Kajian Etnozoologi masyarakat Desa Hadiwarno Kabupaten Pacitan dalam konservasi penyu sebagai bahan penyusunan booklet penyuluhan masyarakat / Dwi Setyawan - Repositori Universitas Negeri Malang

Kajian Etnozoologi masyarakat Desa Hadiwarno Kabupaten Pacitan dalam konservasi penyu sebagai bahan penyusunan booklet penyuluhan masyarakat / Dwi Setyawan

Setyawan, Dwi (2015) Kajian Etnozoologi masyarakat Desa Hadiwarno Kabupaten Pacitan dalam konservasi penyu sebagai bahan penyusunan booklet penyuluhan masyarakat / Dwi Setyawan. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Setyawan Dwi. 2014. Kajian Etnozoologi Masyarakat Desa Hadiwaarno Kabupaten Pacitan dalam Konservasi Penyu sebagai Bahan Penyusunan Booklet Penyuluhan Masyarakat. Tesis Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Fatchur Rohman M.Si. (2) Dr. Hedi Sutomo S.U. Kata Kunci Etnozoologi konservasi penyu booklet Penyu merupakan hewan langka sehingga kepunahan penyu di Indonesia akan sangat merugikan karena merupakan salah satu faktor penyangga ekosistem kehidupan. Apabila pemanfaatan penyu tidak dilakukan dengan bijaksana maka hal ini dapat menyebabkan penurunan populasi secara permanen. Pemanfaatan penyu oleh masyarakat desa Hadiwarno kabupaten Pacitan dalam perkembangannya mulai kearah konservasi. Sekalipun demikian masih banyak pemanfaatan penyu yang bersifat eksploitasi. Pemanfaatan penyu secara eksploitasi bukan tanpa sebab karena masyarakat memanfaatkannya untuk kebutuhan ekonomi dan makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Tetapi sebelum daging penyu dikonsumsi terlebih dahulu harus disembelih oleh dukun sembelih penyu karena di masyarakat berkembang mitos bahwa penyu merupakan hewan keramat dan siapa saja yang memakannya akan meninggal atau mendapatkan kesialan. Permasalahan tersebut perlu dikaji yaitu pengaruh latar belakang pendidikan pengetahuan etnozoologi status ekonomi keluarga sikap terhadap pemanfaatan penyu. Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung antara latar belakang pendidikan terhadap pemanfaatan penyu di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan (2) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung antara pengetahuan etnozoologi terhadap pemanfaatan penyu di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan (3) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung antara setatus ekonomi keluarga terhadap pemanfaatan penyu di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan (4) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung antara sikap terhadap pemanfaatan penyu di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan dan (5) mengembangkan hasil penelitian sebagai bahan penyusunan booklet untuk penyuluhan masyarakat di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan. Jenis penelitian yang digunakan ialah korelasional kausal dengan menggunakan statistik analisis jalur (path-analysis). Variabel eksogen adalah latar belakang pendidikan pengetahuan etnozoologi dan status ekonomi keluarga. Variabel endogen adalah sikap dan pemanfaatan penyu. Populasi dibedakan menjadi populasi sampling dan populasi sasaran. Populasi sampling dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat di desa Hadiwarno kabupaten Pacitan. yang berprofesi sebagai nelayan dan pengelola konservasi penyu. Populasi sasaran dalam penelitian ini adalah seluruh Kepala Keluarga (KK) di desa Hadiwarno kabupataen Pacitan. Analisis data dibedakan atas 2 cara (1) penelitian deskriptif dan (2) penelitian korelasional kausal dengan menggunakan analisis jalur. Uji hipotesis menggunakan analisis jalur dengan taraf signifikansi 0 05 (P 0 05). Sebelum uji analisis jalur dilakukan uji normalitas uji homogenitas uji multikolinieritas dan uji autokorelasi. Karena hasil uji prasyarat menyatakan variabel latar belakang pendidikan memiliki nilai kurang dari nilai signifikansi 0 05 (p 0 05) maka dinyatakan distribusi data tidak normal dan tidak bisa diuji dengan analisis jalur sehingga pengujian hipotesis tidak dilakukan. Hasil penelitian korelasional kausal menunjukkan Pengaruh pengetahuan etnozoologi dan status ekonomi keluarga terhadap sikap. Pengujian secara simultan tidak diterima pada taraf sigifikan p 0 121 0 05. Dilanjutkan dengan pengujian secara individu pengaruh pengetahuan etnozoologi terhadap sikap dengan nilai probabilitas signifikan 0 041 dan pengaruh status ekonomi keluarga terhadap sikap dengan nilai probabilitas signifikan 0 951. Sehingga perlu diperbaiki melalui metode trimming. pengaruh pengetahuan etnozoologi terhadap sikap di dapatkan nilai signifikan p 0 039 0 05. Nilai koefisien diterminasi R2 0 044 bermakna bahwa koefisien jalur yang signifikan secara statistik hanya pengetahuan etnozoologi terhadap sikap sedangkan koefisien jalur status ekonomi keluarga terhadap sikap secara statistik tidak signifikan. Pengetahuan etnozoologi secara individu berpengaruh terhadap sikap sebesar 4 45% artinya variabel lain juga berpengaruh terhadap sikap sebasar 91 39% dan belum dapat dijelaskan dalam penelitian ini. Pengaruh pengetahuan etnozoologi status ekonomi keluarga dan sikap terhadap pemanfaatan penyu. Pengujian secara simultan diterima pada taraf sigifikan p 0 001 0 05. Nilai koefisien diterminasi R2 0 162 bermakna bahwa secara bersama-sama pengetahuan etnozoologi status ekonomi keluarga dan sikap berpengaruh terhadap pemanfaatan penyu sebesar 16 2% sedangkan variabel lain juga berpengaruh terhadap sikap sebesar 83 8% dan belum dapat dijelaskan dalam analisis penelitian ini. Pengujian secaara individu Pengaruh pengetahuan etnozoologi terhadap pemanfaatan penyu dengan nilai probabilitas (sig.) 0 013. Pengaruh status ekonomi keluarga terhadap pemanfaatan penyu dengan nilai probabilitas (sig.) 0 041. Pengaruh sikap terhadap pemanfaatan penyu dengan nilai probabilitas (sig.) 0 032. Adapun pengaruh pengetahuan etnozoologi terhadap pemanfaatan penyu sebesar 6 10% status ekonomi keluarga terhadap pemanfaatan penyu sebesar 3 49%. Pengaruh sikap terhadap pemanfaatan penyu sebesar 7 02%. Pengaruh status ekonomi keluarga dan sikap terhadap pemanfaatan penyu diterima pada taraf signifikan p 0 006 0 05. Pengaruh status ekonomi keluarga dan sikap secara simultan dan langsung sebesar 1 08% dan terdapat pengaruh tidak langsung latar sebesar 80 28%. Pengaruh tidak langsung pengetahuan etnozoologi terhadap pemanfaatan penyu melalui sikap sebesar 0 06%. Hasil penelitian pengembangan yaitu analisis data hasil validasi booklet oleh validator ahli isi dan ahli media pembelajaran. Hasil validasi ahli isi bahwa booklet masuk dalam kategori sangat baik dan tidak perlu di revisi dengan total nilai sebesar 96 45%. Validator bidang media pembelajaran memberikan putusan bahwa booklet masuk dalam kategori sangat baik dan tidak perlu direvisi dengan total nilai sebesar 93 7%. Dari hasil keputusan oleh tim validator dapat disimpulkan bahwa booklet dapat digunakan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 06 Jan 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60499

Actions (login required)

View Item View Item