Studi kuantitatif dan kualitatif scientific explanation dalam pembelajaran fisika berbasis blended learning dengan e-scaffolding pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bangkalan / Evi Oktavianti - Repositori Universitas Negeri Malang

Studi kuantitatif dan kualitatif scientific explanation dalam pembelajaran fisika berbasis blended learning dengan e-scaffolding pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bangkalan / Evi Oktavianti

Oktavianti, Evi (2018) Studi kuantitatif dan kualitatif scientific explanation dalam pembelajaran fisika berbasis blended learning dengan e-scaffolding pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bangkalan / Evi Oktavianti. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Oktavianti Evi. 2018. Studi Kuantitatif dan Kualitatif Scientific Explanation dalam Pembelajaran Fisika Berbasis Blended Learning dengan EScaffolding pada Siswa SMA Kelas XI SMA Negeri 1 Bangkalan. Tesis Program Studi Pendidikan Fisika Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Supriyono Koes Handayanto M.Pd M.A. (II) Dr. Wartono M. Pd. Kata Kunci scientific explanation e-scaffolding blended learning Scientific explanation merupakan kemampuan penting yang diperlukan bagi siswa terutama dalam pembelajaran IPA di sekolah. Akan tetapi pada kenyataannya pembelajaran di sekolah masih belum mengarah untuk mengembangkan kemampuan scientific explanation siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembelajaran fisika berbasis blended learning dengan e-scaffolding pada materi teori kinetik gas terhadap kemampuan scientific explanation siswa. Penelitian ini merupakan penelitan mixed-methods dengan desain explanatory. Terdapat dua kelompok penelitian yaitu kelompok eksperimen yang dibelajarkan dengan e-scaffolding dalam problem based-blended learning dan kelompok kontrol yang dibelajarkan dengan pembelajaran yang biasa dilakukan. Kelompok eksperimen terdiri dari 30 siswa sedangkan kelompok kontrol terdiri dari 26 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini pre-test pengetahuan awal sebanyak 8 soal pilihan ganda (Alpha Cronbach 0 649) posttest kemampuan scientific explanation sebanyak 10 soal uraian (Alpha Cronbach 0 940) dan panduan wawancara semi terstruktur dan think aloud. Soal pre-test dan post-test digunakan untuk mengumpulkan data kuantitatif sedangkan panduan wawancara semi terstruktur dan think aloud digunakan untuk mengumpulkan data kualitatif. Data kuantitatif dianalisis menggunakan ANACOVA sedangkan data kualitatif dianalisis menggunakan model aliran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan scientific explanation siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol secara statistik. Setelah dikontrol dengan pengetahuan awal nilai rata-rata scientific explanation siswa kelompok eksperimen lebih tinggi daripada kelompok kontrol. Setelah diselidiki secara kualitatif terdapat pengaruh positif pemberian e-scaffolding dalam problem based-blended learning terhadap kemampuan scientific explanation siswa kelompok eksperimen. Hal ini dapat dilihat dari perilaku dan pola pikir siswa kelompok eksperimen yang mencerminkan bahwa kemampuan scientific explanation mereka berkembang baik.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S2 Pendidikan Fisika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Jul 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/59925

Actions (login required)

View Item View Item