Hubungan pelaksanaan supervisi, budaya sekolah, semangat kerja, dan motivasi kerja dengan kinerja guru pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri di Kalimantan Selatan / Sunarno Basuki - Repositori Universitas Negeri Malang

Hubungan pelaksanaan supervisi, budaya sekolah, semangat kerja, dan motivasi kerja dengan kinerja guru pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri di Kalimantan Selatan / Sunarno Basuki

Basuki, Sunarno (2015) Hubungan pelaksanaan supervisi, budaya sekolah, semangat kerja, dan motivasi kerja dengan kinerja guru pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri di Kalimantan Selatan / Sunarno Basuki. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Basuki Sunarno. 2015. Hubungan Pelaksanaan Supervisi Budaya Sekolah Semangat Kerja dan Motivasi Kerja dengan Kinerja Guru Pendidikan Jasmani pada Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Selatan. Disertasi Program Studi Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof.Dr. H.Bambang Budi Wiyono M.Pd (II) Dr.H.Kusmintardjo M.Pd dan (III) Drs. Ahmad Suriansyah M.Pd. Ph.D. Kata kunci pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja motivasi kerja kinerja guru pendidikan jasmani dan sekolah dasar negeri. Kinerja guru pendidikan jasmani yang baik merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan jasmani di Indonesia. Peningkatan kinerja guru pendidikan jasmani dapat dilakukan melalui beberapa cara antara lain dengan melaksanakan supervisi menciptakan budaya sekolah yang menyenangkan meningkatkan semangat kerja dan memotivasi kerjanya. Penelitian ini mengkaji dan meneliti tentang kinerja guru pendidikan jasmani pada Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Selatan dan variabel-variabel yang diduga dapat mempengaruhinya yaitu pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja dan motivasi kerja serta perlu diteliti pula hubungan struktural antara dan antar variabel tersebut baik langsung maupun tidak langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja motivasi kerja dan kinerja guru. Tujuan lainnya adalah untuk mengetahui hubungan langsung dan tidak langsung pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja motivasi kerja dan kinerja guru serta medeskripsikan model hubungan struktur antara varibel pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja motivasi kerja dan kinerja guru pendidikan jasmani Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Selatan. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif korelasional. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan guru pendidikan jasmani Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Selatan yang berjumlah 1899 orang. Perhitungan sampel berdasarkan rumus Solvin dan besaran sampel ditetapkan secara proporsional random dengan jumlah rata-rata 17 73% dari keseluruhan populasi untuk setiap kabupaten/kota. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner dengan skala likert untuk semua variabel yaitu 1) pelaksanaan supervisi 2) budaya sekolah 3) semangat kerja 4) motivasi kerja dan 5) kinerja guru. Metode analisis data yang digunakan statistik deskriptif dan inferential. Statistik inferensial yang digunakan adalah model persamaan struktural (Struktural Equation Modelling/SEM). Hasil analisis data deskriptif menunjukkan temuan-temuan berdasarkan jumlah frequensi data yang diperoleh sebagai berikut. 1) Pelaksanaan supervisi dengan frequensi data terbanyak berada pada kategori rendah (rata-rata 67 93). 2) Budaya sekolah dengan frequensi data terbanyak berada pada ketegori sangat rendah (rata-rata 96 10). 3) Semangat kerja dengan frequensi data terbanyak berada pada ketegori sedang (rata-rata 56 28). 4) Motivasi kerja dengan frequensi data terbanyak berada pada ketegori rendah (77 71). 5) Kinerja guru dengan frequensi data terbanyak berada pada ketegori sedang (113 46). Hasil uji hipotesis penelitian dengan SEM AMOS adalah 1) tidak terdapat hubungan langsung yang signifikan pelaksanaan supervisi dengan kinerja guru dan tidak terdapat hubungan langsung yang signifikan antara budaya sekolah dengan kinerja guru 2) terdapat hubungan langsung yang signifikan semangat kerja dengan kinerja guru motivasi kerja dengan kinerja guru pelaksanaan supervisi dengan semangat kerja pelaksanaan supervisi dengan motivasi kerja budaya sekolah dengan semangat kerja dan budaya sekolah dengan motivasi kerja 3) terdapat hubungan tidak langsung yang signifikan pelaksanaan supervisi dengan kinerja guru melalui motivasi kerja budaya sekolah dengan kinerja guru melalui semangat kerja pelaksanaan supervisi dengan kinerja guru melalui semangat kerja dan budaya sekolah dengan kinerja guru melalui motivasi kerja. Model hubungannya adalah 1) pelaksanaan supervisi dan budaya sekolah berhubungan tidak langsung dengan kinerja guru 2) pelaksanaan supervisi dan budaya sekolah berhubungan langsung dengan semangat kerja dan motivasi kerja 3) semangat kerja dan motivasi kerja berhubungan langsung dengan kinerja guru 4) pelaksanaan supervisi melalui semangat kerja dan motivasi kerja berhubungan tidak langsung dengan kinerja kerja 5) budaya sekolah melalui semangat kerja dan motivasi kerja berhubungan tidak langsung dengan kinerja guru. Hasil penelitian ini memiliki implikasi teoritis yaitu memberikan kejelasan dan memperkuat teori-teori yang telah dipergunakan sebagai dasar pengajuan model penelitian ini. Sebagian besar hubungan variabel yang diteliti mendukung teori yang telah dikembangkan peneliti-peneliti terdahulu khususnya terkait dengan kinerja guru. Hasil penelitian ini memberikan implikasi secara praktis terhadap upaya peningkatan kinerja guru kaitanya dengan pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja dan motivasi kerja guru pendidikan jasmani Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil penelitian ini diberikan saran kepada beberapa pihak. Bagi Menteri Pendidikan Nasional di Jakarta disarankan untuk membuat peraturan persyaratan pengawas di lingkungan Sekolah Dasar Negeri. Bagi Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Kalimantan Selatan disarankan untuk membuat program pembinaan pengawas dan guru pendidikan jasmani. Bagi Kepala Dinas Pendidikan kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan disarankan dalam merekrut atau mengangkat supervisor dalam pengambilan keputusan dan kebijakan yang tepat terkait pemenuhan dan penempatan pengawas.. Bagi guru-guru pendidikan jasmani disarankan untuk selalu meningkatkan semangat kerja motivasi kerja dan kinerjanya. Bagi para teoritisi manajemen pendidikan agar dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai pengayaan hasil temuan penelitian yang sudah ada. Bagi para peneliti lain agar hasil penelitian ini dapat dijadikan kajian dalam penelitannya terutama yang berkaitan dengan variabel-variabel pelaksanaan supervisi budaya sekolah semangat kerja motivasi kerja dan kinerja guru.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S3 Manajemen Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 23 Jul 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63948

Actions (login required)

View Item View Item