Widyanata, Gusti Rajendra Ery Putra (2019) Partisipasi masyarakat dalam mengembangkan potensi sumberdaya lokal "sumber mata air" berbasis pemberdayaan objek wisata Sumbermaron (studi kasus Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang) / Gusti Rajendra Ery Putra Widyanata. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
i ABSTRAK Widyanata Gusti Rajendra Ery Putra 2019. Partisipasi Masyarakat Dalam Mengembangkan Potensi Sumberdaya Lokal Sumber Mata Air Berbasis Pemberdayaan Objek Wisata Sumbermaron. Skripsi Jurusan Sosiologi Program Studi Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Malang Pembimbing (1) Drs. Irawan M.Hum. Kata Kunci Partisipasi Sumber daya Lokal Objek Wisata Sumbermaron. Kabupaten Malang salah satu daerah yang memiliki potensi sumberdaya alam yang melimpah. karena memiliki topografi yang lengkap mulai dari pesisir dataran rendah daratan tinggi perbukitan gunung dan sungai yang masih alami serta belum tercemar. Dengan banyaknya potensi yang dimiliki salah satunya terdapat di suatu wilayah Kabupaten Malang bagian Selatan yakni di Desa Karangsuko Kecamatan Pagelaran memiliki potensi sumber daya lokal yang melimpah sehingga dapat dikembangkan menjadi salah satu tempat wisata yakni wisata SUMBERMARON. Pada awal mulanya sumbermaron dipergunakan masyarakat sekitar untuk mengairi sawahnya dan persediaan air bersih masyarakat sekitar dikarenakan airnya yang sangat jernih. Sumbermaron sendiri memiliki sungai penampungan air atau biasa disebut bendungan serta air terjun yang sangat cocok untuk destinasi wisata. Seiring berjalannya waktu masyarakat sekitar serta pemerintah setempat menjadikan sumbermaron sebagai destinasi wisata.. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana partisipasi masyarakat Desa Karangsuko dalam pengembangan objek wisata sumbermaron . 2) Bagaimana tanggapan masyarakat Desa Karangsuko terhadap manfaat sosial ekonomi dengan adanya objek wisata sumbermaron . Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yakni observasi wawancara dan dokumentasi. Teknik Sampling yang digunakan yakni Snowball Sampling. Peneliti menggunakan lokasi penelitian di Desa Karangsuko Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Berdasarkan hasil penelitian bahwa 1) Semua element di Desa Karangsuko telah ikut serta atau berpartisipasi di dalam pengembangan objek wisata sumbermaron dari pihak pemerintah Desa Karangsuko (Kepala Desa Karangsuko) sampai masyarakat Desa Karangsuko. Masyarakat Desa Karangsuko sendiri adanya swadaya kerja bakti dalam pembangunan akses jalan pengunjung serta berinisiatif sendiri di dalam pengembangan objek wisata sumbermaron Dengan bukti dengan adanya warung-warung lahan parkir ojek muncul karena masyarakat sendiri . 2) masih terdapat tanggapan yang kurang baik dari warga Desa Karangsuko dengan adanya wisata sumbermaron dikarenakan melemahnya aturan mengenai pedagang harus warga Desa Karangsuko seiring perkembangannya banyak orang luar dari Desa Karangsuko membuka bisnis (warung) di wisata sumbermaron terlepas dari itu warga Desa Karangsuko bisa merasakan dampak ekonominya yakni dengan cara membuka warung di wisata sumbermaron serta warga Desa Karangsuko pada umumnya bisa merasakan dampak sosialnya setelah adanya wisata sumbermaron yakni terdapat dana sosial santunan kematian santuan kaum duafa dan anak yatim renovasi musholla fogging.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sosiologi > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 08 Jul 2019 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/91089 |
Actions (login required)
View Item |