Pengembangan model pembelajaran kooperatif jigsaw modifikasi dari Aronson dan Slavin serta pengaruhnya terhadap keterampilan metakognisi dan hasil belajar biologi siswa berkemampuan akademik berbeda di SMA Kota Denpasar / Cornelius Sri Murdo Yuwono - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan model pembelajaran kooperatif jigsaw modifikasi dari Aronson dan Slavin serta pengaruhnya terhadap keterampilan metakognisi dan hasil belajar biologi siswa berkemampuan akademik berbeda di SMA Kota Denpasar / Cornelius Sri Murdo Yuwono

Yuwono, Cornelius Sri Murdo (2012) Pengembangan model pembelajaran kooperatif jigsaw modifikasi dari Aronson dan Slavin serta pengaruhnya terhadap keterampilan metakognisi dan hasil belajar biologi siswa berkemampuan akademik berbeda di SMA Kota Denpasar / Cornelius Sri Murdo Yuwono. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Jigsaw Modifikasi keterampilan metakognisi hasil belajar biologi. Pelajaran Biologi berupaya membekali siswa dengan berbagai kemampuan tentang cara mengetahui berupa aspek produk dan cara mengerjakan berupa aspek proses dalam kehidupan sehari-hari yang menuntut siswa menjadi pebelajar mandiri (Self-regulated learner). Aspek penting yang kurang mendapatkan perhatian adalah keterampilan metakognisi dan bagaimana mensejajarkan siswa berkemampuan akademik bawah (AB) dengan siswa berkemampuan akademik atas (AA). Menurut Vygotsky siswa AA dan AB dapat sejajar prestasi belajarnya jika memperoleh scaffolding dari guru dan teman sebayanya. Hasil survei 97 50% pembelajaran berpusat pada guru dan 100% tidak pernah memberdayakan keterampilan metakognisi siswa disebabkan guru tidak mempunyai pemahaman keterampilan metakognisi. Model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan metakognisi dan hasil belajar adalah model pembelajaran kooperatif Jigsaw. Tujuan penelitian dan pengembangan adalah (1) Mendeskripsikan gambar an pembelajaran biologi SMA di kota Denpasar (2) Mengembangkan perangkat pembelajaran biologi berupa silabus RPP LKS dan assesmen dengan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifikasi dari Aronson dan Slavin yang dikembangkan melalui kegiatan Lesson Study (3) Menguji keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif biologi terhadap model pembelajaran (4) Menguji keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif biologi antara siswa berkemampuan akademik berbeda terhadap model pembelajaran dan (5) Menguji keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif biologi terhadap interaksi model pembelajaran dan kemampuan akademik. Prosedur pengembangan merujuk pada model 4-P (Pendefinisian Perancangan Pengembangan dan Penyebaran (Define Design Develop dan Desseminate) dari Thiagarajan. Tahap pendefinisian dilakukan dengan penelitian survei. Tahap perancangan menghasilkan produk Silabus RPP LKS dan Assesmen Tahap pengembangan dilaksanakan melalui Workshop Lesson Study (LS) guru biologi SMA kota Denpasar dan peer teaching dalam tahap Plan Do dan See. Tahap penyebaran melalui uji coba kelas sebenarnya diawali dengan LS dan diteruskan dalam penelitian eksperimen. Rancangan eksperimen menggunakan kuasi eksperimen pretes-postes non equivalent control group design. Variabel bebas adalah model pembelajaran dan kemampuan akademik. Variabel terikat keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri dan Swasta di kota Denpasar. Penarikan sampel menggunakan Stratifield random sampling untuk menetapkan delapan sampel sekolah. Setiap sampel sekolah diambil satu sampel kelas secara acak. Sampel penelitian 190 siswa masing-masing terdiri dari 95 siswa AA dan AB. Keterampilan metakognisi diukur berdasar rubrik yang terintegrasi dengan soal uraian kesadaran metakognisi menggunakan MAI (Metacognitive Awareness Inventory) dan hasil belajar kognitif dengan soal tes uraian diukur dengan skala Hart. Instrumen terlebih dahulu diuji validitas reliabilitas tingkat kesukaran dan daya beda. Data diambil saat pretes dan postes. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan anakova dilanjutkan uji Least Significance Different. Sebelum uji anakova dilakukan uji asumsi normalitas dan homogenitas varians menggunakan uji One-Sample Kolmogorov Smirnov Test.dan uji Levene s Test. Semua penghitungan menggunakan program SPSS versi 16 0 pada taraf signifikansi 0 05 (p 0 05). Hasil pengembangan perangkat pembelajaran melalui LS menunjukkan (1) Pembelajaran biologi di SMA Kota Denpasar dididik oleh guru biologi SMA sesuai Standar Nasional Pendidikan (2) Produk perangkat pembelajaran berupa Silabus RPP LKS dan assesmen andal dalam meningkatkan keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif. Hasil LS menunjukkan (1) Keterampilan metakognisi berdasar rubrik pada model pembelajaran terjadi peningkatan kategori kualitatif at risk-not really menjadi kategori developing-ok. (2) Hasil belajar kognitif pada model pembe-lajaran terjadi peningkatan kategori kualitatif kurang (0-39) menjadi kategori baik (60-79). Hasil eksperimen sebagai berikut (1) Model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifikasi dan Jigsaw II Slavin berpengaruh setara dalam meningkatkan keterampilan metakognisi berdasar rubrik (2). Model pembelajaran tidak berpengaruh terhadap kesadaran metakognisi diukur menggunakan MAI. (3) Model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifikasi Jigsaw Asli Aronson Jigsaw II Slavin berpengaruh setara dalam meningkatkan hasil belajar kogitif (4) Terdapat pengaruh keterampilan metakognisi berdasar rubrik kesadaran metakognisi menggunakan MAI dan hasil belajar kognitif pada kemampuan AA dan AB dan (5) Terdapat pengaruh interaksi model pembelajaran dengan kemampuan akademik terhadap keterampilan metakognisi berdasar rubrik kesadaran metakognisi diukur menggunakan MAI dan hasil belajar kognitif Model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifikasi dan Jigsaw Asli Aronson berpotensi setara dalam meningkatkan keterampilan metakognisi berdasar rubrik. pada kemampuan akademik bawah (AB). Model pembelajaran cenderung mampu meningkatkan kesadaran metakognisi menggunakan MAI pada kemampuan akademik atas (AA). Model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifi-kasi Jigsaw Asli Aronson mampu mengangkat hasil belajar kognitif yang dimiliki siswa berkemampuan AB. Sebaiknya guru mencoba mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif Jigsaw Modifikasi bagi siswa berkemampuan AB dalam meningkatkan keterampilan metakognisi dan hasil belajar kognitif siswa. Pembentukan kelas dengan kemampuan akademik homogen perlu dipertimbangkan karena menyebabkan tidak efektifnya proses scaffolding.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S3 Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 19 Jul 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/64611

Actions (login required)

View Item View Item