Bastomy, Fariz (2017) Penggunaan istilah pada siaran pertandingan sepak bola di televisi / Fariz Bastomy. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Bastomy Fariz. Penggunaan Istilah pada Siaran Pertandingan Sepak Bola di Televisi. Skripsi Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang Pembimbing (I) Prof. Dr. Maryaeni M.Pd (II) Dr. Endah Tri Priyatni M.Pd. Kata kunci siaran istilah istilah bentuk dasar berimbuhan pemajemukan. Televisi sebagai salah satu media komunikasi massa memiliki peran besar dalam menyebarkan informasi dan memberikan hiburan ke semua lapisan masyarakat. Media televisi memiliki kekuatan persuasif yang lebih sempurna dibanding radio karena televisi mampu menimbulkan pengaruh yang lebih menekankan pada pendengaran dan penglihatan. Perpaduan antara kata-kata dan gambar mampu ditayangkan di televisi sehingga televisi menjadi media yang tepat dipilih sebagai sarana dalam menyampaikan berita maupun siaran pertandingan. Siaran televisi merupakan media komunikasi massa yang dalam menyalurkan gagasan dan informasi dalam bentuk suara dan gambar baik terbuka maupun tertutup dalam perpaduannya antara suara dan gambar kata adalah unsur pokok dalam menyampaikan tujuan siaran. Dalam penggunaannya istilah yang digunakan dalam menyampaikan siaran cenderung khusus sesuai dengan jenis siaran yang disampaikan tidak terkecuali siaran pertandingan sepak bola. Berkaitan dengan itu diperlukan pembahasan mengenai pemaparan penggunaan istilah bidang lain pada siaran pertandingan sepak bola yang kemudian dijadikan fokus penelitian yang meliputi (1) penggunaan istilah bentuk dasar pada siaran pertandingan sepak bola di televisi (2) penggunaan istilah bentuk berimbuhan pada siaran pertandingan sepak bola di televisi dan (3) penggunaan istilah bentuk pemajemukan pada siaran pertandingan sepak bola di televisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan istilah istilah bidang lain pada siaran pertandingan sepak bola di televisi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan beberapa hal yang mencakup bentukan istilah pada kata dasar berimbuhan dan pemajemukan kata. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Data yang diambil berupa bentuk istilah yaitu istilah dasar istilah berimbuhan dan istilah pemajemukn. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi dokumen. Untuk menjaga keabsahan data dilakukan kegiatan triangulasi data dengan bantuan kamus. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis tersebut diperoleh tiga simpulan hasil penelitian sebagai berikut. Pertama bentukan istilah pada kata dasar mengacu pada empat aspek yaitu kata kerja kata sifat kata benda dan kata bilangan misalnya kata tendang. Kedua bentukan istilah pada kata berimbuhan mengacu pada dua aspek yaitu berupa awalan dan akhiran misalnya kata berjibaku dan serangan. Awalan dan akhiran yang ditambahkan pada bentuk dasar akan menghasilkan makna baru. Ketiga bentukan istilah pada kata gabungan atau disebut juga dengan kata pemajemukan terbentuk atas dua hal yaitu bentuk dasar dengan bentuk dasar dan bentuk dasar dengan bentuk imbuhan misalnya kartu kuning. Pada bentuk pemajemukan bentuk dasar yang digabungan dengan bentuk dasar maupun dengan bentuk berimbuhan akan menjadi makna baru. Berdasarkan kesimpulan di atas dapat diajukan dua saran yaitu bagi guru bahasa Indonesia disarankan agar mengajarkan istilah-istilah pada bidang olahraga khususnya sepak bola dan juga guru dapat mengajarkan istilah pada siswa sehingga siswa lebih memahami istilah serta dapat menambah pembendaharaan istilah. Bagi peneliti lain diharapkan agar dapat menggunakan skripsi ini sebagai sarana untuk melakukan penelitian mengenai bentukan istilah terhadap jenis berita yang lain. ABSTRACT Bastomy Fariz. The Use of Word in Football Match Broadcasting on Television. Bachelor Thesis Department of Indonesian Literature Faculty of Letters State University of Malang. Advisors (I) Prof. Dr. Maryaeni M.Pd. (II) Dr. Endah Tri Priyatni M.Pd. Keywords broadcast terms word base affixes combination A television is one of mass communication media having a significant role to publish information and provide entertainment to every level of societies. Television media has a more perfect persuasive power enabling it to give influence that emphasize more on two senses at once audio and visual senses. A combination of words and images shown on the television makes it as a right choice of media becoming a means to spread news. From the blend of the both senses words are a key element to deliver the purpose of the news. In its application the words used to carry the news are likely to employ specific words or terms in relation to the types of news one of which is football news. Therefore it is necessary to discuss about the description of the use of words or terms in the football news which is subsequently used as the focuses of research consisting of (1) the use of terms base in the football match broadcasting on the television (2) the application of terms in the forms of affixes in the football match broadcasting on the television and (3) to describe the use of terms in combinational forms in the sports news which is football match broadcasting on the television. This research aimed to describe several issues including terms formation of word bases affixes and word combinations. The research employed a descriptive qualitative design. The data were obtained in the forms of description of words in using formation of terms in relation to word bases affixes and word combinations. The data collection used document analysis. A data triangulation was also implemented to have the validity. The data were analyzed trough data reduction data display and conclusion drawing. In according to the analysis three conclusion of finding were reached as the following. First the term formations of word bases refer to four aspects consisting of verbs adjectives nouns and numerals. The example is a word tendang (kick) . Second the term formations of affixes mention two aspects involving prefixes and suffixes such as berjibaku (suicide attact) and serangan (attack). The prefixes and suffixes inserted to the word base will create a new meaning. Third the term formations of word combinations also called as complex words are formed on two points consisting of a word base and a word base and a word base and an affix. The example is kartu kuning (yellow card). In the word combination the word base combined with any word bases and affixes will create a new meaning. Based on the above mentioned description of the finding two suggestions are proposed to teachers of Bahasa Indonesia. They are suggested to deliver materials about the term formation into details particularly dealing with the sport news so that the students will not find it difficult to write proper news item texts using appropriate elements of the news language. For the future researchers it is expected that they can use this research as one of their references to conduct further research in relation to the term formation in the other types of news.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > PINL Indonesian and Regional Literary Languages |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 24 Jul 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/9536 |
Actions (login required)
 |
View Item |