The teaching of EFL writing toprepare for national and school examinations by exemplary senior high school teachers / Arina Shofiya - Repositori Universitas Negeri Malang

The teaching of EFL writing toprepare for national and school examinations by exemplary senior high school teachers / Arina Shofiya

Shofiya, Arina (2016) The teaching of EFL writing toprepare for national and school examinations by exemplary senior high school teachers / Arina Shofiya. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Shofiya Arina. 2015. The Teaching of EFL Writing to Prepare for National and School Examinations by Exemplary Senior High School Teachers. Disertasi. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I). Prof. Bambang Yudi Cahyono M.A. Ph.D. (II) Prof. Mohammad Adnan Latief M.A. Ph.D. (III) Fachrurrazy M.A.Ph.D. Key words Guru percontohan wash-back pembelajaran EFL writing pembelajaran untuk tes Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah (US) merupakan indikator kualitas pendidikan nasional. Hasil kedua ujian tersebut memiliki konsekuensi yang serius terhadap penentuan kelulusan siswa.Oleh karena itu terdapat efek wash-back terutama tes writing pada dalam praktek pembelajaran di kelas. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengeksplorasi bagaimana guru mengajarkan EFL writing dalam rangka mempersiapkan siswa menghadapi tes writing di UN dan US. Secara rinci rumusan masalah dalam penelitian ini diuraikan sebagai berikut (1) Bagaimana persiapan guru dalam mengajar EFL writing (2) Bagaimana guru mengajar EFL writing dan (3) Bagaimana guru melakukan asesmen pada writing siswa Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah empat orang guru bahasa Inggris SMA di Kota Blitar. Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Februari 2014 sampai bulan Mei 2014 melalui interview observasi dan analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tes yang melibatkan guru baik dalam proses perencanaan maupun pelaksanaan membuat guru lebih antusias dalam menyiapkan proses pembelajaran di kelas. Artinya terdapat wash-back positif yang ditandai adanya pengembangan rencana pembelajaran yang spesifik untuk writing kegiatan kolaborasi dalam penyusunan rencana pembelajaran dan berbagai kegiatan dalam pengembangan bahan ajar dan strategi pembelajaran. Adanya tekanan terhadap para guru dalam menyiapkan siswa untuk ujian writing seperti dilaksanakannya sejumlah try-out test menjadikan guru melaksanakan pembelajaran yang strategis.Mereka menyelesaikan penyampaian teori writing pada paruh pertama semester genap. Sisa waktu pada paruh kedua semester genap digunakan untuk latihan mengarang berbagai jenis teks. Berbagai macam kegiatan tugas writing dilaksanakan agar siswa mendapatkan latihan yang memadai sebelum mengikuti UN dan US. Agar pembelajaran lebih efisien kegiatan mengarang dilaksanakan secara kolaboratif. Kegiatan individual diberikan dalam bentuk pekerjaan rumah (PR). Publikasi karya siswa dilaksanakan melalui dua cara yaitu ditempel di majalah dinding sekolah dan berupa pengumuman melalui pengeras suara sekolah. Dalam konteks menyiapkan siswa untuk UN dan US asesmen mendapat perhatian khusus dari guru. Asesmen dilaksanakan dengan dua tujuan yakni menilai pencapaian siswa dan mengidentifikasi permasalahan siswa. Untuk hal ini guru mengimplementasikan berbagai teknik asesmen seperti asesmen tidak langsung asesmen langsung dan portofolio. Proses skoring dilaksanakan dengan menggunakan teknik holistik dan teknik analitik. Teknik holistik dipilih karena praktis digunakan dalam kelas besar. Teknik tersebut digunakan ketika guru melakukan asesmen karya siswa di akhir proses writing.Teknik analitik dipilih karena memudahkan guru dalam mendiagnosa area writing yang perlu ditingkatkan. Teknik tersebut digunakan ketika melakukan asesmen karya siswa pada tes formatif. Penelitian ini menghasilkan beberapa saran bagi berbagai pihak yaitu guru pengambil kebijakan desainer tes UN dan peneliti berikutnya. Para guru disarankan untuk membuat persiapan pembelajaran yang baik agar tercipta pembelajaran yang berkualitas. Di samping itu tes writing di UN dan US sebaiknya tidak dianggap sebagai hambatan dalam menyelenggarakan pembelajaran writing yang baik. Para pengambil kebijakan sebaiknya tidak terlalu sering menyelenggarakan try out tes UN karena guru dan siswa memerlukan waktu untuk merefleksi kelemahan dan keunggulan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Para desainer tes UN disarankan untuk menambahkan jumlah soal writing pada UN agar proporsinya seimbang dengan jumlah soal keterampilan bahasa yang lain. Selain itu para peneliti di masa yang akan datang diharapkan untuk melaksanakan penelitian yang menghasilkan teknik dan skoring asesmen yang lebih praktis dan ramah terhadap guru mengingat isu tersebut sampai sekarang belum terselesaikan.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Inggris (ING) > S3 Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 12 Jan 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/64422

Actions (login required)

View Item View Item