Rahayu, Puji (2016) Pengaruh metode demonstrasi terhadap kemampuan mencuci tangan anak tunagrahita ringan kelas VII SMPLB pembina tingkat nasional bagian C Malang / Puji Rahayu. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Rahayu Puji. 2016. Pengaruh Metode Demonstrasi terhadap Kemampuan Mencuci Tangan Anak Tunagrahita Ringan Kelas VII SMPLB Pembina Tingkat Nasional Bagian C Malang. Skripsi. Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Wiwik Dwi Hastuti S.Pd. M.Pd (II) dr. Agung Kurniawan M.Kes. Kata Kunci metode demonstrasi mencuci tangan anak tunagrahita ringan. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) adalah anak yang memiliki kelainan fisik mental emosi sosial atau gabungan dari kelainan tersebut yang sifatnya demikian rupa sehingga memerlukan layanan pendidikan secara khusus. Salah satunya adalah anak tunagrahita. Anak tunagrahita saat di sekolah memperoleh pembelajaran program khusus yaitu bina diri. Awalnya guru dalam pengajaran sering menggunakan metode ceramah dan tanya jawab saja serta anak yang mencuci tangan mereka tanpa menggunakan sabun. Untuk itu perlu adanya inovasi yang baru dalam mengajar yakni menggunakan metode demonstrasi terhadap kemampuan mencuci tangan pada anak tunagrahita. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan pengaruh metode demonstrasi terhadap kemampuan mencuci tangan anak tunagrahita kelas VII SMPLB Pembina Tingkat Nasional Bagian C Malang. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimen kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu atau quasi eksperimen dengan desain penelitian time series. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pengamatan yang dilakukan selama penelitian yakni empat kali pre-test dan post-test. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan uji hipotesis yang menggunakan rumus Uji Wilcoxon. Berdasarkan hasil analisis deskriptif diperoleh nilai minimum kemampuan mencuci tangan sebelum diberikan perlakuan 43 sedangkan setelah diberikan perlakuan 73 70 maka terdapat selisih 30 7. Nilai maksimum sebelum diberi perlakuan 48 50 sedangkan setelah diberi perlakuan 90 70 maka terdapat selisih 42 2. Nilai mean sebelum diberikan perlakuan 44 9000 sedangkan setelah diberikan perlakuan menjadi 82 6200 terdapat selisih 37 7. Standart deviasi sebelum diberikan perlakuan 2.13307 sedangkan standar deviasi setelah diberikan perlakuan 6 38804 meningkat 4 25497. Sedangkan untuk uji hipotesis memperoleh hasil bahwa To 0 T 1 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah metode demonstrasi berpengaruh terhadap kemampuan mencuci tangan anak tunagrahita kelas VII SMPLB Pembina Tingkat Nasional Bagian C Malang. Saran yang dapat diajukan yakni bahwa metode demonstrasi dapat dijadikan salah satu metode alternatif dalam pembelajaran terutama dalam pembelajaran yang berkaitan dengan proses atau langkah-langkah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Biasa(PLB) > S1 Pendidikan Luar Biasa |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 08 Aug 2016 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/8903 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |