Pengaruh manajemen laba terhadap underpricing pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) tahun 2009-2018 / Diah Rahayu Ningsih - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh manajemen laba terhadap underpricing pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) tahun 2009-2018 / Diah Rahayu Ningsih

Ningsih, Diah Rahayu (2019) Pengaruh manajemen laba terhadap underpricing pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) tahun 2009-2018 / Diah Rahayu Ningsih. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

v ABSTRAK Ningsih Diah R. 2019. Pengaruh Manajemen Laba terhadap Underpricing pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Tahun 2009- 2018. Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing Hj.Fadia Zen S.E. M.M Kata Kunci Manajemen Laba IPO Underpricing Inflasi Initial Public Offering (IPO) merupakan kegiatan penawaraan saham perusahaan untuk pertama kali ke masyarakat. Fenomena yang sering terjadi pada saat perusahaan melakukan IPO adalah underpricing. Fenomena underpricing merupakan kondisi dimana harga pada saat penawaran perdana lebih kecil dari harga di pasar sekunder. Underpricing terjadi karena adanya konflik kepentingan antara emiten dan underwriter dimana emiten ingin sekuritas yang ditawarkan terjual dengan harga yang tinggi sedangkan underwriter tidak ingin menanggung risiko bertanggungjawab atas sekuritas tidak terjual di bursa sehingga menetapkan harga di bawah harga yang semestinya. Agar sekuritas yang ditawarkan diminati oleh konsumen maka tak sedikit manajer melakukan manajemen laba dengan melaporkan laba yang lebih tinggi dari yang semestinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji bagaimana pengaruh manajemen laba akrual dan variabel makro ekonomi berupa inflasi terhadap fenomena underpricing yang terjadi pada saat perusahaan melakukan IPO. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk menguji bagaimana pengaruh inflasi terhadap underpricing. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sebanyak 184 perusahaan sebagai sampel dengan menggunakan 2 model persamaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel discretionary accruals sebagai proksi manajemen laba tidak berpengaruh terhadap terjadinya underpricing. Hal ini dikarenankan rata-rata perusahaan menggunakan pola manajemen laba income decreasing sehingga investor kurang tertarik sekuritas yang ditawarkan.Begitu pula dengan tingkat inflasi dimana tidak berpengaruh terhadap fenomena underpricing pada saat perusahaan melakukan IPO dikarenakan inflasi menyebabkan menurunnya keuntungan sehingga efek sekuritas menjadi kurang kompetitif. Saran untuk peneliti selanjutnya agar membuktikan adanya praktik manajemen laba rill dan membedakan penelitian berdasarkan sektor industri. Selain itu peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan variabel lain yang dapat memengaruhi underpricing.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 09 Jul 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/97089

Actions (login required)

View Item View Item