Fitriyah B. (2017) Pengembangan model Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS) untuk meningkatkan perkembangan nilai moral anak TK di Taman Kanak-kanak Buina Anaprasa Karanganyar Paiton Probolinggo tahun 2017 / Fitriyah B. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK B Fitriyah. 2017. Pengembangan Model Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS) untuk Meningkatkan Perkembangan Nilai Moral Anak TK di Taman Kanak-Kanak Tahun 2017. Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Sulthoni M. Pd. (II) Dr. M. Ramli MA. Kata Kunci Pengembangan model pembelajaran nilai moral. Masa TK adalah masa golden age dimana seluruh aspek perkembangan anak telah siap untuk dikembangkan. Berdasarkan penelitian awal yang dilakukan Pembelajaran lebih banyak fokus pada upaya membangun pengetahuan kognitif daripada afektif yang berhubungan dengan moral anak yang diperlukan anak bagi masa depannya. Anak diberi pemahaman tentang manfaat hal tersebut hanya pada saat ada kasus dengan ceramah sehingga pembelajaran berpusat pada guru sehingga pembelajaran itu kurang bermakna bagi anak didik. Sehubungan dengan hal tersebut karena itu diperlukan adanya pengembangan model pembelajaran nilai moral agama dengan model pembelajaran berorientasi aktifitas siswa (PBAS). Dalam model ini siswa dikenalkan pada moral agama seperti pembiasaan bersyukur dan berprilaku baik sesuai dengan norma agama Islam. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan model pembelajaran PBAS di Taman Kanak-Kanak untuk mengajarkan nilai-nilai moral pada anak usia 5-6 tahun yang diharapkan memenuhi kriteria ketepatan kegunaan keunggulan dan kemenarikan baik secara teoritis maupun praktis. Penelitian dan Pengembangan yang digunakan peneliti adalah model ADDIE (Analyze Design Development or Production Implementation or Delivery and Evaluations) karangan Dick and Carry (1996). Data tentang keefektifan PBAS dikumpulkan dari hasil belajar anak didik wawancara dengan guru dan kuesioner yang diberikan pada guru. Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar kegiatan siswa catatan observasi panduan wawancara dan kuesioner. Hasil pembelajaran nilai moral agama dengan menggunakan PBAS menunjukkan skor 88 9% anak mendapat nilai yang bagus (4 bintang) dan dalam wawancara guru menyebutkan bahwa PBAS cukup baik. Dan hasil kuesioner guru menunjukkan 90 2% yang berarti bahwa PBAS dianggap pendekatan yang baik oleh guru. Kreteria tersebut berada pada kategori baik. Guru dapat memahami dan melaksanakan sintaks model PBAS dalam pembelajaran dengan baik. Meskipun ditemukan sedikit masalah namun kesulitan tersebut cepat teratasi karena model PBAS tidak terlalu rumit. Dengan panduan Rencanan Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) guru lebih memahami pelaksanaan pembelajaran dengan model PBAS. ABSTRACT B Fitriyah. 2017. The Development of Student-Activated Learning Model (PBAS) to Improve the Development of the Moral Values of Kindergarten Children in Kindergarten in 2017. Thesis. Basic Education Program Postgraduate Universitas Negeri Malang. Supervisorles (I) Dr. Sulthoni M. Pd. (II) Dr. M. Ramli MA Keywords Development learning model moral value. Preschool is a golden age when all aspects of children s development are ready to be developed. Based on the previous research the learning focusesi aktivty more on building cognitive knowledge not on focusosi building future skills and children were given a skill understanding when there is a case so that learning was less meaningful for the students. According to this it is important to develop a model of religious moral values with student-based Activatid learning Models (PBAS). In this learning model Students will be introduced to the greatness of God the habit of giving thanks and praying and behaving well according to the Islamic norms. The aim of this research is to produce PBAS learning model in Kindergarten to improve the development of religious and moral values for children on the age 5 to 6 years of 5-6 children aged. The learning activaty is expected to fulfill theoretically the level of the accuracy of usefulness the excellence and the attractiveness. both theoretically and practically. This researcher uses the research and development method. The development as the model being used in this study ADDIE (Analyze Design Product Development Implementation and Evaluations) which is developed by Dick Carry. The students learning aitcome was assessed by using observation and scores of student s daily activities. The results showed that the learning model can improve the development of student s religious and moral values in the score of the was 90.2%. The criteria are in either category. The teachers can understand and implement PBAS model syntax in learning activity well. Although there is a little problem but the difficulty is quickly resolved because the PBAS model is not too complicated. Using RPPH guidance the teachers are more understanding in the implementation with the PBAS model. The effectiveness data of PBAS model to increase the student s moral value can be seen from the student s . Learning outcomes are used as the product of the effectiveness data and are reviewed based on 6 aspects of the development in cluding of NAM (Religion and Moral Value) Physical motor Cognitive Language Emotional Social and Art. These six aspects of development are applied to be learning indicators. The acquisition value of the next acpect of development see aspect is recapitulated at each meeting.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 02 Oct 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/63219 |
Actions (login required)
 |
View Item |