Hubungan usia menarche dan status gizi dengan siklus menstruasi santri putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupatyen Malang / Enno Fitriningtyas - Repositori Universitas Negeri Malang

Hubungan usia menarche dan status gizi dengan siklus menstruasi santri putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupatyen Malang / Enno Fitriningtyas

Fitriningtyas, Enno (2017) Hubungan usia menarche dan status gizi dengan siklus menstruasi santri putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupatyen Malang / Enno Fitriningtyas. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Fitriningtyas Enno. 2017. Hubungan Usia Menarche dan Status Gizi Dengan Siklus Menstruasi Santri Putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. Skripsi Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Dra. Endang Sri Redjeki M.S. (II) dr. Agung Kurniawan M.Kes. Kata kunci Usia Menarche Status Gizi Siklus Menstruasi Santri Putri. Pada remaja putri pubertas ditandai dengan permulaan menstruasi yang disebut dengan usia menarche. Menstruasi seharusnya memiliki siklus yang teratur yaitu 21-35 hari. Siklus menstruasi dipengaruhi oleh beberapa faktor meliputi usia status fisik aktivitas status gizi hormon dan lingkungan. Pada permulaan usia menarche akan diikuti menstruasi yang tidak teratur. Remaja dengan status gizi kurang ataupun lebih memiliki resiko terjadinya gangguan siklus menstruasi. Saat ini kondisi kesehatan di pondok pesantren masih dipandang sebelah mata. Padahal sebagian besar santri putri di pondok pesantren adalah remaja usia sekolah yang merupakan generasi penerus harapan bangsa yang kualitasnya harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Karena itu perlu adanya kajian lebih lanjut mengenai usia menarche status gizi dan siklus menstruasi santri putri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia menarche dan status gizi dengan siklus menstruasi santri putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel adalah 50 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan lembar pengukuran IMT. Analisis data menggunakan uji alternatif chi-square yaitu uji fisher dengan bantuan software statistik. Hasil penelitian sebagai berikut pertama 74% santri putri mengalami menarche dalam kategori usia normal (11-13 tahun) 76% memiliki status gizi dalam kategori normal (IMT 18 5-25 0) dan 68% memiliki siklus menstruasi dalam kategori normal (21-35 hari). Kedua uji korelasi menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara usia menarche dengan siklus menstruasi santri putri diketahui nilai p-value 0 082 ( 945 0 05) serta ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan siklus menstruasi santri putri di Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang p-value 0 001 ( 945 0 05). Saran bagi pengelola pondok pesantren hendaknya memberikan perhatian terhadap kondisi pemenuhan gizi bagi santri putri karena status gizi sangat penting kaitannya dengan pertumbuhan dan perkembangan kesehatan reproduksi santri putri di usia remaja. Pada peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan populasi dan variabel yang lebih banyak serta berbeda dengan penelitian sebelumnya terutama mengenai faktor-faktor lain yang kemungkinan besar berpengaruh terhadap siklus menstruasi. ABSTRACT Fitriningtyas Enno. 2017. Correlation the Age of Menarche and Nutritional Status with the Menstrual Cycle of Female Students in Nurul Huda a Religious Boarding School for Moslem at Malang Regency. Thesis Public Health Departement Sports Science Faculty State University of Malang. Advisors (I) Dr. Dra. Endang Sri Redjeki M.S (II) dr. Agung Kurniawan M.Kes. Keywords Menarche Nutritional Status Menstrual Cycle Female Student. A female teenager puberty is marked by beginning of menstruation its called the age of menarche. Menstruation should have a reguler cycle in 21-35 days. The menstrual cycle is affected by several factor including age activity physical status nutritional status hormones and the environment. In the beginning of menarches are followed by an irregular menstruation. Teenagers with less or more nutritional status have the risk of mentrual cycle disorders. Currenly the health condition in a religious boarding schools are not considered. Whereas most of female students are school-age tenaager they will be the next generation that their qualities must be prepared carefully. Therefore we need the further studies about the age of menarche nutritional status and menstrual cycle of female students. The purpose of this study is to know the correlation the age of menarche and nutritional status with the menstrual cycle female students in Nurul Huda a religious boarding school for moslem at Malang regency. This study is an correlational-quantitative studies with the cross sectional approach s. The samples are 50 female students chosen by purposive sampling technique. Intrument of this study used a questionnaire and a measurement sheet of BMI. Data analysis is using the alternative test of chi square test i.e fisher test made by statictical sofware. The results showed that in the first 74% female students have age menarche in the normal category (11-13 years old) 74% have a normal nutritional status (BMI 18 5-25 0) and 68% have a normal menstrual cycle (21-25 days). Second the correlation test showed that there is no correlation between the age of menarche and menstrual cycle with p-value 0 082 ( 945 0 05) and there is a significant correlation between nutritional status and menstruation cycle in female students with p-value 0 001( 945 0 05). Recommendation for the manager the religious boarding school of moslem must have attention to fulfill nutritional status of female students because this is important to the growth and development of reproductive health of teenagers. For next studies are expected to use population and variables more as well as different with this study especially about the others influence factors of menstrual cycle.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) > S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 16 Aug 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99568

Actions (login required)

View Item View Item