Safitrie, Indah (2015) Ajaran moral para tokoh dalam novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat karya Mira Wijaya / Indah Safitrie. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Safitrie Indah. 2014. Ajaran Moral Para Tokoh dalam Novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat Karya Mira Wijaya. Skripsi Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Wahyudi Siswanto M.Pd (II) Musthofa Kamal S.Pd M.Sn. Kata Kunci ajaran moral individual ajaran moral sosial novel Ajaran moral merupakanajaran yang dapat dipetik manfaatnya untuk mengetahui baik buruknya seseorang dalam masyarakat setiap dalam setiap perilaku dapat dijadikan dasar hidup. Kelebihan novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat adalah mengangkat hakikat hidup yang sebenarnya. Tokoh Arini merupakan seorang perempuan yang sangat baik dia sangat kuat menghadapi segala masalah yang terjadi padanya. Banyak nilai moral yang dapat diambil dari tokoh Arini maupun berbagai peristiwa dalam novel ini. Berdasarkan uraian tersebut maka peneliti mengangkat judul Ajaran Moral Para Tokoh dalam Novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat Karya Mira Wijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ajaran moral individual dan ajaran moral sosial dari para tokoh dalam novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat. Penelitianinimerupakanpenelitiankualitatifdenganmenggunakanpendekatan moral.Pendekatan moral dipilihkarenapenelitianinimendeskripsikantentangajaran moral paratokohdalam novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewatkarya Mira Wijaya.Penelitianinidilaksanakandenganmenggunakandesaindeskriptif.Penggunaandesaindeskriptifdalampenelitianinimenghasilkan data deskriptiftulisdarisubjek yang diamati.Sumber data penelitianiniadalah novelMasih Ada Kereta yang Akan Lewatkarya Mira Wijaya.Novel tersebutdipilihsebagaisumber data karenapenelitiantentangajaran moral individual danajaran moral sosialpadanovel Masih Ada Kereta yang Akan Lewatinibelumpernahdilakukansebelumnya. Pengumpulan data dilakukan dengan membaca novel Masih Ada Kereta yang Akan Lewat secara kritis agar mendapatkan data-data yang valid. Selanjutnya mengklasifikasikan data yaitu (1) mengelompokkan data-data yang sudah ada sesuai dengan tujuan penelitian dan (2) mendeskripsikan data dengan memaparkan data sehingga memperoleh hasil analisis yang benar. Dari hasil penelitian di atas dapat diperoleh beberapa kesimpulan. Pertama ajaran moral individual merupakan ajaran yang ditunjukkan dari perilaku baik buruknya seseorang secara individu.Ajaran moral individu yang paling awaldiperolehmelalui proses edukatif. Proses edukatifpertama kali diterapkankepadaanakdarikeluarga. Orang tuadiharapkanmenanamkannilai-nilai moral sejakdinikepadaanak agar anakdapatmenanamkanajaranmoral dalamkehidupansehari-hari. Ajaran moral individual yang diajarkankepadaanaksejakdiniakanmenimbulkan proses berpikirkreatifuntuksalingpedulidengandirisendiridansesamamakhlukhidup.Kedua ajaran moral sosialakanmunculdengansendirinyadari proses edukatif di keluarga sekolah danmasyarakat. Ajaran moral sosialmerupakanajaran moral yang ditunjukkandaribaikburuknyaperilaku di masyarakat yang timbulmelalui proses pendidikan yang membudayapadamasyarakat. Dengandemikian perilakubaikburuknyaseseorangdapatberkembangmenjadisuatukebanggaanatasdirinya yang mampumenggunakanataumengontrolsikaptersebutsesuaipadatempatnya agar terhindardariperkembanganperilakudalamlingkungan yang buruk.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PIN Indonesian Literature |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 28 Jan 2015 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/9819 |
Actions (login required)
View Item |