Rahmawati, Desy Putri (2017) Pengembangan instrumen penilaian literasi lingkungan untuk siswa SMP di Kota Malang dan batu / Desy Putri Rahmawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Rahmawati Desy Putri. 2017. Pengembangan Instrumen Penilaian Literasi Lingkungan untuk Siswa SMP di Kota Malang dan Batu. Skripsi Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Hadi Suwono M. Si (II) Dr. Sueb M. Kes Kata kunci literasi lingkungan instrumen penilaian literasi lingkungan kelas VIII SMP Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan instrumen penilaian literasi lingkungan bagi siswa kelas VIII SMP di Kota Malang dan Batu yang telah tervalidasi dan reliabel (2) mengetahui tingkat literasi lingkungan siswa SMP dan (3) menganalisis perbedaan literasi lingkungan antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. Instrumen penilaian ini mengukur empat aspek kompetensi literasi lingkungan yakni mencakup (1) pengetahuan (2) sikap terhadap lingkungan (3) keterampilan kognitif dan (4) perilaku. Penelitian ini menggunakan desain penelitian R D Cycle menurut Borg et al. (1983) yang terdiri dari 9 tahap yaitu (1) pengumpulan informasi (2) perencanaan (3) pengembangan awal desain produk (4) pengujian laporan produk awal (5) revisi produk awal (6) pengujian produk utama (7) revisi produk operasional (8) pengujian operasional lapangan dan (9) revisi produk final. Uji coba tersebut untuk mengukur tingkat kelayakan produk dari aspek validitas reliabilitas daya beda tingkat kesukaran dan keterbacaan produk instrumen penilaian literasi lingkungan. Uji coba dilakukan di 8 sekolah di Kota Malang dan Batu yaitu SMPN 7 Malang SMPN 9 Malang SMPN 16 Malang SMPN 18 Malang SMPN 22 Malang SMPN 1 Batu SMPN 3 Batu dan SMPN 5 Batu. Jumlah subjek uji coba kelompok kecil pertama sebanyak 88 siswa subjek uji coba kelompok kecil kedua sebanyak 115 siswa dan subjek uji coba kelompok besar sebanyak 318 siswa. Berdasarkan hasil uji coba disimpulkan dari keenam aspek yang menjadi fokus penilaian produk instrumen penilaian literasi lingkungan siswa kelas VIII SMP memperoleh rerata skor dari ahli validator instrumen praktisi dan siswa sebesar 88% sehingga tergolong sangat layak dan dapat diimplementasikan. Setelah dilakukan uji coba kelompok kecil dan kelompok besar serta perbaikan soal dihasilkan 4 aspek soal. Pertama aspek pengetahuan dihasilkan 30 soal valid memiliki skor reliabilitas sebesar 0 650 sehingga tergolong tinggi memiliki rerata daya pembeda cukup sebanyak 18 soal dan jelek sebanyak 3 soal serta memiliki rerata tingkat kesukaran sedang sebanyak 22 soal mudah sebanyak 4 soal dan sukar sebanyak 4 soal. Kedua aspek sikap terhadap lingkungan dihasilkan 18 soal pernyataan atau kuesioner dan memiliki skor reliabilitas sebesar 0 750 sehingga tergolong tinggi. Ketiga aspek keterampilan kognitif dihasilkan 20 soal valid dan memiliki skor reliabilitas sebesar 0 570 sehingga tergolong cukup memiliki rerata daya pembeda cukup sebanyak 14 soal jelek sebanyak 5 soal dan baik sebanyak 1 soal memiliki rerata tingkat kesukaran sedang sebanyak 11 soal mudah sebanyak 1 soal dan sukar sebanyak 8 soal. Keempat aspek perilaku dihasilkan 16 soal pernyataan dan memiliki skor reliabilitas sebesar 0 780 sehingga tergolong tinggi. Keseluruhan rerata skor literasi lingkungan dari keempat aspek literasi lingkungan sebesar 2 5 sehingga tergolong tinggi. Rerata skor literasi lingkungan dari aspek pengetahuan pada siswa perempuan sebesar 3 0 dan siswa laki-laki sebesar 3 1 sehingga skornya berbeda tetapi tergolong tinggi. Aspek keterampilan kognitif pada siswa perempuan dan siswa laki-laki sama yaitu 1 5 sehingga tergolong rendah. Aspek sikap terhadap lingkungan pada siswa perempuan dan siswa laki-laki sama yaitu sebesar 2 8 sehingga tergolong tinggi. Aspek perilaku pada siswa perempuan sebesar 2 4 sehingga tergolong sedang dan siswa laki-laki sebesar 2 5 sehingga tergolong tinggi. Rerata keseluruhan skor literasi lingkungan siswa tergolong tinggi sedangkan rerata keseluruhan skor literasi lingkungan siswa berdasarkan jenis kelamin antara siswa perempuan dan laki-laki tidak berbeda. Dengan adanya instrumen penilaian literasi lingkungan ini dapat mempermudah dalam melakukan pengukuran terkait kompetensi literasi lingkungan di Indonesia melalui Environmental Literacy Assesment of Indonesia Students (ELAIS). 8195 ABSTRACT Rahmawati Desy Putri. 2017. Development of Environmental Literacy Assesment of Indonesia Students of Junior High School Students in Malang and Batu. Undergraduate Thesis Biology Education Program Department of Biology Faculty of Mathematics and Natural Sciences State University of Malang. Supervisors (I) Dr. Hadi Suwono M. Si (II) Dr. Sueb M. Kes Keywords environmental literacy environmental literacy assessment class VIII of Junior High School This study aims to (1) produce an instrument of environmental literacy assessment for students of grade VIII junior high schools in Malang and Batu that has been validated and reliable (2) know the level of environmental literacy students of Junior High School (3) and analyze the difference of environmental literacy between male and female students. This instrument measures four aspects of the competence of environmental literacy which include (1) knowledge (2) attitudes toward the environment (3) cognitive skills and (4) behavior. This research uses R D Cycle research design according to Borg et al. (1983) consisting of 9 stages (1) information gathering (2) planning (3) initial development of product design (4) preliminary product report test (5) major product revisions (7) product operational revisions (8) field operational testing and (9) final product revisions. The test is to measure the level of product feasibility of aspects of validity reliability differentiation difficulty and product appraisal of this environmental literacy assesment. The trials were conducted in 8 schools in Malang and Batu namely Junior High School 7 Malang Junior High School 9 Malang Junior High School 16 Malang Junior High School 18 Malang Junior High School 22 Malang Junior High School 1 Batu Junior High School 3 Batu and Junior High School 5 Batu. Sum of the subject of test for small groups one is 88 students small groups two as many as 115 students and big groups as many as 318 students. Based on the questionnaire results it is concluded from the six aspects that become the focus of the assessment the product of environmental literacy assessment for students of grade VIII Junior High School get the average value from the instrument validator experts practitioners and students as much as 88% so it is very feasible and can be implemented. After testing small groups and large groups and problem solving 4 aspects were generated. First the knowledge aspect produces 30 valid questions having a reliability score of 0.650 categorized high having a mean of good difference is 18 questions and bad items are 3 questions and having a mean middle level of difficulty is 22 questions easy category is 4 questions and difficult category is 4 questions. Second the attitude aspect to the environment generated 18 questions and has a reliability score of 0.750 so it is high category. Third the aspect of cognitive skill is produced 20 valid questions and has a reliability score of 0.570 so it is quite enough has the average power of difference category is enough is 14 questions bad items are 5 questions and good item is 1 question has a mean level of difficulty is middle is 11 easy category is 1 questions and difficult category is 8 questions And fourth behavior aspect generated 16 question statements and has reliability score of 0.780 so it is high category. Score mean of environmental literacy from four aspect of environmental literacy is 2.5 so it is high category. Score mean of environmental literacy from the knowledge aspect for female s score is 3.0 and male s score is 3.1 so both score mean is different but high category. Cognitive skill aspect for scores of female and male are same i.e 1.5 so it is low category. Attitude aspect to the environment for scores of female and male are same i.e 2.8 so it is high category. Behavior aspect for female s score is 2.4 so it is middle category and male s score is 2.5 so it is high category. Total score mean of environmental literacy student s is high than total score mean of environmental literacy depend on gender between female student and male student is not different. With this instrument of environmental literacy assessment it can facilitate the measurement related to the competence of environmental literacy in Indonesia through the Environmental Literacy Assessment of Indonesia Student (ELAIS). 8195 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul Pengembangan Instrumen Penilaian Literasi Lingkungan untuk Siswa SMP di Kota Malang dan Batu ini. Skripsi yang telah penulis susun ini merupakan salah satu syarat kelulusan program S1 Pendidikan Biologi Universitas Negeri Malang serta sebagai sarana mengaplikasikan berbagai ilmu yang diperoleh selama mengikuti masa perkuliahan. Terselesaikannya skripsi ini tentu tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar - besarnya kepada 1. Dr. Hadi Suwono M.Si selaku dosen pembimbing I yang telah bersedia memberikan bimbingan dan pengarahan demi terselesaikannya skripsi ini. 2. Dr. Sueb M.Kes selaku dosen pembimbing II yang telah bersedia memberikan bimbingan dan pengarahan demi terselesaikannya skripsi ini. 3. Drs. I Wayan Sumberartha M.Sc selaku dosen penguji yang juga telah bersedia memberikan bimbingan dan pengarahan demi terselesaikannya skripsi ini. 4. Dra. Sunarmi M.Pd dan Drs. Triastono Imam Prasetyo M.Pd selaku validator ahli instrumen atas masukan dan sarannya sebagai upaya perbaikan terhadap instrumen penilaian yang dikembangkan. 5. Hamim M.Pd selaku praktisi atas masukan dan sarannya sebagai upaya perbaikan terhadap instrumen penilaian yang dikembangkan. 6. Kepada sekolah yang menjadi tempat penelitian penulis yakni SMPN 7 Malang SMPN 9 Malang SMPN 16 Malang SMPN 18 Malang SMPN 22 Malang SMPN 1 Batu SMPN 3 Batu dan SMPN 5 Batu. 7. Kepada siswa sebagai menjadi subjek penelitian yang telah mengerjakan instrumen penilaian literasi lingkungan yang penulis kembangkan yakni siswa di SMPN 7 Malang SMPN 9 Malang SMPN 16 Malang SMPN 18 Malang SMPN 22 Malang SMPN 1 Batu SMPN 3 Batu dan SMPN 5 Batu. 8. Semua pihak yang telah memberikan dukungan dan berbagai bantuan terselesaikannya skripsi ini. Tak ada gading yang tak retak penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Karena penulis hanyalah manusia yang jauh dari kesempurnaan Allah SWT. Malang 25 April 2017 Penulis
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Biologi |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 19 Jun 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/60253 |
Actions (login required)
 |
View Item |