Dewi, Santi Sandra (2012) Pembelajaran mendengarkan berita siswa kelas VIII SMP Negeri I Dampit tahun ajaran 2011/2012 / Santi Sandra Dewi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci pembelajaran mendengarkan berita. Mata pelajaran Bahasa Indonesia yang tercantum dalam Standar Isi terdiri atas empat aspek keterampilan berbahasa yaitu membaca menulis berbicara dan mendengarkan. Dalam sebuah pembelajaran keterampilan mendengarkan kerap disebut sebagai keterampilan menyimak. Keterampilan menyimak adalah dasar dari keterampilan berbahasa yang lain. Perkembangan teknologi yang berada pada era informasi dan teknologi digital menuntut generasi penerus bangsa untuk me-ningkatkan kemampuan menyimak yang dimiliki agar tidak ketinggalan informasi serta dapat mengikuti perkembangan teknologi. Kemampuan menyimak dapat di-asah dan ditingkatkan melalui kegiatan pembelajaran di kelas. Banyak ditemukan penelitian mengenai keberhasilan metode baru dalam meningkatkan kemampuan menyimak siswa tetapi sedikit penelitian membahas pembelajaran menyimak dalam kondisi alamiah. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pembelajaran tersebut dalam kondisi alamiah di kelas VIII SMP Negeri 1 Dampit. Penelitian dilakukan dengan cara mendeskripsikan pembelajaran mulai dari rancangan pelaksanaan sampai penilaian dalam kondisi yang sebenarnya. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian berupa data kualitatif berwujud dokumen rancangan pembelajaran dan hasil transkripsi pelaksanaan pembelajaran dan wawancara. Data rancangan pem-belajaran diperoleh melalui studi dokumentasi dan wawancara. Data tersebut be-rupa RPP mendengarkan berita berjumlah empat buah RPP dua RPP guru terteliti satu dan dua RPP guru terteliti dua. Data pelaksanaan pembelajaran diperoleh melalui observasi dan dokumentasi. Data penilaian pembelajaran diperoleh dari studi dokumentasi observasi dan wawancara. Hasil penelitian terbagi menjadi tiga yaitu (1) rancangan pembelajaran mendengarkan berita (2) proses pembelajaran mendengarkan berita dan (3) pe-nilaian pembelajaran mendengarkan berita. Hasil penelitian rancangan pem-belajaran mendengarkan berita menunjukkan bahwa perumusan unsur-unsur dalam RPP menggambarkan ketentuan yang tercantum dalam Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses subbab rencana pelaksanaan pem-belajaran. Rincian hasil penelitian rancangan pembelajaran adalah (1) identitas RPP meliputi satuan pendidikan kelas dan semester mata pelajaran dan alokasi waktu (2) SK-KD mengutip dari lampiran Standar Isi dengan urutan pokok-pokok berita yang berbeda (3) kalimat indikator menggunakan kata kerja operasi-onal yang menunjukkan perilaku yang dapat diukur dan/atau diobservasi (4) rumusan tujuan pembelajaran mengandung unsur A (audience) dan B (behavior) (5) pemilihan materi pembelajaran belum menggambarkan karakteristik kompetensi (6) skenario pendahuluan memuat langkah untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan perhatian siswa (7) skenario kegiatan inti memuat langkah-langkah pembelajaran yang menunjukkan perubahan perilaku siswa ii untuk mencapai kompetensi dasar (8) skenario kegiatan penutup memuat langkah perumusan kesimpulan belajar dan refleksi (9) rencana penilaian menggambarkan indikator tetapi rencana penilaian dalam RPP1a mengukur kemampuan membaca siswa. Hasil penelitian proses pembelajaran menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran mendengarkan berita tidak selaras dengan RPP yang digunakan. RPP masing-masing guru terteliti berjumlah 2 RPP dengan alokasi waktu selama 1 pertemuan pada setiap RPP tetapi masing-masing guru mengaplikasikannya dalam 1 kali pembelajaran. Meskipun demikian proses pembelajaran tersebut menggambarkan ketentuan yang tercantum dalam Permendiknas. Rincian hasil penelitian tersebut adalah (1) langkah-langkah pembelajaran menerapkan langkah-langkah yang tercantum dalam Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses subbab pelaksanaan proses pembelajaran (2) pada kegiatan pen-dahuluan terdapat kegiatan apersepsi (3) pada kegiatan inti meliputi proses eksplorasi elaborasi dan konfirmasi dan (4) pada kegiatan penutup terdapat kegiatan menyimpulkan pembelajaran dan refleksi. Hasil penilaian pembelajaran menunjukkan bahwa (1) guru terteliti tidak melakukan penilaian proses tetapi hanya melakukan penilaian hasil (2) penilaian hasil menggunakan soal uraian terbatas (3) guru terteliti satu menerapkan ren-cana penilaian pada RPP dan guru terteliti menggunakan penilaian baru yang tidak sama dengan rencana penilaian dalam RPP (4) penilaian hasil guru terteliti telah mengukur tingkat pencapaian kompetensi menemukan pokok-pokok berita dan mengemukakan kembali berita. Berdasarkan hasil penelitian guru diharapkan dapat menyusun RPP sendiri yang sesuai dengan kondisi pembelajaran dan memenuhi ketentuan Permendiknas Nomor 41 tentang Standar Proses. Bagi peneliti lain penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan penelitian pengembangan atau penelitian tindakan kelas dalam upaya meningkatkan kemampuan menyimak siswa. Bagi lembaga pendidikan penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi baik dari segi implementasi kurikulum maupun dalam segi kelengkapan sarana pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 31 Aug 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/9265 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |