Diagnosis kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah geometri analitik melalui pemetaan kognitif serta upaya mengatasinya dengan scaffolding / Siti Suaibah - Repositori Universitas Negeri Malang

Diagnosis kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah geometri analitik melalui pemetaan kognitif serta upaya mengatasinya dengan scaffolding / Siti Suaibah

Suaibah, Siti (2015) Diagnosis kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah geometri analitik melalui pemetaan kognitif serta upaya mengatasinya dengan scaffolding / Siti Suaibah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Suaibah Siti 2015. Diagnosis Kesulitan Mahasiswa dalam Menyelesaikan Masalah Geometri Analitik Melalui Pemetaan Kognitif serta Upaya Mengatasinya dengan Scaffolding. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Cholish Sa dijah M.Pd M.A. (II) Dra. Santi Irawati M.Si Ph.D Kata kunci diagnosis masalah geometri analitik pemetaan kognitif scaffolding Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan apa saja bentuk kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah geometri analitik melalui pemetaan kognitif apa penyebab kesulitan tersebut serta bagaimana upaya pemberian scaffoldingnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif eksploratif menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa universitas Negeri Malang angkatan 2014 yang sudah menempuh materi parabola. Mahasiswa diberikan permasalahan parabola kemudian diambil 6 orang yang dijadikan sebagai subjek penelitian dengan rincian 2 mahasiswa berkemampuan rendah 2 mahasiswa berkemampuan sedang dan 2 mahasiswa berkemampuan tinggi. Penentuan subjek penelitian didasarkan pada hasil pekerjaan mahasiswa pada tes dan kelancaran komunikasi mahasiswa dalam mengemukakan gagasannya. Dalam penelitian ini peneliti berperan sebagai instrumen utama. Pengumpulan data dilakukan melalui tes pemecahan masalah parabola wawancara dan scaffolding. Penelitian ini menganalisis kesulitan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah berdasarkan langkah Polya yaitu understanding the problem devising a plan carrying out the plan dan looking back. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesulitan mahasiswa adalah (a) tidak menuliskan hal yang diketahui dan hal yang ditanyakan dengan lengkap (b) tidak menggambar grafik parabola dengan benar (c) tidak tahu/ lupa definisi parabola dengan benar (d) tidak tahu/ lupa unsur-unsur dari parabola seperti puncak fokus garis direktris latus rectum (e) tidak dapat membuat persamaan bentuk umum parabola dengan benar (f) tidak dapat mengaitkan konsep-konsep yang sudah dipelajari seperti rumus jarak dua titik dan rumus titik tengah dan (g) tidak dapat melakukan perhitungan dengan cermat. Peneliti mendiagnosis dengan menggunakan pemetaan kognitif. Hasil diagnosis menunjukan bahwa kesulitan mahasiswa disebabkan oleh kesalahan membaca soal kesalahan memaknai bahasa kesalahan konsep dan kesalahan dalam melakukan operasi hitung. Upaya mengatasi hambatan berpikir dalam pemecahan masalah tersebut yaitu dengan pemberian scaffolding seperti yang dipaparkan Julia Anghileri yang meliputi enviromental provisions explaining reviewing restructuring dan developing coceptual thinking. Setiap pemberian scaffolding akan mengikuti kesulitan yang terjadi. Kesulitan dalam langkah pemecahan yang berbeda akan diberikan juga tahapan scaffolding yang berbeda.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 04 Aug 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/59514

Actions (login required)

View Item View Item