Hamli, Nofirly (2019) Studi komparasi water index untuk ekstraksi dan deteksi perubahan air waduk menggunakan citra Landsat OLI/TIRS (studi kasus: waduk Karangkates dan Lahor Kabupaten Malang) / Nofirly Hamli. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Hamli Nofirly. 2019. Studi Komparasi Water Index Untuk Ekstraksi Dan Deteksi Perubahan Air Waduk Menggunakan Citra Landsat 8 OLI/TIRS (Studi Kasus Waduk Karangkates Dan Lahor Kabupaten Malang). Skripsi. JurusanGeografi Program StudiGeografi FakultasIlmuSosial UniversitasNegeri Malang. Pembimbing (I) Purwanto S.Pd M.Si. (II) Ike Sari Astuti S.P M.Nat.Res.St. Ph.D. Kata Kunci Water Index Waduk Citra Landsat Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji hasil ekstraksi dan deteksi perubahan luas permukaan air Waduk dari citra satelit Landsat 8 OLI/TIRS berdasarkan berbagai transformasi Water Index terdiri dari NDWI MNDWI AWEInsh dan WI2015 di kawasan Waduk Karangkates dan Lahor Kabupaten Malang setiap pergantian musim kemarau dan penghujan dari tahun 2013 sampai 2018 (2) Mengkaji metode Water Index yang paling akurat dalam ekstraksi tubuh air berdasarkan nilai matematis dari nilai spektral (3) Mengkaji perbedaannilai optimal threshold darimasing-masingmetodeWater Index.Terdapat permasalahan mengenai penelitian terapan penginderaan jauh dibidang hidrologi yaitu metode ekstraksi informasi tubuh air dari citra satelit di berbagai peneliti Indonesia masih menggunakan metode klasifikasi Supervised dan Unsupervised sedangkan untuk metode transformasi Water Index belum banyak digunakan padahal akurasi yang dihasilkan jauh lebih akurat. Salah satu alternatif untuk mengatasi keterbatasan tersebut yaitu menggunakan data Landsat 8 OLI/TIRS perhitungan indeks spektral metode Water Index untuk mengkstraksi lahan basah atau tubuh air dari citra yang sudah dikembangkan oleh beberapa para ahli yang dibagi menjadi 4 jenis metode Water Index yaitu (a) NDWI (b) MNDWI (c) AWEInonshadow dan (d) WI2015. Berdasarkan hasil penelitian ekstraksi Water Index tahun 2013 sampai 2018 pada musim penghujan waduk Karangkates terjadi penyusutan luas permukaan air pada metode MNDWI AWEInsh danWI dan waduk Lahor hanya terjadi pada metode MNDWI dan AWEInsh dengan nilai tertinggi pada metode MNDWI masing-masing sebesar -0.90% dan -1.45%. Sedangkan pada musim kemarau untuk waduk Karangkates terjadi pada semua metode Water Index dan Lahor terjadi pada metode MNDWI AWEInsh dan WI yang terdeteksi mengalami penyusutan luas permukaan air terbesar pada metode yang sama dengan musim penghujan yaitu metode MNDWI dengan nilai masing-masing sebesar -13.77% dan -23.99%. Hasil uji akurasi dan korelasi dari 4 metode Water Index dapat diketahui bahwa metode WI2015 adalah metode terbaik dalam mengesktraksi tubuh air. Perlu dilakukan pembelajaran mendalam dari masing-masing metode Water Index karena setiap metode memiliki kelebihan dan kelemahan yang dipengaruhi oleh kondisi lahan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Geografi (GEO) > S1 Geografi |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 27 Nov 2019 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/100106 |
Actions (login required)
 |
View Item |