Evaluasi kesesuaian lahan dan kelayakan hutan mangrove sebagai objek ekowisata di Banyuurip Ujungpangkah Gresik / Galang Mahardika - Repositori Universitas Negeri Malang

Evaluasi kesesuaian lahan dan kelayakan hutan mangrove sebagai objek ekowisata di Banyuurip Ujungpangkah Gresik / Galang Mahardika

Mahardika, Galang (2017) Evaluasi kesesuaian lahan dan kelayakan hutan mangrove sebagai objek ekowisata di Banyuurip Ujungpangkah Gresik / Galang Mahardika. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Mahardika Galang.2016. Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Kelayakan Hutan Mangrove Sebagai Objek Ekowisata di Banyuurip Ujungpangkah Gresik.Program studi S1 Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr.Dwiyono Hari Utomo M.Pd M.Si (II) Dr.Didik Taryana M.Si. Kata Kunci Ekowisata mangrove kelayakan evaluasi lahan ODTWA Hutan mangrove merupakan suatu komunitas pantai tropik yang didominasi oleh beberapa spesies pohon yang khas atau semak-semak.Hutan mangrove dapat memberikan manfaat pada aspek fisik biologi dan sosial ekonomi bagi masyarakat namunkenyataanyaluas hutan mangrove di daerah Gresik mengalami penurunan. Salah satu wilayah di Kabupaten Gresik yang mengalami kerusakan mangrove adalah KecamatanUjungpangkah khususnya di Desa Banyurip. Kerusakan tersebut tidak hanya disebabkan oleh faktor alam melainkan juga aspek masyarakat (sosial) yaitukonversi lahan.Ekowisata merupakan salah satu alternatif pembangunan yang dapat membantu mengatasi masalah tersebut.Dalam RTRW Kabupaten Gresik tahun 2010-2030menerangkan bahwa daerah kecamatan Ujungpangkah merupakan kawasan konservasi dan Desa Banyuurip merupakan daerah yang dijadikan sebagai daerah kawasan pengembangan wisata di Kecamatan Ujungpangkah.Dalam kenyataanya Pemerintah kurang maksimal dalam mengelola. Perlu dilakukan observasi penelitian terhadap ekowisata hutan mangrove di Desa Banyuurip.Tujuan dari penelitian yang di lakukan di Desa Banyuurip Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik adalah mengevaluasi faktor fisik lahan mangrove di Desa Banyuurip untuk kawasan ekowisata berdasarkan parameter IKW.Mengevaluasi kelayakan potensi daya tarik hutan mangrove di Desa Banyuurip Kecamatan Ujungpangkahuntuk objek ekowisata berdasarkan parameter ADO-ODTWA. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode survey dengan analisis IKW dan ADO-ODTWA untukmevaluasi terhadap mangrove dan daya tarik ekowisata yang ada di Banyuurip. Populasi dalam penelitian ini adalah hutan mangrove Banyuurip dengan luas 5 9 ha dan masyarakat sekitar. Pengambilan sampel dilakukan pada tiga titik stasiun yang selanjutnya dibagi menjadi lima plot.Teknik pengambilan sampelnya yaitu purposive sampling untukcarapengumpulan data menggunakan teknik pengukuran lapangan teknik observasi dan teknik dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data faktor fisik mangrove dan faktor potensi objek daya tarik wisata alam ekowisata mangrove Desa Banyuurip. Faktor fisik menunjukan kesesuaian lahan hutan mangrove Banyuurip sebagai objek ekowisata termasuk dalam kategori cukup sesuai. Hal ini di tunjukan dengan nilai indeks kesesuain wisata 74 % sedangkan hasil penilaian potensi obyek dan daya tarik yang ada di kawasan ekowisata hutan mangrove Banyuurip berbentuk daratan dan pantai yaitu memiliki indeks kondisi yang layak untuk dikembangkan. Hal ini di tunjukan dengan nilai kelayakan 84 00% dan untuk pantai memiliki indeks kelayakan 81.53%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Geografi (GEO) > S1 Geografi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Mar 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99956

Actions (login required)

View Item View Item