Nirwana, Yenny Dwijayanti (2017) Peningkatan keterampilan membaca dengan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) berbasis Progress Integrated Reading Literacy Study (PIRLS) untuk kelas IV SDN Lemujut Sidoarjo / Yenny Dwijayanti Nirwana. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Nirwana YennyDwijayanti. 2017. Peningkatan Keterampilan Membaca dengan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) Berbasis Progress Integrated Reading Literacy Study (PIRLS) di Kelas IV SDN Lemujut Sidoarjo. Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. MuhanaGipayana M.Pd. (2) Dr. Furaidah M.A. Kata Kunci Keterampilan Membaca CIRC PIRLS Membaca merupakan kegiatan mendapatkan pengetahuan baru mengenai bacaan dan dikonstruk dengan pengetahuan yang sebelumnya dimiliki. Keterampilan membaca salah satunya yang harus dikuasai siswa yaitu memahami isi bacaan. Berdasarkan hasil observasi pemahaman membaca siswa kelas IV SDN Lemujut masih tergolong rendah. Dari hasil tes pra tindakan hanya 2 siswa dari 16 siswa yang mendapatkan nilai sama atau lebih dari KKM. Sehingga diperlukannya inovasi dalam pembelajaran untuk mengatasi masalah tersebut. Peneliti menggunakan model pembelajaran CIRC berbasis PIRLS karena merupakan salah satu cara untuk meningkatkan keterampilan membaca. Model pembelajaran ini melatih siswa untuk memahami unsur-unsur bacaan dan bekerja secara kelompok membantu siswa belajar lebih efisien. Tujuan penelitian ini yaitu untuk membantu siswa meningkatkan keterampilan membaca khususnya memahami bacaan. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang menggunakan konsep Kemmis dan Taggart yang terlaksana dalam dua siklus dan tiga pertemuan tiap siklusnya. . Kelas IV sebagai subjek penelitian yang berjumlah 16 siswa. Pengumpulan data dilakukan menggunakan instrumen dalam bentuk tes tertulis dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penerapan model pembelajaran CIRC berbasis PIRLS terlaksana dengan hasil keaktifan siswa mengalami peningkatan dari siklus I 77% menjadi 92 5% pada siklus II dengan kategori sangat baik (2) hasil tes setelah penerapan model pembelajaran CIRC berbasis PIRLS pada siklus I yaitu dari nilai ketuntasan individual 43 75 menjadi 87 5 pada siklus II kemudian ketuntasan klasikal dari 63 81% menjadi 83 12% pada siklus II. Terjadi peningkatan hasil tes tiap level soal untuk siklus I dan siklus II yaitu dari level rendah 82% menjadi 97% level sedang dari 51 5% menjadi 86% level tinggi 48% menjadi 60% dan level sempurna 40% menjadi 44%. Siswa dianggap telah mengalami peningkatan seusai target apabila 50% siswa telah dapat menyelesaikan soal di level tinggi. Kesimpulan dari penelitian ini terjadi peningkatan keaktifan siswa dari hasil lembar observasi keterlaksanaan siklus I ke siklus II. Hasil tes juga mengalami peningkatan baik ketuntasan individual maupun klasikal. Selain itu hasil tiap level juga telah mengalami peningkatan sesuai dengan indikator ketercapaian. Saran bagi guru bahwa model ini dapat diguankan kembali untuk mengatasi masalah yang sama. Bagi sekolah model ini menjadi inovasi untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dan bagi peneliti lanjut penggunaan model ini perlu perancangan yang matang agar terlaksana pembelajaran yang menyenangkan dan efektif. ABSTRACT Nirwana Yenny Dwijayanti. 2017. Improved Reading Skills by Learning Model Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) Progress-Based Integrated Reading Literacy Study (PIRLS) in Class IV SDN Lemujut Sidoarjo Thesis. Basic Education Study. Post Graduate of State University of Malang. Supervisor (1) Dr. Muhana Gipayana M.Pd. (2) Dr. Furaidah MA Keywords Skills Reading Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) Progress Integrated Reading Literacy Study (PIRLS) Reading is an activity to get new knowledge about reading and is constructed with the knowledge previously owned. Reading skills one must fully understand the contents of the students are reading. Based on the observation of fourth grade students reading comprehension SDN Lemujut still relatively low. From the results of the pre-action test only 2 students from 16 students who received grades equal to or more than the KKM. Thus the need for innovation in learning to cope with the problem. Researchers used a learning model CIRC based PIRLS because it is one way to improve reading skills. This learning model to train students to understand the elements of reading and working in groups to help students learn more efficiently. The purpose of this research is to help students improve their reading skills especially reading comprehension. This research is a classroom action research that uses the concept Kemmis and Taggart has been completed in two cycles and three meetings each cycle. Class IV as a research subject amounting to 16 students. Data is collected using the instrument in the form of a written test and a learning observation sheet. The results showed that (1) application-based learning model CIRC PIRLS implemented student activity results from the first cycle increased 77% to 92.5% in the second cycle with very good categories (2) The results of the test after the application CIRC learning model based on the PIRLS the first cycle of the value of individual mastery 43.75 becomes 87.5 in the second cycle later classical completeness of 63.81% to 83.12% in the second cycle. There is increasing every level about the test results for the first cycle and the second cycle is of a low level of 82% to 97% moderate level of 51.5% to 86% a high level of 48% to 60% and the perfect level of 40% to 44% Students are considered to have improved after the target when 50% of the students have been able to resolve the matter at a high level. The conclusion of this study an increase in activity of students of the results of the observation sheet enforceability of the first cycle to the second cycle. The test results also increased both individually and classical completeness. In addition the results of each level has also been increased in accordance with the indicators of achievement. Suggestions for teachers that this model can be use to solve the same problem. For this to be the innovation model schools to improve student achievement and for further research using this model needs careful design in order to materialize the learning fun and effective.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 20 Jul 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/63178 |
Actions (login required)
 |
View Item |