Sahara, Niki Astria (2019) Pengembangan bahan ajar modul berbasis sejarah lokal melalui peristiwa Kepet Tuban: kontribusi pejuang lokal dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan 1948-1949 untuk siswa kelas XI IPS 4 MAN 2 Tuban / Niki Astria Sahara. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Sahara N. Astria. 2019. Pengembangan Bahan Ajar Modul Sejarah Lokal melalui Peristiwa Kepet Tuban Kontribusi Pejuang Lokal dalam Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan 1948-19949 Untuk Siswa XI IPS 4 MAN 2 Tuban. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Dra. Yuliati. M.Hum. Kata Kunci sejarah lokal bahan ajar modul peristiwa Kepet Tuban. Bahan ajar merupakan unsur yang penting dalam kegiatan pembelajaran karena mengandung rambu-rambu materi yang akan diajarkan. Tanpa adanya bahan ajar guru tidak dapat berinteraksi dengan siswa dalam memberikan materi pembelajaran. Bahan ajar modul yang dikembangkan lebih mempermudah siswa memahami materi. Siswa bisa menganalisis objek-objek sejarah dengan dikaitkan pada materi pelajaran yang ada di sekolah. Modul yang akan dikembangkan dalam penelitian ini yakni modul berbasis sejarahlokal . Objek sejarah dipusatkan pada Peristiwa kepet Tuban kontribusi pejuang lokal dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan tahun 1948-1949 sebab siswa sangat minim pengetahuan tentang hal tersebut. Penggunaan model pengembangan Sugiyono dikarenakan sederhana terstruktur sehingga memudahkan pengembang dalam memahami langkah-langkah pengembangan serta telah mencakup keseluruhan proses yang sistematis dalam suatu pengembangan produk yang tidak membingungkan pengembang dalam meracang media pembelajaran. Berdasarkan hasil validasi oleh ahli materi tingkat Validitas bahan ajar modul pembelajaran ahli materi yakni 87 6 % dan hasil validasi oleh ahli bahan ajar yakni 96 3 %. Hasil uji coba kelompok kecil/terbatas tingkat Evektifitas produk bahan ajar pembelajaran sebasar 94% dan hasil uji coba kelompok besar tingkat Evektifitas produk bahan ajar modul pembelajaran sejarah sebasar 96 8%. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan bahan ajar (modul) berbasis sejarah lokal atau berbasis yang lainnya sehingga dapat mengatasi problem pembelajaran Sejarah Indonesia. SUMMARY Sahara N. Astria. 2019. Teaching Material Development of Module about Local History through The Incident of Kepet Tuban Contribution of Local Fighter in The Struggle to Defend Independence in 1948-19949 for Eleventh Grade Students of IPS 4 MAN 2 Tuban. Thesis Department of History Faculty of Social Sciences State University of Malang. Supervisor Dra. Yuliati. M.Hum. Keywords Local history Teaching material of module The incident of Kepet Tuban. Teaching material is an important element in learning activities because it contains signs of the material which will be taught. Without teaching material the teacher cannot interact with students in providing learning material. The developed teaching material of module facilitates the students to understand the material. Students can analyze historical objects by being linked to subject matter at school. The module which will be developed in this study is module based on local history. The object of history is centered on the incident of Tuban Kepet contribution of local fighters in the struggle to defend independence in 1948-1949 because there was a lack of students knowledge about it. The use of Sugiyono s development model is because this model is simple and structured thus it makes for developers easier to understand the steps of development and includes a whole process that is systematic in a product development that does not confuse the developer in formulating learning media. Based on the validation result by the material experts the level of validity of learning material was 87.6% and the validation result by teaching materials expert was 96.3%. The Efectivity level result on the small/limited group of learning instructional materials products was 94% and the results on the large group was 96.8%. The next researcher was expected to be able to develop local or other history-based teaching materials (modules) thus they could overcome the learning problem of Indonesian History.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 25 Nov 2019 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/91010 |
Actions (login required)
 |
View Item |