Suharti (2012) Penerapan strategi pembelajaran kooperatif think pair share (TPS) dan numbered head together (NHT) terhadap aktifitas, hasil belajar kognitif, dan hasil belajar afektif biologi siswa kelas VII SMPN 12 Balikpapan / Suharti. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci Strategi Pembelajaran Think Pair Share Numbered Head Together Aktivitas Belajar Hasil Belajar. Pelaksanaan pembelajaran umumnya masih berorientasi pada guru sehingga proses pembelajaran berlangsung kurang efektif. Kurang efektifnya pembelajaran ini karena guru sebagai pentransfer informasi atau pengetahuan kepada siswa kurang perencanaan dan penguasaan terhadap strategi pembelajaran. Sehingga tidak tercipta pembelajaran yang aktif kreatif mandiri dan bermakna. Akibatnya peserta didik cepat jenuh menerima materi pelajaran peserta didik mengalami kesulitan mengintegrasikan materi pada persoalan sehari-hari. Akhirnya berdampak pada rendahnya penguasaan konsep yang berakibat rendahnya hasil belajar siswa. Padahal banyak cara atau strategi pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar dan melibatkan peserta didik secara aktif membangun pengetahuanya sendiri. Misalnya penerapan strategi pembelajaran kooperatif TPS dan strategi pembelajaran kooperatif NHT. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendiskripsikan keterlaksanaan strategi pembelajaran kooperatif TPS dan NHT terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. (2) mendiskripsikan pengaruh strategi pembelajaran kooperatif TPS terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa (3) mendiskripsikan pengaruh strategi pembelajaran kooperatif NHT terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi-exsperimen) dengan rancangan Pretest-posttest Non Equivalent Control Group Design yang terdiri atas 1 variabel bebas dan 3 variabel terikat. Variabel bebes adalah strategi pembelajaran meliputi strategi pembelajaran kooperatif TPS NHT dan konvensional. Variabel terikat yaitu aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif. Penelitian ini dilakukan di SMPN 12 Balikpapan semester genap tahun ajaran 2011/2012 yang berjumlah 118 siswa sebagai subyek penelitian. Subyek penelitian ini terbagi dalam 3 kelas yakni kelas TPS NHT dan konvensional. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan lembar observasi untuk mengukur aktivitas belajar siswa tes untuk mengukur hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif. Data di analisis menggunakan statistik anakova dengan bantuan program Statistical Program for Social Science (SPSS) 15.0 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) ) keterlaksanaan strategi pembelajaran kooperatif TPS dan NHT tergolong sangat baik. (2) ada pengaruh Penerapan strategi pembelajaran kooperatif TPS terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. (3) ada perbedaan signifikan aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif TPS dengan yang diberi strategi pembelajaran konvensional. Rata-rata aktivitas belajar siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif TPS meningkat 46% yaitu dari 23 2% menjadi sebesar 69 2% hasil belajar kogitif meningkat 31 7% yaitu dari 55 9 menjadi sebesar 73 6 dan hasil belajar afektif meningkat 3 7% yaitu dari 88 3% menjadi sebesar 92 0%. (4) ada pengaruh Penerapan strategi pembelajaran kooperatif TPS terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. (5) ada perbedaan signifikan aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif NHT dengan yang diberi strategi pembelajaran konvensional. Rata-rata aktivitas belajar siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif NHT meningkat 49 3% yaitu dari 23 7% menjadi sebesar 73%. Hasil belajar kogitif meningkat 38 5% yaitu dari 56 6 menjadi sebesar 78 4 dan hasil belajar afektif meningkat 5 5% yaitu dari 87 4% menjadi sebesar 92 9%. Terendah pada siswa yang diberi strategi konvensional dengan rata-rata aktivitas belajar siswa meningkat 1 1% yaitu dari23 5% menjadi sebesar 24% hasil belajar kognitif meningkat 17 8% yaitu dari 59 menjadi sebesar 69 5 dan hasil belajar afektif meningkat 1 1% yaitu dari 85 8% menjadi sebesar 86 7%. Kesimpulan penelitian ini adalah (1 ) keterlaksanaan strategi pembelajaran kooperatif TPS dan NHT tergolong sangat baik. (2) Penerapan strategi pembelajaran kooperatif TPS berpengaruh terhadap aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. (3) ada perbedaan signifikan aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif TPS dengan siswa yang diberi strategi pembelajaran konvensional. (4) Penerapan strategi pembelajaran kooperatif NHT berpengaruh terhadap aktiviats hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa. (5) ada perbedaan signifikan aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif siswa yang diberi strategi pembelajaran kooperatif NHT dengan siswa yang diberi strategi pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil temuan dan kesimpulan penelitian ini disarankan kepada guru biologi di SMPN 12 Balikpapan dan sekolah lainya untuk menerapkan strategi pembelajaran kooperatif TPS dan NHT dalam membelajarkan siswa karena strategi pembelajaran tersebut terbukti mampu meningkatkan aktivitas hasil belajar kognitif dan hasil belajar afektif biologi siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 15 Jun 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/60339 |
Actions (login required)
View Item |