Ningsih, Puji Rahayu (2018) Penerapan problem based learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar tema energi dan perubahannya siswa kelas III SDI Klojen Kidul Kota Malang / Puji Rahayu Ningsih. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Ningsih Rahayu Puji. 2018. Penerapan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas III SDI Klojen Kidul Kota Malang. Tesis Jurusan Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Arif Hidayat M.Si. (2) Dr. Sentot Kusairi M.Si. Kata Kunci Penerapan Problem Based Lerning Berpikir Kritis Hasil Belajar Kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa kelas III SDI Klojen Kidul perlu ditingkatkan. Penerapan Problem Based Learning merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa sehingga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menganalisis pelaksanaan Problem Based Learning siswa kelas III pada tema Energi dan Perubahannya di SDI Klojen Kidul mendiskripsikan dan menganalisis penigkatan kemampuan berpikir kritisserta mendiskripsikan dan menganalisis peningkatan hasil belajar siswa kelas III pada Tema Energi dan Perubahannya di SDI Klojen Kidul. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang mana kelas tidak terbatas pada ruang tertutup. Desain penelitian ini menggunakan Model Eliot yang terdiri dari identifikasi masalah penyelidikan merancang ide umum implementasi tindakan dan monitoring. Penelitian dilaksanakan selama tiga siklus yang mana setiap siklus terdiri dari dua pembelajara setiap pembelajaran dilaksanakan selama 5 jam pembelajaran (5 35 menit). Penelitian ini dilaksanakan di kelas III SDI Klojen Kidul Kota Malang dengan subjek penelitian sebanyak 21 siswa terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Data kemampuan berpikir kritis diperoleh melalui observasi terhadap aktivitas siswa berdasarkan indikator berpikir kritis yang telah ditetapkan. Hasil belajar yang diukur meliputi aspek sikap pengetahuan dan keterampilan. Hasil belajar sikap dan keterampilan diperoleh melalui observasi sedangkan hasil belajar pengetahuan diperoleh dari hasil evaluasi setiap akhir siklus. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diterapkan kemampuan berpikir kritis siswa meningkat dari siklus I s.d. siklus III. Ketuntasan berpikir kritis pada siklus I mencapai 63 49% menjadi 76 98% pada siklus II semakin meningkat pada siklus III menjadi 84 12%. Dari keenam indikator berpikir kritis kemampuan bertanya yang mengalami perkembangangan pesat dari 33 33% pada siklus I menjadi 71 42% pada siklus II dan mencapai 90 47% pada siklus III. Hasil belajar juga mengalami perkembangan yang positif setelah belajar menggunakan Problem Based Learning. Hasil belajar sikap menunjukkan bahwa siswa semakin percaya diri dalam menyajikan hasil karya setelah belajar selama 3 siklus. Hasil belajar pengetahuan meningkat setelah belajar selama 3 siklus. Pada siklus I ketuntasan belajar siswa mencapai 47 62% pada siklus II 76 19% dan pada siklus III mencapai 80 95%. Hasil belajar keterampilan menunjukkan bahwa siswa lebih terampil dalam memaparkan pengalaman secara langsung dan lebih terampil dalam membuat karya dekoratif tetapi kurang terampil dalam memaparkan peristiwa yang umum namun belum pernah dialami oleh siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 06 Jun 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/63301 |
Actions (login required)
View Item |