Biodegradasi limbah cair kulit dengan menggunakan konsorsia bakteri indigen di Kota Malang dan pemanfaatannya sebagai booklet penyuluhan masyarakat / Nugroho Aji Prasetiyo - Repositori Universitas Negeri Malang

Biodegradasi limbah cair kulit dengan menggunakan konsorsia bakteri indigen di Kota Malang dan pemanfaatannya sebagai booklet penyuluhan masyarakat / Nugroho Aji Prasetiyo

Prasetiyo, Nugroho Aji (2015) Biodegradasi limbah cair kulit dengan menggunakan konsorsia bakteri indigen di Kota Malang dan pemanfaatannya sebagai booklet penyuluhan masyarakat / Nugroho Aji Prasetiyo. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Prasetiyo Nugroho Aji. 2015. Biodegradasi Limbah Cair Kulit dengan Menggunakan Konsorsia Bakteri Indigen Di Kota Malang dan Pemanfaatannya sebagai Booklet Penyuluhan Masyarakat . Tesis Program Studi Pendidikan Biologi Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Endang Suarsini M.Ked. (II) Prof. Dr. Mimien Henie I. M.S. Kata Kunci biodegradasi bakteri indigen limbah cair kulit kecepatan aerasi waktu inkubasi booklet Limbah cair kulit sisa penyamakan kulit di salah satu industri di kota Malang memiliki kandungan parameter BOD COD TSS dan pH di atas baku mutu yang telah ditetapkan pemerintah. Meskipun demikian industri tersebut tetap membuang limbah cair kulit pada aliran sungai Badek dan mengakibatkan pencemaran air sungai. Pencemaran tidak hanya terjadi pada sungai Badek tetapi pada sumur-sumur warga yang merupakan sumur resapan air yang biasa dikonsumsi masyarakat menjadi berwarna berbau serta berasa. Limbah yang dibuang ke aliran sungai Badek berwarna keabu-abuan hingga kecoklatan berbau tidak sedap memiliki pH rendah (bersifat asam) memiliki tingkat kekentalan yang tinggi (pekat) dan mengalir dalam debet yang besar dalam tiga kali periode pembukaan outlet. Salah satu teknologi pengolahan air limbah yang aman dan berwawasan lingkungan adalah menggunakan bakteri yang berpotensi sebagai pengurai secara alamiah untuk memperoleh bakteri yang berpotensi sebagai pengurai dapat dilakukan dengan mengisolasi limbah itu sendiri (bakteri indigen). Hasil penelitian terkait bakteri indigen dalam mendegradasi limbah cair kulit dapat dimanfaatkan sebagai sumber informasi bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Menguji pengaruh kecepatan aerasi terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. 2) Menguji pengaruh waktu inkubasi terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. 3) Menguji pengaruh interaksi antara kecepatan aerasi dan waktu inkubasi terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. 4) Menguji pengaruh efluen limbah cair kulit pasca perlakuan terhadap kelulushidupan ikan komet (Carrasius auratus). 4) Mengembangkan produk berupa booklet penyuluh- an masyarakat tentang potensi biodegradasi limbah cair kulit menggunakan konsorsia bakteri indigen. Penelitian terbagi dalam beberapa tahap yaitu penelitian pengaruh kecepatan aerasi dan waktu inkubasi terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit penelitian pengaruh efluen limbah cair kulit pasca perlakuan terhadap kelulushidupan ikan komet (Carrasius auratus) dan penelitian pengembangan booklet penyuluhan masyarakat. Penelitian tahap pertama menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang perlakuannya diulang sebanyak dua kali (duplo) data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANAVA ganda dan uji lanjut Duncan 5%. Penelitian uji hayati menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang perlakuannya diulang sebanyak delapan kali data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANAVA tunggal dan uji lanjut Duncan 5%. Penelitian dan pengembangan booklet menggunakan model penelitian dan pengembangan Borg Gall. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kecepatan aerasi berpengaruh terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH waktu inkubasi berpengaruh terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH interaksi antara kecepatan aerasi dan waktu inkubasi berpengaruh terhadap kemampuan bakteri mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. Perlakuan kecepatan aerasi 3 vvm berbeda nyata dibandingkan perlakuan kecepatan aerasi lain dalam mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. Perlakuan waktu inkubasi 14 hari berbeda nyata dibandingkan perlakuan waktu inkubasi lain dalam mendegradasi limbah cair kulit ditinjau dari parameter BOD COD TSS dan pH. Hasil dari uji hayati semua ikan yang diberi efluen limbah cair kulit mengalami kematian karena efluen masih berada di atas baku mutu yang ditetapkan pemerintah sehingga disimpulkan efluen limbah cair berpengaruh terhadap kelulushidupan ikan. Hasil penelitian-penelitian tersebut selanjutnya dikembangkan menjadi booklet penyuluhan untuk masyarakat di daerah sekitar sungai yang tercemar.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 24 Jul 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60548

Actions (login required)

View Item View Item