Zainiyah, Alfiatuz (2016) Pengembangan model inkuiri terbimbing pada materi sistem indera pada manusia untuk siswa kelas XI / Alfiatuz Zainiyah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Zainiyah Alfiatus. 2016. Pengembangan Modul Inkuiri Terbimbing untuk Materi Sistem Indera pada Manusia untuk SMA Kelas XI. Skripsi Jurusan Biologi Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas negeri Malang . Pembimbing (I) Drs. Sarwono MPd. (II) Dra. Susilowati M.S. Kata kunci pengembangan modul inkuiri sistem indera pada manusia Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh perubahan tingkah laku secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu dan interaksi dengan lingkungannya. Kurikulum 2013 yang diimplementasikan secara bertahap di SMA mulai tahun pelajaran 2013-2014 menekankan pendekatan pembelajaran saintifik. Berdasarkan hasil observasi selama KPL dan wawancara dengan guru Biologi yang dilakukan di SMA Laboratorium UM diketahui bahwa hasil belajar siswa masih rendah terlihat dari nilai rata-rata kelas di tahun pelajaran 2014/2015 kurang lebih sebesar 60. Selain itu dalam membelajarkan materi Sistem Koordinasi pada siswa kelas XI di SMA Laboratorium UM membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga terkadang melebihi waktu yang telah dialokasikan di Program Semester. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan pengembangan modul inkuiri pada materi sistem indera pada manusia. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan suatu produk berupa modul inkuiri terbimbing pada materi Sistem Indera pada Manusia untuk SMA Kelas XI yang valid dan efisien. Modul yang dikembangkan adalah modul sistem indera pada manusia yang berbasis inkuiri terbimbing. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan model Thiagarajan yang dilaksanakan hanya sampai tahap ketiga (3D) yaitu define design dan develop. Validasi modul dilakukan oleh ahli modul dan praktisi lapangan. Validasi materi dilakukan oleh ahli materi. Uji coba yang dilakukan adalah uji coba skala kecil pada lima siswa kelas XI MIPA 2 dan uji coba skala besar pada dua puluh delapan siswa kelas XI MIPA 3 di SMA Laboratorium UM. Data kualitatif berupa komentar dan saran yang diberikan oleh para validator dan siswa pada angket. Data kuantitatif berupa angka yang diperoleh dari angket penilaian modul yang disusun dengan skala Likert angka yang diisi siswa pada jurnal pembelajaran modul berupa lama waktu siswa mempelajari modul serta hasil penilaian pengerjaan modul oleh siswa. Berdasarkan analisis hasil validasi kedua modul diketahui bahwa modul sudah layak digunakan. Modul untuk guru sangat valid dengan rata-rata persentase 95 2% dan modul untuk siswa sangat valid dengan rata-rata persentase 95 5%. Validasi materi diketahui bahwa materi Sistem Indera pada Manusia sangat valid dengan rata-rata persentase 93% artinya bahwa materi yang tersaji sudah valid. Berdasarkan hasil uji coba diketahui bahwa waktu pembelajaran menjadi lebih efisien dengan rata-rata nilai efisien waktu adalah 1 1 yang berarti modul efisien jika dilakukan dengan menggunakan modul sistem indera pada manusia yang telah dikembangkan. Saran pemanfaatan modul adalah sebaiknya modul diuji cobakan pada skala yang lebih besar. Saran pengembangan modul lebih lanjut adalah perlu adanya pengembangan modul pada materi lain yang berbasis inkuiri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 19 Aug 2016 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/25110 |
Actions (login required)
View Item |