Efektivitas pendekatan cognitive behavior modification (CBM) untuk mengelola stres belajar siswa / Farida Aryani - Repositori Universitas Negeri Malang

Efektivitas pendekatan cognitive behavior modification (CBM) untuk mengelola stres belajar siswa / Farida Aryani

Aryani, Farida (2008) Efektivitas pendekatan cognitive behavior modification (CBM) untuk mengelola stres belajar siswa / Farida Aryani. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Aryani Farida 2008. Efektivitas Pendekatan Cognitive Behavior Modification (CBM) untuk Mengelola Stres Belajar Siswa. Disertasi Program Studi Bimbingan dan Konseling Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. T. Raka Joni M.Sc (II) Dr. Marthen Pali M. Psi (III) Dr. Dhany M. Handarini M. A. Kata Kunci pendekatan CBM pengelolaan stres belajar siswa penjaminan mutu. Akhir-akhir ini fenomena stres belajar pada siswa-siswa di sekolah cenderung meningkat intensitasnya (Prinantyo 2004). Diduga hal itu disebabkan oleh persoalan-persoalan yang terjadi dalam lingkungan sekolah baik yang bersumber dari guru dan pelajaran maupun dari lingkungan sosialnya. Untuk menanggulangi fenomena tersebut perlu dikembangkan model manajemen stres untuk membantu siswa mengelola sendiri stres belajarnya. Adapun pendekatan manajemen stres belajar yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan cognitive behavior modification (CBM) atau pengubahan perilaku berdasarkan restrukturisasi kognitif. Pendekatan Cognitive Behavior Modification memandang bahwa stres belajar yang dialami siswa merupakan bagian dari kehidupan di sekolah sehingga cenderung tidak dapat dihapuskan sebagaimana halnya stres yang lazim dialami dalam kehidupan. Sampai dengan derajat tertentu stres tersebut bahkan dapat memicu siswa untuk belajar lebih giat. Oleh karena itu Pendekatan CBM didasari asumsi bahwa manusia perlu meningkatkan kapasitasnya dalam mengelola stres termasuk stress belajar dengan menghilangkan distorsi-distorsi yang ada dalam pikirannya sehingga dapat menghadapi secara mandiri stres yang mengganggu. Dalam penerapannya pendekatan CBM menggunakan teknik Stress inoculation (SI) atau imunisasi terhadap stres yang terdiri atas pelatihan keterampilan dalam melakukan restrukturisasi kognitif relaksasi dan pengelolaan waktu (time management). Penelitian ini menggunakan rancangan true experiment dengan pretest-postest control group design. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pendekatan CBM dalam mengelola stres belajar. Sedangkan tujuan khusus penelitian ini yaitu (1) mengetahui perbedaan tingkatan stres belajar siswa SMPI Sabilillah pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah perlakuan CBM dan (2) mengetahui perbedaan keterampilan mengelola stres belajar siswa SMPI Sabilillah pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah perlakuan CBM (teknik restrukturisasi kognitif relaksasi time management). Penelitian ini dilakukan terhadap 56 siswa sampel kelas I SMPI Sabilillah di kota Malang tahun ajaran 2007/2008 yang diambil dari populasi sebesar 95 siswa yang tersebar dalam tiga kelas paralel. Kelimapuluh enam siswa sampel tersebut kemudian dibagi menjadi 2 kelompok. Dalam tiap kelompok terdapat dua kategori yaitu 20 siswa dengan tingkatan stres belajar sedang (SBS) dan 8 siswa dengan tingkatan stres belajar tinggi. Penetapan menjadi kelompok eksperimen atau kelompok kontrol dilakukan secara acak. Hasil penelitian yang diuji degan prosedur Ancova serta didukung dengan analisis kualitatif menunjukkan bahwa (1) terjadi penurunan yang signifikan tingkatan stres belajar siswa SMPI Sabilillah pada kelompok eksperimen sesudah perlakuan CBM dibandingkan dengan yang pada kelompok kontrol yang terlihat dari adanya perbedaan nyata skor tingkatan stres belajar pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah intervensi CBM dan (2) terjadi peningkatan penguasaan ketiga teknik CBM (teknik restrukturisasi kognitif teknik relaksasi dan time management) yang dilatihkan pada siswa SMPI Sabilillah dalam kelompok eksperimen. Oleh karena itu secara umum dapat disimpulkan bahwa pendekatan CBM efektif dalam menumbuhkan kemampuan mengelola stres belajar siswa sebagaimana yang terbaca dari penurunan tingkatan stres belajar yang signifikan sesudah intervensi CBM dan terjadinya peningkatan yang signifikan dalam penguasaan siswa terhadap teknik-teknik CBM. Jika telah dikaitkan dengan perolehan belajar siswa sekurang-kurangnya dalam kurun waktu sekitar 1 tahun ajaran maka pelatihan manajemen stres dengan pendekatan CBM ini dapat digunakan oleh sekolah yang berbasis full day sebagai bagian dari mekanisme penjaminan mutu dalam rangka pembentukan sumber daya manusia nasional (quality assurance).

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S3 Bimbingan dan Konseling
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 17 Oct 2008 04:29
Last Modified: 09 Sep 2008 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63485

Actions (login required)

View Item View Item