Pengembangan bahan ajar inkuiri materi polusi melalui pembelajaran blended learning untuk mengefektifkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas XI SMK Negeri 6 Malang / Astri Setiawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bahan ajar inkuiri materi polusi melalui pembelajaran blended learning untuk mengefektifkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas XI SMK Negeri 6 Malang / Astri Setiawati

Setiawati, Astri (2013) Pengembangan bahan ajar inkuiri materi polusi melalui pembelajaran blended learning untuk mengefektifkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas XI SMK Negeri 6 Malang / Astri Setiawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Setiawati Astri. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Inkuiri Materi Polusi Melalui Pembelajaran Blended Learning Untuk Mengefektifkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas XI SMK Negeri 6 Malang. Tesis Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dra. Herawati Susilo M.Sc Ph.D (2) Dr. Fatchur Rohman M.Si. Kata Kunci bahan ajar inkuiri blended learning motivasi belajar hasil belajar kognitif inkuiri terbimbing polusi 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 12288 Mutu pendidikan merupakan salah satu masalah yang harus diselesaikan oleh bangsa Indonesia. Peningkatan mutu pendidikan tidak terlepas dari kualitas proses belajar mengajar di kelas. Penentuan keberhasilan proses belajar mengajar di sekolah banyak melibatkan beberapa faktor atau komponen yang mendukung salah satunya adalah motivasi belajar siswa. Motivasi belajar siswa yang tinggi dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil observasi di SMK Negeri 6 Malang menunjukkan motivasi belajar siswa yang cenderung rendah sebesar 58 % sehingga hasil belajar kognitif kurang optimal ditunjukkan dengan jumlah siswa yang nilai hariannya belum mencapai KKM sebanyak 10 siswa. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dikembangkan bahan ajar berupa bahan ajar inkuiri yang diterapkan melalui pembelajaran blended learning yang merupakan penggabungan pembelajaran tatap muka dengan internet (online). Melalui pengembangan bahan ajar yang dikembangkan dengan model inkuiri diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa untuk mempelajari IPA. Kegiatan pembelajaran yang secara keseluruhan melibatkan aktivitas siswa tersebut akan memberikan efek positif terhadap perolehan siswa berupa pemahaman konsep. Pemahaman konsep siswa ini diwujudkan dalam hasil belajar siswa pada kognitif. 12288 12288 12288 12288 Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk bahan ajar IPA materi polusi diterapkan menggunakan model pembelajaran inkuiri untuk mengefektifkan motivasi dan hasil belajar kognitif siswa kelas XI SMK Negeri 6 Malang. Prinsip pengembangan bahan ajar mengacu pada Panduan Penyusunan KTSP yang dikeluarkan oleh BSNP. Prosedur pengembangan mengadaptasi model pengembangan 4D Thiagarajan yang terdiri dari tiga tahap (1) pendefinisian (define) (2) perancangan (design) serta (3) pengembangan (develope). 12288 12288 12288 12288 Hasil analisis data skor penilaian bahan ajar oleh ahli materi menunjukkan skor persentase penilaian sebesar 95 64%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar berkategori sangat baik dan tidak perlu revisi. Persentase penilaian bahan ajar oleh ahli pengembangan bahan ajar sebesar 79 77%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar berkategori baik dan tidak perlu direvisi. Persentase penilaian bahan ajar oleh praktisi lapangan (guru IPA) sebesar 94 54%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar berkategori sangat baik dan tidak perlu direvisi. Uji coba kelompok kecil menunjukkan bahwa bahan ajar polusi memperoleh persentase penilaian sebesar 84 21%. Berdasarkan hasil tersebut dapat diambil keputusan uji bahwa bahan ajar berkategori baik. Keseluruhan hasil validasi tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar dapat dikategorikan layak sehingga dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran. 12288 12288 12288 12288 Uji Kuantitatif (quantitative testing) dilakukan menggunakan penelitian tindakan kelas berbasis Lesson Study (PTK-LS) pada satu kelas yaitu kelas XI OTO 1 SMK Negeri 6 Malang dan dilaksanakan pada Kompetensi Dasar 2.3 dan 2.4. Penerapan bahan ajar pada materi polusi dengan model inkuiri terbimbing melalui pembelajaran blended learning pada tahap uji kuantitatif hasil belajar kognitif pada materi polusi menunjukkan hasil gain rata-rata aktual maksimum sebesar 0 65% sedangkan untuk motivasi belajar sebesar 0 92%. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa perangkat pembelajaran memiliki tingkat keefektifan medium atau dengan kata lain bahan ajar materi polusi dengan model inkuiri terbimbing dapat mengefektifkan motivasi dan hasil belajar kognitif di dalam pembelajaran. Hasil pretest dan post test menunjukkan bahwa rata-rata motivasi belajar dan capaian hasil belajar siswa meningkat dengan diterapkannya bahan ajar materi polusi menggunakan model inkuiri terbimbing melalui pembelajaran blended learning. 12288 12288 12288 12288 Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan yang telah dilaksanakan beberapa saran pemanfaatan yang dapat disampaikan antara lain (1) Bagi guru yang ingin melaksanakan pembelajaran dengan menerapkan bahan ajar dalam pembelajaran hendaknya memperhatikan dengan cermat komponen-komponen bahan ajar mempelajari dengan baik setiap komponennya serta memahami bahan kajian atau topik materi yang dikembangkan serta kompetensi yang ingin dicapai dan (2) Bagi guru mampu mengembangkan bahan ajar materi polusi dengan lebih menekankan kepada ketrampilan siswa baik hardskill maupun softskill agar siswa mampu menghadapi dunia kerja kelak. 12288 12288 12288 12288 Saran pengembangan lebih lanjut yang dapat disampaikan antara lain (1) pengembangan lebih lanjut dapat dilaksanakan sampai pada tahap diseminasi dan implementasi (2) Pelaksanaan tahap define hendaknya dilaksanakan dengan memperhatikan unsur guru siswa kurikulum dan proses pembelajaran yang menyertainya secara lebih mendalam (3) tahap uji kuantitatif perlu dilakukan secara menyeluruh untuk mengetahui keefektifan bahan ajar (4) perlu dikaji dan dikembangkan untuk seluruh materi pada kelas XI atau bahkan untuk semua tingkat pada jenjang SMK (5) pengembangan lebih lanjut perlu mempertimbangkan penggunaan model pembelajaran selain model pembelajaran inkuiri (6) menambahkan atau menyempurnakan praktikum-praktikum untuk mengetahui dampak dari polusi udara terhadap lingkungan dan penanganan limbah agar masalah polusi yang sedang terjadi dapat teratasi. 12288 12288 12288 12288 Saran diseminasi bahan ajar yang dapat diberikan antara lain (1) perlu dilaksanakan sosialisasi terutama pada skala yang paling kecil seperti pada Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA di Kota Malang untuk mengenalkan bahan ajar yang telah dikembangkan (2) Perlu diadakan seminar skala regional bahkan nasional tentang pengembangan bahan ajar melalui pembelajaran blended learning (3) Perlu pengenalan pada forum seminar atau diskusi ilmiah (4) Perlunya naskah diterbitkan melalui suatu lembaga penerbit serta (5) produk hasil pengembangan perlu dimuat pada fasilitas e-book atau e-learning yang dikelola oleh dinas terkait.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 25 Jul 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60398

Actions (login required)

View Item View Item