Diversitas intraspesies Ornithoptera croesus kupu-kupu endemik Pulau Bacan pada berbagai ketinggian tempat di Gunung Sibela berdasarkan karakter morfologi, marka molekuler-RAPD dan strategi konservasinya serta pengembangan buku referensi / Abdu Mas'ud - Repositori Universitas Negeri Malang

Diversitas intraspesies Ornithoptera croesus kupu-kupu endemik Pulau Bacan pada berbagai ketinggian tempat di Gunung Sibela berdasarkan karakter morfologi, marka molekuler-RAPD dan strategi konservasinya serta pengembangan buku referensi / Abdu Mas'ud

Mas'ud, Abdu (2018) Diversitas intraspesies Ornithoptera croesus kupu-kupu endemik Pulau Bacan pada berbagai ketinggian tempat di Gunung Sibela berdasarkan karakter morfologi, marka molekuler-RAPD dan strategi konservasinya serta pengembangan buku referensi / Abdu Mas'ud. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN DISERTASI Abdu Mas ud. 2018. Diversitas Intraspesies Ornithoptera croesus Kupu-Kupu Endemik Pulau Bacan pada Berbagai Ketinggian Tempat di Gunung Sibela Berdasarkan Karakter Morfologi Marka Molekuler-RAPD dan Strategi Konservasinya serta Pengembangan Buku Referensi. Disertasi Program Studi Pendidikan Biologi Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. A.D. Corebima M.Pd. (II) Prof Dr. agr. Moh. Amin S.Pd. M.Si. (III) Dr. Fatchur Rohman M.Si Kata Kunci diversitas intraspesies Ornithoptera croesus morfologi molekuler-RAPD strategi konservasi buku referensi. Kupu-kupu Ornithoptera croesus merupakan kupu-kupu endemik pulau Bacan Kabupaten Halmahera Selatan. Eksistensi kupu-kupu ini kurang dikenal oleh masyarakat setempat. Status konservasi O. croesus dalam list International United Conservation of Nature (IUCN) kategori Treathed (terancam punah). Beberapa penelitian menyebutkan bahwa variasi morfologi pada suatu spesies disebabkan oleh keadaan geografis yang berbeda dan terisolasi oleh jarak yang terpisah. Sejauh ini belum ada informasi karakteristik up to date tentang kajian karakteristik hotspot dan status populasi kupu-kupu O. croesus setelah penelitian wallace (1859). Informasi mendasar karakteristik O. croesus berdasarkan kondisi geografis dan karakter populasi terkini (database) O. croesus merupakan suatu kebaharuan (novelty) yang perlu direferensikan menjadi buku referensi untuk keperluan akademik serta upaya konservasi. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan informasi terbaru tentang variasi genetic O. croesus berbasis riset karakter morfologi dan marka molekuler-RAPD dan pengembangan buku referensi yang berisi database variasi genetik sehingga dapat memberikan rekomendasi model konservasi O.croesus kupu-kupu endemik pulau Bacan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif eksploratif dengan metode survey yang dilaksanakan pada 4 tahap untuk mencapai tujuan. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1) analisis deskriptif kualitatif data karakteristik warna tubuh dan pola warna sayapO. croesus (2)analisis deskriptif kuantitatif data morfometri dan molekuler RAPD melalui kontruksi dendrogram dengan metode UPGMA menggunakan program MVSP ver.3.0 (3) analisis SWOT integrasi data morfologi dan molekuler-RAPD O. croesus untuk menentukan strategi konservasi yang tepat dan (4) analisis kualitatif validasi hasil pengembangan buku referensi berbasis riset. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) hasil deskripsi karakteristik warna tubuh dan pola warna sayap O. croesus jantan dan betina menunjukkan bahwa pada semua ketinggian tempat secara keseluruhan warna dominan pada O. croesus jantan memiliki warna tubuh lebih cerah dengan perpaduan warna hitam dengan variasi warna mencolok sedangkan warna dominan pada O. croesus betina memiliki warna coklat gelap tetapi memiliki variasi warna tubuh serta warna sayap sehingga nampak indah (2) karakter morfologi O. croesus pada berbagai ketinggian tempat di kawasan cagar alam gunung Sibela yang paling mirip terdapat pada kupu-kupu O. croesus yang berjenis kelamin yang sama yaitu O. croesus betina. Hal ini dapat diketahui dari hasil analisis data morfometri nilai index kemiripan (koefisien similarity) tertinggi (0 870%) terdapat pada O. croesus ( 9792 ) 800 mdpl dengan O. croesus ( 9792 ) 20 mdpl ini memiliki banyak kesamaam karakter morfologi yang sama atau memiliki jarak genetik yang dekat (3). Karakter molekuler RAPD diketahui bahwa terdapat keanekaragaman intraspesies O. croesus dengan nilai polimorfisme sebesar 84 81% yang artinya terdapat keanekaragaman intraspesies yang tinggi pada O. croesus. Hasil analisis dendrogram menunjukkan bahwa O. croesus 9792 800 mdpl dan O. croesus 9792 20 mdpl memiiliki nilai kemiripan (0 56%) dalam satu cluster dan O. croesus 9794 400 mdpl dan O. croesus 9792 400 mdpl memiliki nilai kemiripan (0 84%) (4). Terdapat kesamaan hasil analisis cluster berdasarkan kemiripan karakter morfologi dan molekuler-RAPD yang menunjukkan bahwa ketinggian tempat tidak berpengaruh secara nyata terhadap diversitas intraspesies O. croesus di kawasan cagar alam gunung Sibela (5). Hasil analysis SWOT dari elaborasi data penelitian ini merekomendasikan beberapa strategi konservasi kupu-kupu O. croesus antara lain (a) dilakukan program inventarisasi dan penyusunan database kupu-kupu O croesus dalam rangka penentuan model konservasi (b) dilakukan kerjasama dengan instansi terkait dalam upaya konservasi genetik O. croesus dalam hal ini dengan BKSDA Maluku (seksi konservasi wilayah I cagar alam gunung Sibela) (c) dilakukan kerjasama program pendidikan konservasi dengan instansi terkait dalam hal ini Perguruan Tinggi di Maluku Utara (d) dilakukan penanaman jenis tanaman mussaenda dan asoka sebagai tanaman hias dan pakan produktif bagi O. croesus (e) dilakukan program penyuluhan dan sosialisasi pentingnya konservasi spesies endemik pulau Bacan (f) penyusunan database spesies endemik pulau Bacan termasuk O. croesus (g)promosi ekowisata cagar alam gunung Sibela dengan keindahan kupu-kupu endemik pulau Bacan (h) Pembangunan ekoturisme kupu-kupu endemik pulau Bacan (i) pelatihan manajemen konservasi dan ekowisata kupu-kupu endemik pulau Bacan (j) Program reboisasi (restorasi) kawasan cagar alam gunung Sibela terutama hotspot kupu-kupu O. croesus yang telah rusak (6). Output hasil penelitian ini untuk pengembangan bahan ajar berupa buku referensi tentang pengenalan O. croesuskupu-kupu endemik pulau Bacan dan strategi konservasinya. Buku referensi dikembangkan berdasarkan panduan Plomp (1997)

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S3 Pendidikan Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 09 Aug 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/64676

Actions (login required)

View Item View Item