Pengaruh problem solving terhadap efektivitas inkuiri terbimbing dalam pembelajaran larutan penyangga ditinjau dari kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik / Tsaniyatur Rizqi Nurul Laily - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh problem solving terhadap efektivitas inkuiri terbimbing dalam pembelajaran larutan penyangga ditinjau dari kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik / Tsaniyatur Rizqi Nurul Laily

Laily, Tsaniyatur Rizqi Nurul (2019) Pengaruh problem solving terhadap efektivitas inkuiri terbimbing dalam pembelajaran larutan penyangga ditinjau dari kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik / Tsaniyatur Rizqi Nurul Laily. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Laily Tsaniyatur Rizqi Nurul. 2019. Pengaruh Problem Solving Terhadap Efektivitas Inkuiri Terbimbing Dalam Pembelajaran Larutan Penyangga Ditinjau Dari Kemampuan Argumentasi Ilmiah Peserta Didik. Skripsi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Suharti S.Pd. M.Si. (2) Dr. Siti Marfu ah M.S. Kata Kunci Inkuiri Terbimbing Problem Solving Larutan Penyangga Argumentasi Ilmiah Kurikulum pendidikan yang saat ini diterapkan di Indonesia adalah kurikulum 2013 yangmewajibkan pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran. Pendekatan saintifik dimaksudkan untuk membangun keterampilan proses sains dalam memperoleh pengetahuan. Salah satu model pembelajaran yang disarankan adalah model inkuiri yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir secara sistematis logis dan kritis. Model inkuiri yang biasa diterapkan di tingkat SMA adalah inkuiri terbimbing. Namun dalam penerapannya seringkalirata-rata hasil belajar peserta didik yang memperoleh nilai dibawah KKM masih cukup tinggi. Fenomena yang sering terjadi ketika pembelajaran dilaksanakan yaitu peserta didik tidak mampu mengaplikasikan konsep yang diperoleh untuk menyelesaikan masalah pada situasi yang berbeda. Integrasi problem solving dalam model inkuiri terbimbing bertujuan sebagai bantuan peserta didik untuk melatih memanfaatkan konsep yang diperoleh.Materi larutan penyangga merupakan salah satu materi yang penting dipelajari dan membutuhkan pemahaman konseptual dan algoritmik yang baik. Untuk mengetahui tingkat pemahaman peserta didik maka digunakan evaluasi berupa argumentasi ilmiah. Konteks argumentasi relevan untuk kelas sains karena berperan sebagai pembenaran pengetahuan (knowledge justification) dan argumentasi sebagai persuasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) keterlaksanaan proses pembelajaran inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving pada materi larutan penyangga (2) model pembelajaran inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving dapat memberikan hasil yang lebih baik terhadap keterampilan argumentasi ilmiah peserta didik daripada model pembelajaran inkuiri terbimbing (3) pendapat peserta didik mengenai pembelajaran menggunakan LKPD berbasis inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving yang dikembangkan oleh Prastikasari (2018). Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental semu dengan pasca tes dan rancangan deskriptif. Populasi penelitian ini adalah semua peserta didik kelas XI MIA SMAN 1 Lawang. Teknik cluster random sampling adalah teknik pengambilan sampel yang digunakan. Sampel penelitian meliputi kelas XI MIA 2 sebagai kelas eksperimen yang dibelajarkan menggunakan inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving dan XI MIA 3 sebagai kelas kontrol yang dibelajarkan dengan inkuiri terbimbing. Data keterampilan argumentasi ilmiah peserta didik diperoleh dari kemampuan peserta didik menjawab soal tes uraian keterampilan argumentasi ilmiah. Instrumen yang digunakan meliputi instrumen perlakuan dan instrumen pengukuran. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan uji-t satu pihak dengan bantuan program SPSS 25 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) keterlaksanaan proses pembelajaran inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving dan inkuiri terbimbing pada materi larutan penyangga dikategorikan terlaksana dengan sangat baik (95 47% dan 92 61%) (2) model pembelajaran inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan model inkuiri terbimbing terhadap keterampilan argumentasi ilmiah peserta didik pada materi larutan penyangga (3) LKPD model inkuiri terbimbing yang diperkaya problem solving yang dikembangkan oleh Prastikasari (2018) memberikan hasil uji lapangan dengan kriteria sangat baik (81%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 17 Jul 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/94363

Actions (login required)

View Item View Item