Pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural untuk meningkatkan aspek kognitif anak kelompok A TK Dharma Wanita Sekargadung / Nina Veronika - Repositori Universitas Negeri Malang

Pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural untuk meningkatkan aspek kognitif anak kelompok A TK Dharma Wanita Sekargadung / Nina Veronika

Veronika, Nina (2018) Pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural untuk meningkatkan aspek kognitif anak kelompok A TK Dharma Wanita Sekargadung / Nina Veronika. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Veronica Nina. 2018. Pembelajaran Bermain Peran Berbasis Teori Sociocultural untuk Meningkatkan Aspek Kognitif Anak Kelomok A TK Dharma Wanita Sekargadung. Tesis. Jurusan Pedidikan Dasar. Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Sa dun M.Pd (2) Dr. Lia Yuliati M.Pd. Kata Kunci pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural aspek kognitif kelompok A. Aspek kognitif merupakan salah satu aspek perkembangan pada anak usia dini. Dalam pembelajaran di pendidikan anak usia dini diharapkan dapat menigkatkan semua aspek perkembangan yang salah satunya adalah aspek kognitif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di TK Dharma Wanita pada kelompok A terdapat 9 dari 16 anak mengalami masalah pada aspek kognitif yang salah satunya adalah menghitung banyak gambar. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan pembelajaarn bermain peran berbasis teori sociocultural untuk meningkatkan aspek kognitif anak. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas menggunakan model model kolaborasi dengan acuan model siklus yang telah dikembangkan oleh Kemmis dan Taggart yang terdiri dari perencanaan pelaksanaan pengamatan dan refleksi. Subyek penelitian berjumlah 16 anak.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dokumentasi dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis deskriptif kualitatif diperoleh dari analisis hasil wawancara dan kejadian yang nampak ketika pelaksanaan pembelajaran. Sedangkan deskriptif kuantitatif diperoleh berdasarkan skor keterlaksanaan pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural dan skor perolehan anak pada aspek kognitif. Berdasarkan penerapan pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus II. Skor keterlaksanaan pembelajaran pada siklus I memperoleh skor 62 sedangkan siklus II memperoleh skor 65. Peningkatan skor keterlaksanaan pembelajaran tersebut berdampak pada peningkatan aspek kognitif anak. Pada siklus I anak yang tuntas mencapai 56 25% sedangkan pada siklus II anak yang tuntas mencapai 81 25%. Dari hasil yang telah dipaparkan dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural dapat meningkatkan aspek kognitif. Saran pada penelitian ini ditujukan kepada guru untuk menerapkan pembelajaran bermain peran berbasis teori sociocultural untuk meningkatkan aspek kognitif.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 30 Apr 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63267

Actions (login required)

View Item View Item