Penerapan model brain based learning dengan mind map untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada muatan IPA di kelas V SDN 1 Badegan Ponorogo / Devi Kristinawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan model brain based learning dengan mind map untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada muatan IPA di kelas V SDN 1 Badegan Ponorogo / Devi Kristinawati

Kristinawati, Devi (2017) Penerapan model brain based learning dengan mind map untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada muatan IPA di kelas V SDN 1 Badegan Ponorogo / Devi Kristinawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Kristinawati Devi. 2017. Penerapan Model Brain Based Learning dengan Mind Map untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar pada Muatan IPA di Kelas V SDN 1 Badegan Ponorogo. Tesis Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Sa dun Akbar M.Pd. (II) Dr. Susriyati Mahanal M.Pd. Kata kunci brain based learning mind map kemampuan berpikir kritis hasil belajar Penelitian ini didasarkan dari permasalahan dalam pembelajaran dimana kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa rendah. Permasalahan tersebut perlu diperbaiki dengan menciptakan suatu pembelajaran yang memperhatikan dan mengembangkan potensi otak siswa serta proses pembelajaran yang lebih bermakna dan menarik bagi siswa. Oleh karena itu tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui keterlaksanaan penerapan model brain based dengan mind map untuk mengetahui apakah dengan penerapan model brain based learning dengan mind map mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 1 Badegan Kabupaten Ponorogo tahun pelajaran 2016/2017 sebanyak 24 siswa terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus dan masing-masing siklus terdiri dari 4 pertemuan pembelajaran dan 1 pertemuan untuk tes akhir siklus. Setiap siklus dilakukan kegiatan perencanaan pelaksanaan tindakan dan observasi serta refleksi. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan menerapkan langkah-langkah model brain based learning dengan menambahkan teknik mind map didalamnya. Langkah-langkah model brain based learning dengan mind map dalam penelitian ini yaitu (1) pra-paparan (2) persiapan (3) inisiasi dan akuisisi (4) elaborasi dengan mind map (5) inkubasi dan pengkodean memori dengan mind map (6) verifikasi dan pengecekan kepercayaan dengan mind map (7) selebrasi dan integrasi. Instrumen penelitian yang digunakan berupa pedoman observasi keterlaksanaan pembelajaran oleh guru dan siswa pedoman observasi hasil belajar siswa ranah afektif tes tulis untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar ranah kognitif serta penilaian produk untuk mengetahui hasil belajar siswa ranah psikomotor. Analisis data menggunakan model flow model yang meliputi reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) penerapan model brain based learning (BBL) dengan mind map terlaksana dengan baik. Keterlaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru pada siklus I memperoleh nilai ketuntasan klasikal sebesar 79 1% dimana pada siklus II meningkat menjadi 93 8%. Keterlaksanaan pembelajaran oleh siswa pada siklus I memperoleh nilai ketuntasan klasikal sebesar 72 6% meningkat menjadi 89 3% pada siklus II. (2) Kemampuan berpikir kritis siswa terjadi peningkatan dimana hasil ketuntasan klasikal yang diperoleh siswa pada siklus I sebesar 62% meningkat menjadi 88% pada siklus II. (3) Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dimana ketuntasan klasikal untuk hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 60% meningkat menjadi 93% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh temuan-temuan selama penelitian yaitu pelaksanaan Brain Based Learning dengan Mind Map dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Beberapa saran saran terkait dengan penelitian ini. Pertama bagi guru disarankan menggunakan model brain based learning dengan mind map sebagai salah satu variasi model pembelajaran. Kedua bagi Kelompok Kerja Guru (KKG) dalam hal kaitannya dengan pengembangan model dan teknik pembelajaran bisa mensosialisasikan model brain based learning dengan mind map untuk menambah referensi guru-guru terhadap model-model pembelajaran. Ketiga bagi peneliti lainnya diharapkan peneliti hendaknya pada hasil belajar ranah kognitif tidak terbatas hanya sampai C4 saja tetapi mencakup selurus aspek hasil belajar ranah kognitif yaitu C1 sampai C6. Guru harus benar-benar memahami teknik pembuatan mind map serta memberikan latihan yang cukup untuk membuat mind map secara individu.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 10 Jul 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63139

Actions (login required)

View Item View Item