Pengaruh latihan aerobik teratur tiga kali seminggu dan satu kali seminggu terhadap peningkatan kadar hemoglobin dalam darah pada tikus putih / Yuda Setiawan - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh latihan aerobik teratur tiga kali seminggu dan satu kali seminggu terhadap peningkatan kadar hemoglobin dalam darah pada tikus putih / Yuda Setiawan

Setiawan, Yuda (2014) Pengaruh latihan aerobik teratur tiga kali seminggu dan satu kali seminggu terhadap peningkatan kadar hemoglobin dalam darah pada tikus putih / Yuda Setiawan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Setiawan Yuda. 2013. Pengaruh Latihan Aerobik Teratur Tiga Kali Seminggu dan Satu Kali Seminggu terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin dalam Darah pada Tikus Putih. Skripsi Program Studi Ilmu Keolahragaan Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Saichudin M.Kes (II) dr. Rias Gesang Kinanti M.Kes Kata Kunci Latihan aerobik teratur tiga kali seminggu satu kali seminggu hemoglobin. Seseorang dapat melakukan aktivitas fisik yang lama apabila kandungan oksigen dalam tubuh dapat tercukupi. Dalam memenuhi oksigen dalam tubuh dibutuhkan hemoglobin yang cukup di dalam darah. Hemoglobin dapat bertambah apabila terjadi hipoksia. Hipoksia terjadi apabila melakukan latihan fisik secara terus-menerus. Namun sebagian orang tidaklah mudah melakukan olahraga setiap hari karena kesibukannya sehingga kebiasaan berolahraga dilakukan hanya seminggu sekali. Sehingga peneliti ingin mengetahui apakah ada pengaruh latihan aerobik teratur yang dilakukan tiga kali seminggu dan satu kali seminggu terhadap peningkatan jumlah hemoglobin dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan aerobik teratur tiga kali seminggu dan satu kali seminggu terhadap peningkatan kadar hemoglobin dalam darah pada tikus putih jenis Rattus norvegicus wistar. Sebanyak 15 ekor tikus putih jenis Rattus norvegicus wistar dijadikan sampel dalam penelitian ini. Sampel dibagi dalam 3 kelompok masing-masing 5 ekor yang dilakukan dengan cara random kelompok 1 adalah kelompok latihan aerobik teratur tiga kali seminggu (K1) kelompok 2 adalah kelompok latihan aerobik teratur satu kali seminggu (K2) dan kelompok 3 adalah kelompok kontrol tanpa perlakuan (K3). Pengujian kadar hemoglobin dilakukan di Laboratorium UPT Puskesmas Janti dengan menggunakan alat Spektrofotometer. Penelitian ini menggunakan experimental laboratories dengan rancangan penelitian randomized control group postes-only design. Pengambilan data jumlah kadar hemoglobin dilakukan setelah perlakuan selama 8 minggu terhadap tikus. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif uji normalitas uji homogenitas uji anava dan uji Least Square Different (LSD) untuk melihat perbedaan kadar Hemoglobin per variabel. Hasil penelitian diperoleh rata-rata kadar hemoglobin tiap kelompok yaitu K1 13 000 gr/dl K2 12 260 gr/dl K3 10 560 gr/dl dari jumlah rata-rata kadar hemoglobin dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan jumlah kadar hemoglobin pada K1 dan K2 dengan K3 sebagai pembandingnya tetapi jumlah kadar hemoglobin kelompok K1 lebih tinggi daripada jumlah kadar hemoglobin kelompok K2.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Keolahragaan (IK) > S1 Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 15 Jan 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/99189

Actions (login required)

View Item View Item