Analisis kesalahan konsep kesetimbangan kimia siswa SMA kelas XI dalam pembelajaran bilingual serta upaya eliminasinya menggunakan strategi konflik kognitif / Riris Andriani - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis kesalahan konsep kesetimbangan kimia siswa SMA kelas XI dalam pembelajaran bilingual serta upaya eliminasinya menggunakan strategi konflik kognitif / Riris Andriani

Andriani, Riris (2017) Analisis kesalahan konsep kesetimbangan kimia siswa SMA kelas XI dalam pembelajaran bilingual serta upaya eliminasinya menggunakan strategi konflik kognitif / Riris Andriani. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Andriani Riris. 2016. Analisis Kesalahan Konsep Kesetimbangan Kimia Siswa SMA Kelas XI dalam Pembelajaran Bilingual serta Upaya Eliminasinya Menggunakan Strategi Konflik Kognitif. Tesis Program Studi Pendidikan Kimia Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. H. Effendy M.Pd. Ph.D (II) . Prof. H. Suhadi Ibnu M.A Ph.D. Kata-kata kunci kesalahan konsep kesetimbangan kimia pembelajaran bilingual strategi konflik kognitif. Kesetimbangan Kimia adalah salah satu topik dalam pelajaran kimia di SMA yang mencakup banyak konsep abstrak berjenjang dan memerlukan tingkat berfikir formal sehingga cenderung menimbulkan kesulitan bagi siswa yang mempelajarinya. Kesulitan tersebut dapat menimbulkan kesalahan pemahaman yang berujung pada kesalahan konsep apabila berlangsung secara konsisten. Dalam memahami materi kesetimbangan kimia diperlukan pemahaman konseptual algoritmik dan grafik. Sebagian besar guru kimia secara implisit beranggapan bahwa kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan algoritmik menggambarkan pemahaman konseptual siswa. Namun penelitian-penelitian sebelumnya melaporkan tingkat pemahaman konseptual siswa cenderung lebih rendah daripada tingkat pemahaman algoritmiknya. Di samping itu pemahaman grafik siswa cenderung lebih rendah daripada pemahaman konseptual dan pemahaman algoritmiknya. Ketiga pemahaman tersebut memiliki kontribusi terhadap terjadinya kesalahan konsep pada siswa. Upaya perbaikan kesalahan konsep siswa pada proses pembelajaran tidak mudah dilakukan karena kesalahan konsep sangat sulit untuk diubah. Salah satu strategi yang tampaknya dapat digunakan untuk mengeliminasi kesalahan konsep adalah strategi konflik kognitif. Pembelajaran bilingual dapat menimbulkan kesulitan siswa dalam memahami konsep-konsep kimia yang juga dapat berujung pada kesalahan konsep. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi kesalahan konsep siswa pada materi kesetimbangan kimia (2) menganalisis perbedaan tingkat kesalahan konsep siswa pada soal berbahasa Indonesia dan soal berbahasa Inggris (3) menganalisis perbedaan tingkat pemahaman konseptual algoritmik dan grafik dan (4) menganalisis keefektifan strategi konflik kognitif dalam mereduksi kesalahan konsep siswa dibandingkan strategi konvensional. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif. Subyek penelitian adalah dua kelas siswa kelas XI IPA SMA Negeri 4 Malang pada tahun ajaran 2012/2013 yang dipilih secara acak dari 5 kelas homogen yang ada. Satu kelas yang terdiri dari 33 siswa mengikuti eliminasi kesalahan konsep menggunakan strategi konflik kognitif. Kelas yang lain yang terdiri dari 35 siswa mengikuti eleminasi konsep menggunakan strategi konvensional. Kesalahan konsep diidentifikasi menggunakan tes pilihan ganda yang diikuti dengan wawancara. Siswa dianggap mengalami kesalahan konsep apabila memberikan jawaban yang konsisten salah pada tes pilihan ganda dan wawancara. Tes pilihan ganda terdiri dari 32 butir 18 butir dalam bahasa Indonesia dan 14 butir dalam bahasa Inggris. Setiap butir tes dalam bahasa Indonesia memiliki pasangan dengan butir tes dalam bahasa Inggris. Tes tersebut memiliki validitas isi sebesar 97 4 % dan koefisein reliabilitas dihitung dengan metode Cronbach s Alpha sebesar 0 85. Pedoman wawancara disusun berdasarkan tes pilihan ganda yang telah divalidasi. Data penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. Pertama kesalahan konsep yang teridentifikasi adalah (a) kesetimbangan tercapai pada saat konsentrasi reaktan dan produk sama (b) konsentrasi reaktan semakin bertambah dan tetap setelah keadaan setimbang terjadi (c) pada saat setimbang laju reaksi ke arah produk dan ke arah reaktan tetap tetapi berbeda kecepatannya (d) keadaan setimbang tercapai pada saat grafik berpotongan (e) kesetimbangan kimia merupakan kesetimbangan statis bukan kesetimbangan dinamis (f) jumlah zat pada saat setimbang tidak dapat diidentifikasi secara stoikiometri jika menggunakan pereaksi berlebih (g) ungkapan tetapan kesetimbangan heterogen melibatkan konsentrasi zat berfase padat (h) penambahan zat dengan konsentrasi yang lebih rendah dibandingkan dengan konsentrasi zat pada keadaan setimbang akan menggeser kesetimbangan yang arahnya dari zat tersebut (i) penambahan zat yang tidak bereaksi dalam kesetimbangan akan menggeser kesetimbangan ke arah reaktan (j) penambahan zat yang bereaksi dalam kesetimbangan akan menggeser kesetimbangan ke arah produk (k) pada reaksi kesetimbangan dengan jumlah koefisien raksi dari reaktan dan produk berbeda apabila tekanan diperbesar atau volume diturunkan maka kesetimbangan bergeser ke arah zat dengan jumlah mol yang lebih besar (l) pada kesetimbangan di dalam larutan penambahan dan penguapan air tidak akan menggeser kesetimbangan (m) apabila tekanan diperbesar atau volume diturunkan maka kesetimbangan bergeser ke arah produk (n) kenaikan suhu menggeser kesetimbangan menuju ke pihak yang melepas panas (o) kenaikkan suhu akan menaikkan harga tetapan kesetimbangan dan (p) katalis menaikkan energi aktivasi (E 945 ) reaksi. Kedua tingkat kesalahan konsep yang teridentifikasi dengan soal berbahasa Inggris tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dibandingkan soal berbahasa Indonesia. Ketiga Pemahaman konseptual siswa lebih rendah dibandingkan pemahaman algoritmiknya dan pemahaman grafik lebih rendah daripada pemahaman konseptual dan pemahaman algoritmik. Keempat strategi konflik kognitif lebih efektif untuk mengeliminasi kesalahan konsep siswa dibandingkan strategi konvensional.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S2 Pendidikan Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 27 Jan 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60147

Actions (login required)

View Item View Item