Pengembangan bahan ajar toksisitas fitoestrogen matakuliah fisiologi reproduksi di Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang / Farizha Irmawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bahan ajar toksisitas fitoestrogen matakuliah fisiologi reproduksi di Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang / Farizha Irmawati

Irmawati, Farizha (2014) Pengembangan bahan ajar toksisitas fitoestrogen matakuliah fisiologi reproduksi di Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang / Farizha Irmawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Irmawati. F. 2014. Pengembangan Bahan Analisis Toksisitas Fitoestrogen Mata Kuliah Fisiologi Reproduksi Di Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang. Tesis Program Studi Pendidikan Biologi Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Umie Lestari M.Si. (II) Dr. Hadi Suwono M.Pd. Kata Kunci Pengembangan Bahan Ajar Toksisitas Fitoestrogen Model ADDIE 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 Fisiologi reproduksi merupakan salah satu matakuliah pilihan yang ditempuh oleh mahasiswa di jurusan Biologi khususnya bidang peminatan Zoologi di Universitas Negeri Malang. Standar kompetensi pada matakuliah Fisiologi Reproduksi adalah mahasiswa mampu memahami konsep dan prinsip-prinsip Fisiologi Reproduksi hewan vertebrata khususnya mamalia. Kompetensi dasar yaitu kemampuan mahasiswa untuk memahami bahan alam yang mempengaruhi fertilitas. Salah satu indikator pembelajaran yang ingin dicapai adalah mahasiswa dapat melakukan uji standar terhadap bahan alam yang bersifat estrogenik. masih terlalu sulit untuk dipahami oleh mahasiswa terutama konsep-konsep yang bersifat abstrak agar menjadi lebih konkrit. Namun kenyataannya sumber belajar yang digunakan bahan ajar berbahasa asing sehingga sulit dipahami dan belum ada buku ajar berbasis riset yang menjelaskan terkait teknik-tekni dalam proses penelitian. 12288 12288 12288 12288 Bahan ajar Fisiologi Reproduksi yang dikembangkan dari hasil penelitian tentang anaisis toksisitas dengan hasil berdasarkan dari rerata nekrosis dapat disimpulkan bahwa fitoestrogen umbi bengkuang tidak bersifat toksik/rendah sebaliknya dengan larutan daidzein sintetis yang bersifat toksisitasnya rendah penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik pemeliharaan hewan coba teknik gavage teknik dislokasi hewan coba dan teknik pembuatan preparat. 12288 12288 12288 12288 Model yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah model ADDIE yang bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berupa buku teks Biologi Sel panduan dosen dan mahasiswa. Pemilihan model pengembangan ini didasarkan atas pemikiran bahwa model ini 1) memberi kesempatan untuk melakukan revisi (evaluasi) secara terus menerus dalam setiap tahap yang dilalui sehingga dapat menghasilkan suatu bahan ajar yang lebih baik 2) model ini sangat sederhana namun implementasinya sistematik. 12288 12288 12288 12288 Hasil pengembangan berupa draft bahan ajar yaitu berupa buku teks kemudian diuji cobakan. Uji coba yang dilakukan meliputi uji coba ahli isi matakuliah uji coba ahli media desain pembelajaran uji coba perorangan dan uji coba kelompok sedang. Hasil penilaian maupun tanggapan dari subyek uji coba digunakan sebagai masukan dalam proses penyempurnaan bahan ajar. 12288 12288 12288 12288 Hasil uji coba ahli isi matakuliah berada dalam kategori sangat baik buku teks diperoleh data persentase sebesar 95% . Hasil uji coba ahli media desain pembelajaran berada dalam kategori sangat baik persentase sebesar 93 75% Berdasarkan hasil uji coba kelompok sedang diperoleh data persentase sebesar 88%. Artinya bahan ajar yang dikembangkan cukup efisien untuk digunakan. Kelebihan bahan ajar yang telah dikembangkan meliputi 1) bahan ajar hasil riset disusun secara sistematis untuk digunakan oleh dosen dan mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan sehingga dosen dan mahasiswa mudah untuk menggunakannya 2) bahan ajar disusun dari hasil penelitian secara sistematis sehingga pembaca mendapatkan gambaran langsung tahapan-tahapan dalam penelitian. Ketebatasan bahan ajar ini yaitu disusun hanya berisi satu indikator saja karena sebagai bahan ajar penunjang. Saran pengembangan lebih lanjut untuk tahap tahap uji coba klasikal maupun tahap uji lapangan perlu dilakukan untuk mengetahui efektifitas bahan ajar dikembangankan lebih lanjut dengan beberapa standar kompetensi dasar atau kompetensi dasar dan materi uji standar atau uji toksisitas bahan alam yang dikembangkan hendaknya mencakup fitoestrogen pada bahan alam yang lain.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 10 Jul 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60440

Actions (login required)

View Item View Item