Pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi lavender dan masase olahraga terhadap penurunan kadar asam laktat darah / Nur Indrias Wikanto - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi lavender dan masase olahraga terhadap penurunan kadar asam laktat darah / Nur Indrias Wikanto

Wikanto, Nur Indrias (2014) Pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi lavender dan masase olahraga terhadap penurunan kadar asam laktat darah / Nur Indrias Wikanto. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Wikanto N. Indrias. 2010. Pengaruh Pemberian Inhalasi Aromaterapi Lavender dan Masase Olahraga terhadap Penurunan Kadar Asam Laktat Darah. Skripsi Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Mulyani Surendra M.S. (II) Dr. Supriyadi M.Kes. Kata Kunci asam laktat darah inhalasi aromaterapi lavender masase olahraga. Asam laktat merupakan suatu hal yang tak pernah lepas dari aktivitas fisik/olahraga. Pada kondisi normal level laktat darah seseorang adalah sekitar 1-2 mmol/l tetapi level ini akan meningkat dengan cepat ketika latihan dengan intensitas tinggi. Kadar asam laktat yang tinggi akan menyebabkan kelelahan otot ketika keadaan kelelahan otot berada pada level yang tinggi dapat mengakibatkan kekakuan otot atau menurunnya elastisitas otot. Menurunnya elastisitas otot karena kelelahan otot dapat meningkatkan resiko cedera pada saat melakukan aktivitas fisik/olahraga. Diharapkan dengan manajemen yang baik pasca olahraga yang baik dapat membantu menurunkan kadar asam laktat dan mengurangi tingkat kelelahan dengan cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi lavender dan manipulasi masase terhadap penurunan kadar asam laktat darah. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa IK angkatan 2011 off. B berjumlah 15 orang. Sampel terbagi menjadi 3 kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang. Setelah keseluruhan sampel melakukan tes lari 400 meter kemudian kelompok kontrol tidak diberi perlakuan sedangkan dua kelompok lain masing-masing diberi perlakuan berupa inhalasi aromaterapi lavender dan pemberian manipulasi masase olahraga pada anggota gerak bawah bagian depan dan belakang. Pengambilan sampel darah dilakukan 2 menit setelah lari sprint 400 m sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan masing-masing kelompok selama 7 menit dan akan diujikan di laboratorium. Penelitian ini bersifat eksperimen sungguhan menggunakan analisis data statistik deskriptif uji normalitas uji homogenitas dan uji anova satu jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean asam laktat prates inhalasi aromaterapi lavender 6 315 mmol/l dan 2 958 mmol/l kemudian mean asam laktat prates masase olahraga 5 586 mmol/l dan pascates 3 587 mmol/l dan mean asam laktat tanpa perlakuan 5 906 mmol/l dan pascates 5 723 mmol/l. Sedangkan hasil uji anova menunjukkan bahwa F 54.423 dengan p 0 000 0 05. Hasil tersebut menunjukkan p 0 05 yang berarti Ho ditolak. Dengan demikian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan. Pemberian inhalasi aromaterapi lavender dapat bekerja lebih cepat dalam menurunkan kadar asam laktat darah bila dibandingkan dengan pemberian manipulasi masase olahraga dan tanpa perlakuan pada mahasiwa Ilmu Keolahragaan angkatan 2011 offering B.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Keolahragaan (IK) > S1 Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 12 Aug 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99206

Actions (login required)

View Item View Item