besar terdistribusi untuk sektor sosial dan ekonomi.Ambiguitas pelaksanaan filatropi perusahaan dengan klaim kegiatan CSR menjadi hal yang menarik untuk dikaji lebih lanjut. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab fokus penelitian yaitu implementasi CSR berbasis derma PT. Mayangkara Group yang berpanduan pada ISO 26000 yang di dalamnya mencakup pengintepretasian CSR orientasi yang diambil perencanaan dan pengalokasian dana metode pelaksanaan dan proses serta implementasi CSR dan Guidance On Social Responsibility Core Subjects ISO 26000. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus.Peneliti akan bertindak sebagai pengamat partisipan yang melakukan wawacara mendalam pada 4 informan utama dan 2 orang informan pendukung melakukan observasi pada kegiatan CSR yang dilakukan perusahaan dan mengumpulkan dokumentasi yang mendukung penelitan. Peneliti yang menggunakan pedoman wawancara adalah instrumen pengambilan data yang utama. Metode triangulasi sumber dan metode digunakan untuk mengurangi tingkat subyektifitas penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif Miles dan Hubberman dengan model analisis mengalir terdiri dari reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan yang dilakukan bersamaan dengan proses pengumpulan data. Tahap penelitian terdiri atas 3 tahap yaitu tahap persiapan pelaksanaan dan penyelesaian. Hasil penelitian menunjukkan kegiatan CSR PT. Mayangkara Group adalah sebesar Rp. 3.342.461.473 00 yang terdistribusi pada kegiatan-kegiatan 1) lembaga bimbingan belajar 2) mobil ambulans dan jenazah gratis 3) MESM 4) beasiswa putra-putri karywan 5) bantuan pasien MESM 6) bakti sosial pengobatan gratis 7) bantuan tempat ibadah dan musholla 8) peringatan keagamaan/keagamaan 9) santunan rutin jompo 10) santunan rutin anak yatim piatu dan 11) pengajian dakwah nada. Dalam proses pendefinisian CSR terdapat nilai-nilai keagamaan yang diadaptasikan ke dalamnya. Perusahaan ini memiliki ragam kegiatan berorientasi pada philanthropy (derma) atau corporate giving (amal perusahaan) yang diambil atas masalah kemiskinan yang tidak kunjung selesai. Perusahaan membentuk perencanaan kegiatan CSR berdasarkan pengalaman kegiatan aksidental sebelumnya. Alokasi dana yang direncanakan adalah 2 5% atau lebih yang diambil dari keuntungan setelah pajak. Dalam melaksanakan kegiatan CSRnya perusahaan membentuk yayasan untuk mengelola dana dan mengeksekusi kegiatan. Perusahaan secara rutin melakukan pelaporan kegiatan secara mingguan bulanan dan tahunan akan tetapi tidak menyertakannya dalam struktur biaya di laporan keuangan tahunan perusahaan. Secara keseluruhan implementasi CSR berbasis ini sesuai dengan regulasi CSR yang berlaku di Indonesia (Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas) serta panduan internasional ISO 26000. Berdasarkan temuan dan pembahasan dalam penelitian ini beberapa saran peneliti ajukan untuk PT. Mayangkara Group Pemerintah dan peneliti selanjutnya. PT. Mayangkara Group diharapkan mempelajari acuan pelaksanaan CSR mampu mengembangkan model CSRnya saat ini ke arah yang lebih modern dan komprehensif dan mengembangkan CSR berbasis pengembangan masyarakat. Pemerintah diharapkan mengatur lebih rinci tentang CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan karena perundang-undangan tentang CSR melakukan pembinaan pada perusahaan terutama terkait apa dan bagaimana CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan yang sebenarnya. Peneliti selanjutnya yang ingin meneliti CSR secara kualitatif diharapkan mampu mengeliminasi keterbatasan yang ada dalam penelitian ini mampu menghubungkan variabel CSR dengan variabel manajerial lainnya dan mengambil pendekatan kualitatif atau campuran karena pendekatan ini masih sangat sedikit dilakukan dalam penelitian CSR. ABSTRACT Iwannanda Raditya. 2017. Phiylanthropic Corporate Social Responsibility (A Case Study at PT. Mayangkara Group Blitar City East Java). Thesis Magister Management Program Postgraduate Universitas Negeri Malang. Advisor (I) Prof. Dr. Sudarmiatin M.Si. (II) Dr. I Wayan Jaman Adiputra M.Si. Keyword implementation corporate social responsibility philanthropy case study management Corporate Social Responsibility (CSR) is an ideal concept. CSR is exclusively conducted by the company as part of its business framework. In addition to generating benefits for its stakeholders (both short and long term) the company has consequences for resource utilization. This problem then spawns the responsibility of the next company-social responsibility. Companies are required to conduct responsible economic and business activities to reduce the impact of resource utilization and promote sustainability. Differences point of view in interpreting the concept of CSR then cause differences in the level of implementation. The point of view of a company that sees CSR as a form of approach becomes something unique to observe. Preliminary study conducted by researchers about CSR activities conducted and recognized PT. The Mayangkara Group is largely distributed for the social and economic sectors. The ambiguity of the implementation of corporate philatropy-with CSR s claimed activity-becomes an interesting subject for further study. This study was conducted to answer the focus of research that is the implementation of CSR-based charity PT. Mayangkara Group guided by ISO 26000 which includes CSR interpretation orientation taken planning and allocation of funds methods of implementation and process As well as the implementation of CSR and Guidance On Social Responsibility Core Subjects ISO 26000. This research have been conducted with qualitative approach with case study type. Researchers acted as observers of participants who conduct in-depth interview on 4 key informants and 2 people supporting informants make observations on CSR activities undertaken company and collect documentation supporting research. Researchers using interview guidelines are the main data retrieval instruments. Methods of triangulation of sources and methods are used to reduce the level of subjectivity of the study. Data analysis used is qualitative data analysis of Miles and Hubberman with flow analysis model consist of data reduction data presentation and conclusion that done simultaneously with process of data collecting. The research phase consists of 3 stages preparation implementation and completion. The results showed CSR activities PT. Mayangkara Group is Rp. 3.342.461.473 00 distributed in activities 1) learning counseling institution 2) ambulances 3) MESM 4) scholarship for employer s childrens 5) MESM patient assistance 6) free social service of treatment 7) the help of places of worship and musholla 8) religious observance 9) retirement benefits 10) regular compensation for orphans And 11) pengajian da wah nada. In the process of defining CSR there are religious values that are adapted into it. The company has a range of philanthropy-oriented or corporate giving activities taken on the issue of incomplete poverty. The company formed a CSR activity plan based on previous accidental activity experiences. The planned allocation of funds is 2.5% or more taken out of profit after tax. In carrying out its CSR activities the company established a foundation to manage funds and execute activities. The company regularly conducts reporting activities on a weekly monthly and annual basis but does not include them in the cost structure in the company s annual financial statements. Overall this CSR-based implementation is in line with the prevailing CSR regulations in Indonesia (Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies) and ISO 26000 international guidelines. Based on the findings and discussion in this research some suggestions of researchers submitted for PT. Mayangkara Group Government and further researchers. PT. Mayangkara Group is expected to study the reference to the implementation of CSR able to develop its current CSR model in a more modern and comprehensive direction and develop community-based CSR development. The government is expected to arrange more details on CSR or corporate social responsibility because the legislation on CSR conducts guidance on companies primarily related to what and how CSR or actual corporate social responsibility. The next researcher who wants to examine the qualitative CSR is expected to eliminate the limitations in this study able to connect the CSR variable with other managerial variables and take a qualitative or mixed approach since this approach is still rarely done in CSR research

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S2 Manajemen
Depositing User: library UM
Date Deposited: 02 Aug 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/61046

Actions (login required)

View Item View Item