Rahmawati (2017) Pengaruh learning cycle 5E terhadap prestasi belajar dan keterampilan proses sains peserta didik SMP ditinjau dari pengetahuan awal / Rahmawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Rahmawati 2017. Pengaruh Learning Cycle 5E terhadap Prestasi Belajar dan Keterampilan Proses Sains Peserta Didik SMP Ditinjau dari Pengetahuan Awal. Tesis. Pascarsarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Supriyono Koeshandayanto M.Pd M.A (2) Drs. I Wayan Dasna M.Si. M.Ed. Ph.D. Kata-kata Kunci Learning Cycle 5E prestasi belajar keterampilan proses sains pengetahuan awal. Materi getaran gelombang dan bunyi merupakan materi yang dianggap sulit di tingkat SMP. Hasil rata-rata belajar materi getaran gelombang dan bunyi di MTs YPI Kuala Enok pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016 menunjukkan sebanyak 58 dari 121 peserta didik (48%) berada dibawah KKM sehingga mengindikasikan peserta didik kesulitan dalam mempelajari materi tersebut. Disamping prestasi belajar keterampilan proses sains peserta didik juga tergolong rendah. Keadaan tersebut diatasi dengan menerapkan strategi pembelajaran yang berpusat pada peserta didik yaitu Learning Cycle 5E. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan prestasi belajar dan keterampilan proses sains peserta didik antara pembelajaran Learning Cycle 5E dan pembelajaran konvensional dengan mengontrol pengetahuan awal serta mengeksplorasi bagaimana Learning Cycle 5E dapat mempengaruhi prestasi belajar dan keterampilan proses sains peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi antara kuantitatif dan kualitatif (mixed methods) jenis explanatory design. Subjek penelitian sebanyak 57 orang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok eksperimen yang dibelajarkan dengan Learning Cycle 5E terdiri dari 28 peserta didik dan kelompok kontrol yang dibelajarkan dengan konvensional terdiri dari 29 peserta didik. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari tes pengetahuan awal sebanyak 20 soal pilihan ganda (Alpha Cronbach s 0 83) tes prestasi belajar sebanyak 25 soal pilihan ganda (Alpha Cronbach s 0 84) tes keterampilan proses sains sebanyak 13 soal yang terdiri dari 10 soal uraian (Alpha Cronbach s 0 72) dan 3 soal praktik serta panduan wawancara semi terstruktur. Soal pengetahuan awal prestasi belajar dan keterampilan proses sains digunakan untuk mengumpulkan data kuantitatif dan dianalisis menggunakan ANCOVA sedangkan panduan wawancara semi terstruktur digunakan untuk mengumpulkan data kualitatif yang dianalisis menggunakan model aliran. Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa 1) Dengan mengontrol pengetahuan awal prestasi belajar peserta didik pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak berbeda secara signifikan (0 640 0 05). Namun demikian pengetahuan awal nilai rata-rata prestasi belajar kelompok eksperimen (74 1) setelah dikontrol lebih tinggi daripada kelompok kontrol (71 5) 2) Dengan mengontrol pengetahuan awal terdapat perbedaan keterampilan proses sains peserta didik pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan hasil perhitungan uji beda ANCOVA menunjukkan nilai signifikansi (0 046 0 05) dan nilai rata-rata keterampilan proses sains kelompok eksperimen lebih tinggi (28 7) daripada kelompok kontrol (23 1). Dari hasil kualitatif menunjukkan peningkatan prestasi belajar dan keterampilan proses sains melalui pembelajaran Learning Cycle 5E. Hal ini dapat dilihat dari pola pikir dan perilaku peserta didik kelompok eksperimen yang mencerminkan bahwa keterampilan proses sains mereka berkembang baik.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 25 Jul 2017 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/63189 |
Actions (login required)
View Item |