Makna Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dalam perspektif pesanggem di BKPH Tulungagung / Hari Subiyanto - Repositori Universitas Negeri Malang

Makna Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dalam perspektif pesanggem di BKPH Tulungagung / Hari Subiyanto

Subiyantoro, Hari (2014) Makna Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dalam perspektif pesanggem di BKPH Tulungagung / Hari Subiyanto. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Subiyantoro Hari. 2014. Makna Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) Dalam Perspektif Pesanggem di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Tulungagung. (Disertasi Program Studi Pendidikan Ekonomi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. H.Agus Suman DEA Ph.D (2) Dr.Hari Wahyono M.Pd (3) Dr.Mit Witjaksono MS.Ed. Kata Kunci Proses mekanisme dan dinamika Transfer of Learning and Training Gemi Nastiti Ngati-ati Narimo Ing Pandum 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 Program PHBM diluncurkan dalam rangka untuk mencapai simbiosis mutualisme antara kepentingan Negara dalam hal ini Perhutani dengan Kepentingan Masyarakat Desa Hutan untuk menggapai kesejahteraannya. Dinamika kehidupan pesanggem sebagai anggota masyarakat desa hutan dalam proses menjalani perannya sebagai pesanggem dalam kerangka PHBM merupakan kajian menarik yang memberikan kontribusi ilmiah berkaitan dengan pendidikan ekonomi. 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 Penelitian dilakukan pada lima Resot Pemangkuan Hutan wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan Tulungagung. Fokus penelitian ini adalah Bagaimana Pesanggem memaknai PHBM terkait dengan kepentingan pesanggem 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 Metode Snowbal digunakan untuk menentukan responden yang akan dipilih. Data-data dikumpulkan dengan teknik observasi dan wawancara mendalam (dept Interview) kemudian metode analisis yang digunakan mengacu pada grounded theory. Hasil penelitian menemukan bahwa pesanggem telah memiliki filosofi gemi nastiti dan ati-ati sebagai kearifan lokal dalam mengatasi masalah keuangan waktu dan tenaga yang diwariskan secara turun temurun melalui adat kebiasaan yang sifatnya informal. Dinamika pembelajaran (transfer of learning and training) pesanggem ditemukan dalam kondisi stagnan artinya tidak ada perubahan pola mekanisme pembelajaran dalam masyarakat pesanggem. Terbukti proses pembelajaran masih dilakukan secara alamiah turun temurun dan masih tergantung pada alam. Menurut peneliti dinamika pembelajaran ini dipengaruhi oleh proses dan mekanisme pembelajaran yang disebabkan oleh bakat kepribadian budaya lokal kondisi alam dan program penyuluhan. Ditemukan ciri-ciri pesanggem yang sukses. Proposisi yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah Pesanggem yang mengalami proses dan mekanisme transfer of learning and training yang baik akan mengalami dinamika dalam transfer of learning and training yang baik pula. Kedinamisan pesanggem ini akan bermakna pada kesejahteraan pesanggem. Kesejahteraan pesanggem ini akan mampu mempertahankan eksistensinya sebagai pesanggem. Pesanggem yang tetap eksis menjadi gambaran pesanggem yang sukses ini yang dikehendaki PHBM

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S3 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 22 Jul 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/64793

Actions (login required)

View Item View Item