Pengaruh latihan moderate intensity dan high intensity dengan mendengarkan musk tempo cepat (allegro)m para Brain Derived Neurotropuic Factor (BDNF) / Eko Wahyudi - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh latihan moderate intensity dan high intensity dengan mendengarkan musk tempo cepat (allegro)m para Brain Derived Neurotropuic Factor (BDNF) / Eko Wahyudi

Wahyudi, Eko (2018) Pengaruh latihan moderate intensity dan high intensity dengan mendengarkan musk tempo cepat (allegro)m para Brain Derived Neurotropuic Factor (BDNF) / Eko Wahyudi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Wahyudi Eko. 2017. Pengaruh Latihan Moderate Intensity dan High Intensity dengan Mendengarkan Musik Cepat Tempo (Allegro) pada Brain Derived Neurotropic Factor (BDNF). Skripsi Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Sugiharto M.S (II) dr. Rias Gesang Kinanti M.Kes. Kata kunci Latihan Musik BDNF Olahraga dalam bentuk latihan dapat digunakan sebagai suatu kegiatan yang menarik dan menyenangkan yang diharapkan dapat mengurangi stres kegiatan sehari-hari sehingga berdampak positif pada peningkatan kesehatan kebugaran dan latihan sistem peredaran darah jika dilakukan dengan benar dapat meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan neuron di daerah otak sehingga bisa memperbaiki fungsi otak. Namun jika latihan tidak dilakukan dengan benar dapat menjadi stressor yang dapat menurunkan serum Brain Derivet Neurotropic Factor (BDNF). Penurunan BDNF memiliki risiko menyebabkan penyakit neurodegenerasi yang berdampak pada penurunan fungsi kognitif. Hal ini masih belum banyak dipelajari dan belum dipahami oleh masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat bentuk latihan dan intensitas yang tepat sebagai upaya untuk meningkatkan kondisi tubuh terutama peningkatan kognitif. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian experimental laboratories dengan rancangan Random Control Group Posttest-Only Design. Pada penelitian ini menggunakan binatang coba sebanyak 33 ekor berusia 2 bulan dengan berat badan 160- 180 gram dan jenis kelamin jantan. Pengumpulan data dilakukan pada bulan ketiga. Pada penelitian ini binatang coba dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kelompok moderate intensity dengan mendengarkan musik kelompok high intensity dengan mendengarkan musik dan kelompok kontrol. Latihan pada kelompok moderate intensity dilakukan dengan cara lari diatas treadmill dengan kecepatan 14-16 m/menit dan kelompok high intensity dilakukan dengan lari diatas treadmill dengan kecepatan 22-25 m/menit. Latihan dilakukan pukul 17.00 WIB tiga kali dalam satu minggu selama 12 minggu. Pengumpulan sampel darah untuk pemeriksaan BDNF dilakukan setelah binatang coba diistirahatkan dan dipuasakan selama 24 jam sedangkan analisis darah menggunakan metode Enzyme Linked Immunosorbent Assay (ELISA). Uji analis BDNF menggunakan uji beda ANOVA dengan taraf signifikansi 945 0 01. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa latihan moderate intensity tidak dapat meningkatkan BDNF dengan signifikan tetapi jika dilihat dari ratarata latihan moderate intensity dapat meningkatkan BDNF. Latihan high intensity mampu meningkat BDNF secara signifikan. Dan pada penelitian ini latihan high intensity mampu meningkatkan kadar BDNF dengan signifikan lebih tinggi daripada dengan latihan moderate intensity.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Keolahragaan (IK) > S1 Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 11 Jan 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99383

Actions (login required)

View Item View Item