Pengaruh Teknik Shaping untuk Membentuk Kemampuan Bina Diri Menggosok Gigi Secara Mandiri Siswa Tunagrahita Sedang / Diyah Rohma Wati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh Teknik Shaping untuk Membentuk Kemampuan Bina Diri Menggosok Gigi Secara Mandiri Siswa Tunagrahita Sedang / Diyah Rohma Wati

Wati, Diyah Rohma (2018) Pengaruh Teknik Shaping untuk Membentuk Kemampuan Bina Diri Menggosok Gigi Secara Mandiri Siswa Tunagrahita Sedang / Diyah Rohma Wati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Rohma Wati Diyah. 2018. Pengaruh Teknik Shaping untuk Membentuk Kemampuan Bina Diri Menggosok Gigi Secara Mandiri Siswa Tunagrahita Sedang. Skripsi Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Shodiq AM M.Pd (II) Dr. Sihkabuden M.Pd Kata Kunci teknik shaping kemampuan menggosok gigi tunagrahita sedang Keterbatasan intelektual yang dimiliki peserta didik tunagrahita sedang mengakibatkan anak tersebut mengalami kesulitan dalam hal bina diri secara mandiri. Bina diri sangat penting diajarkan kepada anak sejak dini karena hal tersebut merupakan kebutuhan manusia yang paling mendasar. Salah satu jenis bina diri adalah menggosok gigi. Perlu teknik khusus untuk dapat membuat anak tunagrahita sedang agar dapat secara mandiri menggosok gigi secara baik dan benar. Teknik yang sesuai untuk digunakan dalam permasalahan tersebut adalah shaping. Pelaksanaan langkah-langkah dalam menggosok gigi diberikan pengisyaratan (prompting) dan penguatan (reinforcement) dalam setiap tahapannya sehingga dapat mempermudah anak untuk mengahfal langkah-langkah dalam menggosok gigi. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan kemampuan menggosok gigi siswa tunagrahita sedang sebelum diberikan intervensi (2) mendeskripsikan kemampuan menggosok gigi siswa tunagrahita sedang setelah diberikan intervensi (3) mendeskripsikan pengaruh teknik shaping terhadap kemampuan menggosok gigi siswa tunagrahita sedang. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen dengan subjek tunggal atau Singel Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A. Subjek penelitian ini adalah seorang anak tunagrahita sedang yang disertai Down Syndrome berjenis kelamin perempuan kelas 5 SLB Smart School Pacet Mojokerto. Jenis pengukuran yang digunakan adalah presentase. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi. Hasil penelitian menunjukkan perolehan mean level yang meningkat dari 62 2 % pada kondisi baseline-1 ke kondisi intervensi 85 3% dan 78 6% pada kondisi baseline-2. Perhitungan presentase overlap antara kondisi baseline-1 ke kondisi intervensi adalah 0%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh penggunaan teknik shaping untuk membentuk kemampuan bina diri menggosok gigi secara mandiri siswa tunagrahita sedang. Saran dari penelitian ini antara lain (1) berikan teknik pembelajaran pendekatan individual maupun media pembelajaran yang sesuai serta efektif sehingga pembelajaran yang diberikan mampu diterima oleh anak terutama anak tunagrahita sedang (2) Penggunaan teknik shaping dapat dijadikan alternatif bagi orang tua siswa tunagrahita sedang untuk memberikan pengajaran dalam hal bina diri saat di rumah. Orang tua juga diharapkan mampu bekerjasama dengan mengembangkan kemandirian anak tunagrahita sedang dengan tidak terus menerus membantu anak untuk melakukan kegiatan bina diri pada kehidupan seharihari (3) Perlu diadakan penelitian yang lebih mendasar dalam pembelajaran bina diri.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Biasa(PLB) > S1 Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: library UM
Date Deposited: 06 Jun 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/9020

Actions (login required)

View Item View Item