Perbandingan prestasi belajar mahasiswa yang diajar dengan menggunakan problem-based learning dan ekspositori yang memiliki gaya kognitif berbeda / I Made Tegeh - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan prestasi belajar mahasiswa yang diajar dengan menggunakan problem-based learning dan ekspositori yang memiliki gaya kognitif berbeda / I Made Tegeh

Tegeh, I Made (2009) Perbandingan prestasi belajar mahasiswa yang diajar dengan menggunakan problem-based learning dan ekspositori yang memiliki gaya kognitif berbeda / I Made Tegeh. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Tegeh I Made. 2009. Perbandingan Prestasi Belajar Mahasiswa yang Diajar dengan Menggunakan Problem Based-Learning dan Ekspositori yang Memiliki Gaya Kognitif Berbeda. Disertasi Program Studi Teknologi Pembelajaran Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Wayan Ardhana M.A. (II) Prof. Dr. I Nyoman Sudana Degeng M.Pd (III) Prof. Dr. Punaji Setyosari M.Ed. M.Pd.. Kata kunci problem based-learning ekspositori gaya kognitif prestasi belajar Paradigma belajar yang dianut oleh dosen tercermin pada strategi pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran. Strategi pembelajaran diacukan sebagai penataan cara-cara yang memuat urutan langkah-langkah prosedural yang dapat digunakan pada kondisi tertentu untuk mencapai hasil belajar yang diinginkan. Di lapangan selama ini dosen kurang memperhatikan strategi pembelajaran yang digunakannya. Sering kali seorang dosen hanya menggunakan strategi pembelajaran yang monoton yaitu strategi pembelajaran yang berpusat pada dosen. Hal ini tidak sesuai dengan prinsip umum penggunaan strategi pembelajaran yang menyatakan bahwa tidak semua strategi pembelajaran dapat digunakan untuk mencapai semua tujuan pada berbagai kondisi. Penggunaan strategi pembelajaran yang tidak tepat dimana mahasiswa tidak dilibatkan secara aktif dapat berpengaruh terhadap prestasi belajar pada mata kuliah yang dipelajari. Hal ini berimplikasi terhadap rendahnya kompetensi mata kuliah yang dipelajari. Keadaan tersebut dapat mengakibatkan ketidakpuasan terhadap kualitas lulusan yang dihasilkan oleh perguruan tinggi. Untuk itu seorang dosen perlu menguji keefektifan suatu sterategi pembelajaran sebelum strategi itu digunakan dalam perkuliahan. Salah satu strategi pembelajaran yang perlu diuji keefektifannya adalah strategi pembelajaran problem based-learning (PBL). PBL dirancang tidak untuk menyampaikan materi sebanyak-banyaknya kepada mahasiswa melainkan untuk mengembangkan cara berpikir pemecahan masalah keterampilan intelektual belajar berperan seperti orang dewasa melalui situasi nyata atau simulasi dan menjadi pebelajar mandiri. Sebagai pembanding keefektifan strategi pembelajaran PBL digunakan strategi pembelajaran ekspositori karena strategi ini sangat lazim digunakan oleh para dosen PGSD dalam mengampu mata kuliah. Selain strategi pembelajaran hal penting yang perlu juga menjadi perhatian guru dalam pembelajaran adalah kondisi pembelajaran di antaranya adalah gaya kognitif. Gaya kognitif adalah bagian dari gaya belajar yang menggambarkan kebiasaan berperilaku relatif tetap dalam diri seseorang dalam menerima memikirkan memecahkan masalah maupun dalam menyimpan informasi. Sejauh mana pengaruh utama dan pengaruh interaksi strategi pembelajaran dan gaya kognitif terhadap prestasi belajar merupakan konsentrasi penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh utama dan pengaruh interaksi variabel perlakuan terhadap prestasi belajar mata kuliah media pembelajaran pada mahasiswa S1 PGSD. Kegunaan atau manfaat penelitian ini dipilah menjadi dua yaitu (1) manfaat teoretis yang terkait dengan pelaksanaan kebijakan dalam pendidikan dan (2) manfaat praktis untuk pelaksanaan tindakan pembelajaran di kelas dalam lembaga pendidikan. Penelitian ini termasuk penelitian kuasi eksperimen. Desainnya merupakan versi nonequivalent control group design. Subjek penelitian adalah mahasiswa semester III Jurusan S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja yang berjumlah 620 orang (15 kelas). Sampelnya berjumlah 82 orang (dua kelas) mahasiswa Jurusan S1 PGSD semester III. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik sampel kelompok acak dimana yang diacak adalah kelas. Data yang dikumpulkan diolah secara statistik inferensial dengan menggunakan teknik analisis varian (anava) dua jalur 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) ada perbedaan prestasi belajar mata kuliah media pembelajaran antara kelompok mahasiswa yang diberi perlakuan menggunakan strategi pembelajaran PBL dan kelompok mahasiswa yang menggunakan strategi pembelajaran ekspositori (2) tidak ada perbedaan prestasi belajar mata kuliah media pembelajaran antara kelompok mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field dependence dan kelompok mahasiswa yang memiliki gaya kognitif field independence dan (3) tidak ada interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya kognitif terhadap prestasi belajar mata kuliah media pembelajaran pada mahasiswa S1 PGSD. Statistik desriptif menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran PBL (rerata 76 04) memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap prestasi belajar mahasiswa dibandingkan dengan penerapan strategi pembelajaran ekspositori (rerata 70 00). Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada para dosen untuk mencoba menggunakan strategi pembelajaran PBL dalam mata kuliah yang diampu pada pokok bahasan tertentu yang sesuai dengan karakteristik strategi pembelajaran ini. Walaupun dalam penelitian ini gaya kognitif tidak berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi belajar para dosen hendaknya memperhatikan kondisi pembelajaran seperti minat bakat kemampuan awal motivasi gaya kognitif intelegensi sikap dan lain-lain sehingga dosen dapat memberdayakan mahasiswa untuk belajar secara maksimal. ABSTRACT Tegeh I Made. 2009. The Comparison between Students Learning Achievement Taught Using Problem-Based Learning and Expository with Different Cognitive Styles. Dissertation Departement of Instructional Technology Graduate Program State University of Malang. Advisor (I) Prof. Dr. Wayan Ardhana MA. (II) Prof. Dr. I Nyoman Sudana Degeng M.Pd. (III) Prof. Dr. Punaji Setyosari M.Ed. M.Pd. Keywords problem-based learning expository cognitive style learning achievement. The learning paradigm followed by the lecturers is reflected in the instructional strategy they implement. The instructional strategy refers to structuring any ways that certain procedural steps that can be used only in a certain condition to obtain a certain learning achievement. So far the lecturers pay less attention on the instructional strategy they implement. Often a lecturer for instance implements a monotonous instructional strategy so called lecturer-based instructional strategy. This in fact does not go with the general principal believed in the implementation of any instructional strategy that not all instructional strategies can achieve all learning objectives in various conditions. The implementation of imprecise instructional strategy where the students are not active can affect the student dissatisfied learning achievement on the subjects learned. This implies low competence on the subjects they learn. This then can lead to dissatisfied quality of outputs of high institutions. With respect to this condition a lecturer is expected to first test the effectiveness of any instructional strategy before he uses it in his lecturing. One of the instructional strategies that needs to be verified in terms of its effectiveness is problem-based learning (PBL). PBL is designed not to transfer content as much as possible to students but to develop a critical thinking problem solving and intellectual competence to learn to act as adult to learn through a real situation or simulation and to be independent learners. The expository strategy is the comparison standard in the effectiveness of the strategy of PBL as it is often and commonly used by instructors of PGSD (teacher education for primary school) in conducting teaching-learning process. Besides instructional strategy another point which is important to consider by the instructor are conditions of instruction including cognitive style. Cognitive style is a part of learning style that describes behaviour in individual student in receiving processing and solving problem as well as storing information. Therefore it is necessary to study the main and interactive contribution of the instructional strategy and cognitive style toward academic achievement. The objective of this study is to find out the main effect and interaction effect of treatment variables toward the students academic achievement in Learning Media classes PGSD. There are two significances of this study namely (1) for theoretical significance in relation to policy implementation in education and (2) for practical significance in terms of the implementation of classroom action learning in educational institution. A quasi experiment was applied in this research. The version of nonequivalent control group design was employed in this research. The subjects are 620 (15 classes) semester III students department of PGSD Universitas Pendidikan Ganesha . The samples are 82 students (two classes) cluster randomly selected. The data collected were analysed by means at two-way analysis of variance 2 x 2 of inferential statistics. The results show that (1) there is difference in students academic achievement in Learning Media subject between group threated with PBL strategy and group with expository instructional strategy (2) there is no difference in students academic achievement in Learning Media subject between group of students with field dependence and field independence cognitive style and (3) there is no interaction between the instructional strategy and cognitive style toward the students academic achievement. Descriptive statistic analysis shows that the implementation of PBL strategy (M 76.04) contributes better to the academic achievement compared to the implementation of Expository learning strategy (M 70.00). Based on the findings it is suggested to instructors to try the PBL strategy in conducting the teaching and learning process especially in certain topics of discussion which are in line with the characteristics of PBL strategy. Though this study shows that cognitve style does not have any contribution significally to the students academic achievement it is advised that instructors should pay attention instructional condition such as interest talent prior knowledge motivation cognitive style intelligence attitude that they can empower the students to learn maximally.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S3 Teknologi Pembelajaran
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 01 Sep 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63548

Actions (login required)

View Item View Item