Integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945-1950 / Fitri Isnainin - Repositori Universitas Negeri Malang

Integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945-1950 / Fitri Isnainin

Isnainin, Fitri (2018) Integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945-1950 / Fitri Isnainin. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i ABSTRAK Isnainin Fitri. 2018. Integrasi Kesultanan Bima Ke Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945-1950. Skripsi Program Studi Ilmu Sejarah Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Dr. Joko Sayono M.Pd M.Hum. Kata Kunci Integrasi Kesultanan Bima Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kajian mengenai Integrasi Kesultanan Bima masih belum banyak diteliti. Berkaitan dengan itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Proses dari Integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kesultanan Bima memutuskan untuk melakukan integrasi pada masa pemerintahan Sultan Muhammad Salahuddin yaitu sultan terakhir Bima. Maklumat 22 November 1945 menjadi bukti bahwa Kesultanan Bima sudah menjadi bagian dari NKRI. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran umum daerah yang diteliti yaitu Kesultanan Bima kemudian latar belakang integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia dan proses integrasi Kesultanan Bima ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Metode tersebut terdiri dari lima tahap yaitu pemilihan topik heuristik kritik interpretasi dan historiografi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah pertama Sultan Salahuddin banyak membangun sekolah-sekolah baik sekolah umum maupun agama dan juga ditambah sekolah keterampilan wanita dengan tujuan untuk mencerdaskan masyarakat Bima selain itu tujuan dari mendirikan sekolah-sekolah tersebut yaitu untuk mencetak kader-kader militan dan berani terutama dalam menghadapi pemerintah Kolonial Belanda dan juga Jepang. Kedua Proses Integrasi Kesultanan Bima ke dalam NKRI dimulai dari pengibaran Bendera Merah Putih pada tanggal 31 Oktober 1945 kemudian yang paling penting yaitu adanya maklumat tanggal 22 November 1945 yang dikeluarkan oleh Sultan Bima yang menyatakan bahwa kesultanan Bima merupakan Daerah Istimewa yang berdaulat dan merdeka yang berdiri dibelakang NKRI. Kemudian yang terakhir yaitu pidato Sultan Bima dihadapan Presiden Soekarno pada waktu berkunjung ke Bima pada tahun 1950. Penelitian mengenai Integrasi Kesultanan Bima ini belum banyak dilakukan dan jarang diketahui masyarakat. Berbagai kajian banyak menguraikan peran Sultan Bima dalam mengusir para penjajah dari Bima kemudian hal yang melatarbelakangi terjadinya integrasi Kesultanan Bima dan juga proses integrasi itu sendiri. Namun penelitian mengenai integrasi Kesultanan Bima ini sangat sedikit dan masih perlu penelitian yang mendalam.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Ilmu Sejarah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 28 Dec 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/91475

Actions (login required)

View Item View Item