Peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar kognitif melalui pendekatan matematika realistik berbantuan bumbung kukusan pada kelas VI SD Maitan 03 Kabupaten Pati / Alik Ghufron - Repositori Universitas Negeri Malang

Peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar kognitif melalui pendekatan matematika realistik berbantuan bumbung kukusan pada kelas VI SD Maitan 03 Kabupaten Pati / Alik Ghufron

Ghufron, Alik (2017) Peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar kognitif melalui pendekatan matematika realistik berbantuan bumbung kukusan pada kelas VI SD Maitan 03 Kabupaten Pati / Alik Ghufron. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Ghufron Alik. 2017. Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Hasil Belajar Kognitif Melalui Pendekatan Matematika Realistik Berbantuan Bumbung Kukusan pada Kelas VI SD Maitan 03 Kabupaten Pati. Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Cholis Sa dijah M.Pd. M.A. (II) Dr. Dedi Kuswandi M.Pd. Kata kunci kemampuan komunikasi matematis hasil belajar kognitif matematika realistik bumbung kukusan. Pengamatan yang dilakukan terhadap siswa kelas VI SD Maitan 03 pada tanggal 1-6 Agustus 2016 menunjukkan interaksi pembelajaran sangat kurang pembelajaran bersifat satu arah guru mengajar dan siswa memperhatikan siswa tidak saling berkomunikasi untuk memecahkan masalah matematika. Belum ada siswa yang mampu mengomunikasikan solusi pemecahan masalah matematika kepada teman karena pendekatan pembelajaran yang diterapkan guru belum didesain agar memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling berkomunikasi. Selain itu belum digunakan benda nyata sebagai media pembelajaran matematika sehingga berdampak pada rendahnya hasil belajar kognitif siswa kelas VI yang ditunjukkan dengan ketuntasan belajar klasikal 15% pada materi luas bangun datar dan volume bangun ruang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar kognitif tentang volume tabung dan kerucut siswa kelas VI SD Maitan 03 Kabupaten Pati melalui pendekatan matematika realistik berbantuan bumbung kukusan. Penelitian ini menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Peneliti berperan sebagai perencana yang merancang silabus dan RPP pelaksana kegiatan pembelajaran serta pemberi tindakan menyusun soal menyusun lembar observasi observer pengumpul data menganalisis data yang telah dikumpulkan dan menyusun laporan penelitian. Dalam pelaksanaan observasi peneliti juga berkolaborasi dengan tim observer yang terdiri atas tiga orang untuk mengamati kemampuan komunikasi matematis setiap siswa. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi tes dan wawancara. Teknis analisis data yang digunakan meliputi reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan serta verifikasi. Pelaksanaan tindakan pada siklus I terdiri atas empat pertemuan pertemuan ke-1 dibahas materi volume tabung pertemuan ke-2 dibahas tentang materi hubungan volume tabung dan kerucut pertemuan ke-3 dibahas tentang volume kerucut dan pertemuan ke-4 untuk tes akhir siklus. Pembelajaran dimulai dengan pemahaman siswa terhadap bangun tabung dan kerucut melalui pengamatan benda-benda nyata yang ada di lingkungan sekitar. Selanjutnya tahap penyederhanaan melalui kegiatan siswa menggunakan bumbung dan kukusan untuk memodelkan bangun tabung dan kerucut. Pada tahapan penyederhanaan siswa mengidentifikasi bagian-bagian tabung dan kerucut. Setelah memahami bentuk dan bagian-bagian tabung dan kerucut siswa melakukan pengukuran pada bumbung dan kukusan menggunakan alat ukur yang baku pada tahapan matematisasi. Hasil pengukuran bumbung dan kerucut oleh siswa kemudian ditentukan volume pada tahap penyelesaian secara matematis. Setelah ditemukan volume dari bumbung tersebut kemudian siswa mengisi bumbung dengan beras kemudian menuangkannya ke kukusan pada tahapan interpretasi untuk meyakinkan siswa bahwa isi dari bumbung merupakan hasil perhitungan volume tabung dan kerucut pada tahapan penyelesaian secara matematis. Tujuan kegiatan menuangkan beras dari bumbung ke kukusan untuk memahamkan konsep kepada siswa bahwa volume tabung merupakan tiga kali volume kerucut. Hasil pekerjaan masing-masing siswa harus diteliti lagi baik oleh siswa itu sendiri maupun oleh teman sekelompoknya pada tahapan validasi. Pengecekan meliputi kebenaran operasi bilangan dan ketepatan penggunaan satuan hitung. Hasil validasi perlu dikomunikasikan kepada teman sekelompoknya oleh masing-masing siswa pada tahap penyajian hasil. Adapun indikator kemampuan komunikasi matematis sesuai dengan standar komunikasi menurut NCTM (2000 60) adalah 1) siswa mampu menyusun pemikiran matematika berdasarkan pengamatannya terhadap bumbung dan kukusan 2) siswa mampu menggunakan bahasa matematika untuk mengekspresikan ide matematika materi volume tabung dan kerucut secara tepat 3) siswa mampu mengomunikasikan pemikiran matematika secara logis dan matematis kepada sesama siswa maupun guru baik tertulis maupun lisan dan 4) siswa mampu menganalisis dan mengevaluasi pemikiran dan strategi matematis hasil pemaparan teman sekelompoknya. Keterlaksanaan pembelajaran pada siklus I berdasarkan pengamatan observer mencapai 78 5% dengan kriteria baik. Hasil pengamatan kemampuan komunikasi matematis pada siklus I oleh tiga observer secara klasikal siswa yang memperoleh kriteria baik dan sangat baik mencapai 85%. Sementara itu ketuntasan klasikal pada tes akhir siklus I hanya mencapai 65%. Oleh karena hasil belajar kognitif pada akhir siklus I belum memenuhi kriteria keberhasilan tindakan yang ditetapkan peneliti yaitu minimal 80% siswa kelas VI mengalami ketuntasan belajar maka dilakukan perbaikan rencana pembelajaran untuk pelaksanaan tindakan pada siklus II. Perbaikan rencana pembelajaran meliputi peningkatan pemahaman siswa tentang langkah menentukan luas alas tabung yang berbentuk lingkaran dan peningkatan kemampuan operasi hitung bilangan. Tindakan pada siklus II terdiri atas tiga pertemuan. Pertemuan ke-1 dibahas tentang luas lingkaran dan volume tabung pertemuan ke-2 dibahas tentang hubungan volume tabung dan volume kerucut dan pertemuan ke-3 untuk pelaksanaan tes akhir siklus II. Tahapan pembelajaran pada setiap pertemuan sama dengan tahapan pembelajaran matematika dengan pendekatan matematika realistik berbantuan bumbung kukusan pada siklus I. Capaian persentase rata-rata keterlaksanaan pembelajaran pada siklus II adalah 94 5% dengan kriteria sangat baik. Kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VI juga mengalami peningkatan dengan capaian klasikal siswa yang memperoleh kriteria baik dan sangat baik mencapai 100%. Hasil ketuntasan belajar pada tes akhir siklus II mencapai 80%. Berdasarkan capaian keterlaksanaan pembelajaran kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar kognitif siswa kelas VI pada siklus II yang sudah memenuhi kriteria keberhasilan tindakan maka penelitian dikatakan selesai.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar
Depositing User: library UM
Date Deposited: 04 Apr 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63057

Actions (login required)

View Item View Item