Kebijakan pelaksanaan TIK dengan open soure software dalam pendidikan di SMK (studi kasus pada SMK RSBI SMK Negeri 4 kota Malang) / Novia Riza - Repositori Universitas Negeri Malang

Kebijakan pelaksanaan TIK dengan open soure software dalam pendidikan di SMK (studi kasus pada SMK RSBI SMK Negeri 4 kota Malang) / Novia Riza

Riza, Novia (2011) Kebijakan pelaksanaan TIK dengan open soure software dalam pendidikan di SMK (studi kasus pada SMK RSBI SMK Negeri 4 kota Malang) / Novia Riza. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Tesis Program Studi Pendidikan Kejuruan Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. H. Ahmad Sonhadji K.H. M.A. Ph.D (2) Drs. Setiadi Cahyono Putro M.Pd. M.T. Kata Kunci Kebijakan pendidikan TIK open source software SMKN 4 Kota Malang memanfaatkan open source software (OSS) dalam pengembangan TIK setelah ditandatanganinya Deklarasi Bersama IGOS oleh Menteri Pendidikan Nasional pada tahun 2004. Tindak lanjut yang dilakukan oleh kepala sekolah SMKN 4 Kota Malang adalah mengeluarkan beberapa kebijakan terkait penyediaan fasilitas dan penyiapan sumber daya manusia pelaksana kebijakan yang berhubungan dengan pemanfaatan open source software. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan rancangan studi kasus. Penggalian data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara observasi dan studi dokumentasi. Analisis Data dilakukan dengan (1) mereduksi data yang tidak berhubungan secara langsung dengan fokus penelitian (2) menyajikan data dengan mengklasifikasi data sesuai tema penelitian (3) menarik kesimpulan dengan mengaitkan temuan penelitian dengan teori kebijakan dan pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMKN 4 Kota Malang telah memanfaatkan OSS. Kebijakan kepala sekolah terkait pemanfaatan OSS yaitu (1) penyelenggaraan ujian inline-online (2) penyelenggaraan ujian online program MOODLE (3) pengorganisasian dokumen online guru dan karyawan (4) administrasi sistem informasi dan presensi menggunakan hardware yang terpadu dengan pemindai sidik jari (finger print) (5) kebijakan administrasi pencatatan kehadiran siswa secara online/SABI dan kebijakan adminsitrasi hasil belajar siswa secara online/SANI. Pengambilan kebijakan dilakukan dengan melibatkan (1) tim TIK seluruh jurusan dan ICT Center (2) pengelola TIK (3) guru TIK (4) komite sekolah (5) seluruh Wakil Kepala Sekolah. Implementasi kebijakan diamati pada dua hal yaitu (1) Sumber daya manusia dan kelembagaan ditemukan bahwa pelaksana kebijakan memiliki kapabilitas dilihat dari latar belakang keilmuan. Kendala yang dihadapi adalah masih terdapat guru yang tidak memahami pemanfaatan OSS dan masih terbiasa dengan penggunaan closed source software (2) Ditemukan beberapa kasus yang berhubungan dengan kerusakan fasilitas TIK yang tersedia serta lambatnya pengambilan keputusan kepala sekolah terkait penyediaan fasilitas TIK. Kesimpulan penelitian ini adalah kepala sekolah mengeluarkan kebijakan pengembangan TIK dengan memanfaatkan open source software yang disusun dengan menerapkan pola bottom-up. Implementasi kebijakan dilaksanakan pada aspek sumber daya manusia dan kelembagaan serta fasilitas pembelajaran TIK di sekolah. Kebijakan terimplementasi lewat dukungan komite sekolah pihak swasta dan DU/DI. Kendala dari implementasi kebijakan yang dihadapi meliputi kendala pada SDM dan kelembagaan serta fasilitas pembelajaran TIK.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > S2 Pendidikan Kejuruan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 11 Oct 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/61815

Actions (login required)

View Item View Item