Akbar, Ricky Anugrah (2020) Pengembangan bahan ajar pencak silat untuk sekolah dasar Se-Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang / Ricky Anugrah Akbar. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Anugrah Ricky.2019. Pengembangan Bahan Ajar Pencak Silat Untuk Siswa Sekolah Dasar Se-Kecamatan Kepanjen Kab.Malang. Skripsi.Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Olahraga Fakultas Ilmu K Universitas Negri Malang. Pembibing (1) Dr. Eko Hariyanto M.Pd. Kata Kunci pengembangan bahan ajar pencak silat siswa SD Pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sekolah dasar sesuai dengan kondisi idealnya harus mencangkup (1) kompetensi sikap spiritual (2) sikap sosial (3) pengetahuan dan (4) keterampilan. Materi pelajaran yang mencangkup inti dari tujuan kurikulum tersebut antara lain ilmu beladiri. Materi pembelajaran ilmu beladiri tertuang pada KD 3.4 memahami gerak spesifik seni beladiri dan KD 4.4 memperaktikan gerak spesifik seni beladiri. Jika mengacu pada prodesur kurikulum yang berlaku materi beladiri ini wajib diajarkan dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Namun kondisi nyata di lapangan khususnya di kecamatan Kepanjen tidak semua sekolah dasar mengajarkan ilmu beladiri pencak silat di pembelajarannya hanya beberapa sekolah yang mangajarkannya. Penyebabnya adalah kurangnya bahan ajar dan ketidak menarikan media pembelajaran yang disajikan. Penggunaan bahan ajar yang interaktif dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sekolah dasar menjadi solusi untuk membantu pendidik dan peserta didik memahami materi pencak silat dalam proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah mengembangkan bahan ajar pencak silat untuk peserta didik kelas IV Sekolah Dasar se-Kecamatan Kepanjen. Dengan adanya bahan ajar ini juga diharapkan peserta didik lebih mudah dalam mempelajari dan mengikuti serta termotivasi untuk belajar materi pembelajaran beladiri khususnya pencak silat dalam pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Metode pengembangan yaitu metode pengembangan. Subjek penelitian 88 siswa langkah yang harus ditempuh meliputi Model pengembangan yang digunakan di dalam penelitian ini mengacu pada model pengembangan Lee Owens (2004 93) dengan langkah-langkah pengembangan sebagai berikut (1) Melakukan Need Assessment atau analisis kebutuhan(2) Melakukan Front-end analysis atau analisis awal dan akhir(3) Melakukan Design atau desain produk. (4) Development atau pengembangan produk (5) Implementation atau pelaksanaan (6) Evaluation atau evaluasi produk. Teknik analisis dalam penelitian dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif dan kuatitatif . Hasil dari penelitian dan pengembangan bahan ajar pencak silat untuk sekolah dasar menghasilkan produk dengan spesifikasi sebagai berikut (1) pembelajaran tatap muka dengan buku cetak (2) pembelajaran offline dengan menggunakan multimedia interaktif. (1) Hasil dari validasi ahli pembelajaran (93%) (2) ahli media (94 82%) dan (3)validasi ahli pencak silat (96 77%) (4) Hasil uji coba kelompok kecil (86 88 %) (5) Hasil uji coba kelompok besar (84 86 %) Kesimpulan dari penelitian yaitu di dalam K 2013 materi pembelejaran ada materi bela diri pencak Silat kenyataannya di lapangan tidak pernah di lakukukan untuk itu dari hasil penelitian yang di lakukan sudah di buat kan bahan ajar baik buku dan video karena dalam hasil penelitian sudah sangat valid akan di pakaai dalam proses pembelajaran pencak silat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 17 Jan 2020 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/87206 |
Actions (login required)
View Item |