Permasalahan penerapan pembelajaran tematik di kelas awal sekolah dasar / Ari Pudjiastuti - Repositori Universitas Negeri Malang

Permasalahan penerapan pembelajaran tematik di kelas awal sekolah dasar / Ari Pudjiastuti

Pudjiastuti, Ari (2011) Permasalahan penerapan pembelajaran tematik di kelas awal sekolah dasar / Ari Pudjiastuti. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Pembelajaran Tematik Kelas Awal Sekolah Dasar. Sejak diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006 telah terjadi perubahan paradigma dalam pendidikan dari kurikulum yang sentralistik menjadi kurikulum yang desentralistik termasuk di pendidikan dasar. Perubahan tersebut terjadi pada pembelajaran di kelas awal yang semula menggunakan pendekatan mata pelajaran menjadi pendekatan tematik. Pembelajaran tematik merupakan salah satu teknik dari pembelajaran terpadu yang mengaitkan konsep-konsep dari beberapa mata pelajaran dengan tema sebagai pemersatu. Dengan suasana tersebut anak akan terlatih mengaitkan informasi yang satu dengan informasi yang lain sehingga dapat menghadapi situasi silang lingkungan silang pengetahuan ataupun silang perangkat dengan keasyikan yang menyenangkan dan sekaligus menjadikan mereka belajar aktif dan terlibat langsung dalam kehidupan nyata. Perubahan ini berpengaruh pada kesiapan sekolah untuk menyelenggarakan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan tematik terutama guru sebagai pelaku pembelajaran. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian ini dilakukan di Sumatera Barat dan Kalimantan Barat. Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan persiapan pembelajaran tematik di kelas awal Sekolah Dasar (2) Bagaimana permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran tematik di kelas awal Sekolah Dasar (3) Bagaimana permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan penilaian pembelajaran tematik di kelas awal Sekolah Dasar Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan persiapan pembelajaran tematik antara lain (1) Guru mengalami kesulitan dalam menjabarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ke dalam indikator terutama dalam hal menentukan kata kerja operasional yang tepat (2) Guru kesulitan dalam mengembangkan tema dan contoh tema tidak selalu sesuai dengan kondisi lingkungan belajar siswa (3) Guru kesulitan cara melakukan pemetaan bagi Kompetensi Dasar yang lintas semester dan Kompetensi Dasar yang tidak sesuai dengan tema (4) Beberapa contoh silabus pembelajaran tematik yang ada sangat beragam pendekatannya sehingga menimbulkan masalah dan keraguan untuk menggunakan (5) Guru kesulitan dalam merumuskan keterpaduan berbagai mata pelajaran pada langkah pembelajaran dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Permasalahan pelaksanaan pembelajaran tematik antara lain (1) Keterbatasan pengetahuan dan kemampuan guru dalam mengajarkan lagu anak-anak sesuai tema (2) Bahan ajar yang tersedia masih menggunakan pendekatan mata pelajaran sehingga menyulitkan guru memadukan materi sesuai tema (3) Bahan ajar tematik masih bersifat nasional sehingga beberapa materi kurang sesuai dengan kondisi lingkungan belajar siswa (4) Model team teaching sesuai untuk kondisi sekolah yang menerapkan sistem guru bidang studi. Namun model ini memerlukan koordinasi dan komitmen yang tinggi pada masing-masing guru (5) Sekolah yang kekurangan jumlah guru menerapkan model pembelajaran kelas rangkap sehingga kesulitan menerapkan pembelajaran tematik di kelas awal (6) Untuk guru kelas dapat menggunakan model webbed yakni pembelajaran yang menggunakan suatu tema sebagai dasar pembelajaran dalam berbagai disiplin mata pelajaran (7) Lingkungan sekolah di wilayah kabupaten masih standar dan sarana teknologi sangat kurang karena sarana pendukungnya yang tidak memenuhi syarat (8) Guru membuat rangkuman atau kesimpulan bersama-sama dengan siswa dilakukan setiap hari di akhir pelajaran dan di akhir tema setelah berlangsung beberapa kali pertemuan (9) Jadwal yang menggunakan mata pelajaran menyulitkan guru dalam memadukan berbagai mata pelajaran secara luwes (10) Penggunaan jadwal tema lebih luwes dalam penyampaian pembelajaran tematik namun memerlukan perencanaan yang matang dalam hal bobot penyajian antar mata pelajaran. Permasalahan penilaian pembelajaran tematik antara lain (1) Guru kesulitan dalam melakukan penilaian bagi siswa kelas 1 yang belum lancar membaca dan menulis (2) Penilaian lisan unjuk kerja tingkah laku produk maupun portofolio sudah dilakukan namun jarang didokumentasikan (3) Guru masih kesulitan membuat instrumen penilaian unjuk kerja produk dan tingkah laku sehingga cenderung lebih suka menggunakan penilaian tertulis (4) Guru masih kesulitan menentukan Kriteria ketuntansan Minimal (5) Guru juga menemui kesulitan dalam cara menilai pembelajaran tematik karena rapor siswa menggunakan mata pelajaran.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S3 Teknologi Pembelajaran
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Feb 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63562

Actions (login required)

View Item View Item